Anda di halaman 1dari 14

1.

HUSNUL MUBAROK KEPERAWATAN NASIONAL


KONSEP DASAR PRAKTIK AWATAN
ORGANISASI PROFESI KEPER

2.MISBAHUL FURQON 
3.RIZKI HIDAYATI
KONSEP DASAR PRAKTIK KEPERAWATAN NASIONAL

• PENGERTIAN
• Keperawatan adalah suatu bentuk pelayanan profesional yang merupakan bagian intregral dari
pelayanan kesehatan yang didasarkan pada ilmu dan kiat keperawatan, berbentuk pelayanan bio-
psiko-sosio-spiritual yang komprehensif serta ditujukan kepada individu, keluarga dan
masyarakat baik sakit maupun sehat yang mencakup seluruh siklus kehidupan manusia
(lokakarya keperawatan nasional 1983).
praktik keperawatan professional memiliki makna :

1. Praktik keperawatan adalah tindakan mandiri perawat professional (ners) melalui kerjasama yang bersifat kolaboratif
baik dengan klien maupun tenaga kesehatan yang lain dalam memberikan asuhan keperawatan yang holistic sesuai
dengan wewenang dan tanggung jawabnya (CHS,1992).

2. Menurut american nursing association (ana) : perlakuan terhadap kompensasi pelayanan profesinal yang memerlukan
pengetahuan khusus tentang ilmu biologi, fisika atau ilmu alam, perilaku, psikologi, sosiologi dan teori keperawatan
sebagai dasar untuk mengkaji, menegakkan diagnose, melakukan intervensi, dan evaluasi upaya peningkatan dan
pemertahanan kesehatan; penemuan dan pengelolaan masalah kesehatan, cidera, atau kecacatan; pemertahanan fungsi
optimal; atau meninggal dengan nyaman.

3. Ncbsn (national  council of state boards of nursing) : praktik keperawatan berarti membantu individu atau kelompok
dalam mempertahankan atau meningkatkan kesehatan yang optimal sepanjang proses kehidupan dengan mengkaji status
kesehatannya, menentukan diagnose, merencanakan dan mengimplementasikan strategi perawatan untuk mencapai
tujuan, serta mengevaluasi respons terhadap perawatan dan pengobatan.
PRAKTIK KEPERAWATAN PROFESIONAL MEMPUNYAI CIRI-CIRI SEBAGAI BERIKUT :

• OTONOMI DALAM PEKERJAAN


• BERTANGGUNG JAWAB DAN BERTANGGUNG GUGAT
• PENGAMBILAN KEPUTUSAN YANG MANDIRI
• KOLABORASI DENGAN DISIPLIN LAIN
• PEMBERIAN PEMBELAAN (ADVOCACY)
• MEMFASILITASI KEPENTINGAN PASIEN ATAU KLIEN.
.NILAI-NILAI YANG TERKANDUNG DALAM PRAKTIK KEPERAWATAN PROFESIONAL

• Nilai-nilai (values) adalah suatu keyakinan seseorang tentang penghargaan terhadap suatu standar
atau pegangan yang mengarah pada sikap atau perilaku seseorang. Sistem nilai dalam suatu
organisasi adalah rentang nilai-nilai yang dianggap penting dan sering diartikan sebagai perilaku
personal.
NILAI-NILAI PROFESIONAL YANG TERKAIT DALAM PRAKTIK KEPERAWATAN DAPAT DIBAGI
MENJADI
1. Nilai intelektual, terdiri dari 3 komponen yang terkait, yaitu :
• Body of knowladge yang melandasi praktik professional
• Pendidikan spesialisasi untuk meneruskan kelompok ilmu pengetahuan.
• Penggunaan pengetahuan dalam berpikir kritis dan kreatif.

2.Nilai komitmen mora, prilaku perawat harus dilandasi oleh aspek moral sebagai berikut :

• Benificience yang berarti sebagai seseorang profesional perawat harus selalu mengupayakan tiap keputusan yang dibuat
berdasarkan keinginan untuk melakukan yang terbaik dan tidak merugikan klien (johnstone,1994).

• Adil berarti tidak mendiskriminasikan klien berdasarkan agama, ras, sosial budaya, ekonomi, tetapi memperlakukan klien
sebagai individu yang memerlukan bantuan dengan keunikan yang dimiliki.

• Fidelity yang berarti bahwa perilaku caring, selalu berusaha menempati janji, memberikan harapan yang memadai,
memiliki komitmen moral serta memperhatikan kebutuhan spiritual klien.
LANJUTAN ......

3.Otonomi, kendali, dan tanggung gugat

• Otonomi berarti kebebasan dari kewenangan melakukan tindakan secara mandiri.

• Kendali mempunyai implikasi pengaturan atau pengarahan terhadap sesuatu atau orang.

• Tanggung gugat berarti bertanggung jawab terhadap tindakan yang telah dilakukan.
ORGANISASI PROFESI KEPERAWATAN
 • Organisasi profesi merupakan organisasi yang anggotanya adalah para praktisi yang menetapkan diri mereka sebagai
profesi dan bergabung bersama untuk melaksanakan fungsi-fungsi sosial yang tidak dapat mereka laksanakan dalam
kapasitas mereka seagai individu.

• Pada awalnya suatu organisasi terbentuk dari norma-norma yang dianggap penting dalam hidup bermasyarakatan.
Terbentuknya suatu organisasi berawal dari individu yang saling membutuhkan , kemudian timbul aturan-aturan yang
disebut dengan norma kemasyarakatan. Organisasi sering juga dikatakan sebagai sebagai pranata sosial.Suatu norma
tertentu dikatakan telah melembaga apabila norma tersebut :

• Diketahui

• Dipahami dan dimengerti

• Ditaati

• Dihargai
CIRI CIRI ORGANISASI PROFESI

• Menurut prof. Dr. Azrul azwar, MPH (1998), ada 3 ciri organisasi sebagai berikut :
• Umumnya untuk satu profesi hanya terdapat satu organisasi profesi yang para anggotanya berasal dari satu
profesi, dalam arti telah menyelesaikan pendidikan dengan dasar ilmu yang sama.

• Misi utama organisasi profesi adalah untuk merumuskan kode etik dan kompetensi profesi serta
memperjuangkan otonomi profesi

• Kegiatan pokok organisasi profesi adalah menetapkan serta meurmuskan standar pelayanan
• 
PERAN ORGANISASI PROFESI

• Pembina, pengembang dan pengawas terhadap mutu pendidikan keperawatan


• Pembina, pengembang dan pengawas terhadap pelayanan keperawatan
• Pembina serta pengembang ilmu pengetahuan dan teknologi keperawatan
• Pembina, pengembang dan pengawas kehidupan profesirofesi, standar pendidikan dan pelatihan
profesi serta menetapkan kebijakan profesi
FUNGSI ORGANISASI PROFESI
• BIDANG PENDIDIKAN KEPERAWATAN :
 MERENCANAKAN, MELAKSANAKAN DAN MENGAWASI

PERKEMBANGAN IPTEK DALAM KEPERAWATAN.


 MENETAPKAN STANDAR PENDIDIKAN KEPERAWATAN;
 MENGEMBANGKAN PENDIDIKAN KEPERAWATAN BERJENJANG LANJUT. • BIDANG KEHIDUPAN PROFESI :

• BIDANG PELAYANAN KEPERAWATAN :  MEMBINA, MENGAWASI ORGANISASI PROFESI;

 MENETAPKAN STANDAR PROFESI KEPERAWATAN;  MEMBINA KERJASAMA DENGAN PEMERINTAH, MASYARAKAT,


 MEMBERIKAN IZIN PRAKTIK; PROFESI LAIN DAN ANTAR ANGGOTA;
 MEMBERIKAN REGSITRASI TENAGA KEPERAWATAN;
 MEMBINA KERJASAMA DENGAN ORGANISASI PROFEI SEJENIS
 MENYUSUN DAN MEMBERLAKUKAN KODE ETIK KEPERAWATAN. DENGAN NEGARA LAIN;
• BIDANG IPTEK :
 MEMBINA, MENGUPAYAKAN DAN MENGAWASI KESEJAHTERAAN
 MERENCANAKAN, MELAKSANAKAN DAN MENGAWASAI RISET
ANGGOTA.
KEPERAWATAN
5  MANFAATORGANISASI PROFESI

• 
• Menurut breckon (1989) manfat organisasi profesi mencakup 4 hal yaitu :
• Mengembangkan dan memajukan profesi;
• Menertibkan dan memperluas ruang gerak profesi;
• Menghimpun dan menyatukan pendapat warga profesi;
• Memberikan kesempatan pada semua anggota untuk berkarya dan berperan aktif dalam
mengembangkan dan memajukan profesi.
Organisasi keperawatan tingkat nasional yang merupakan wadah bagi perawat di Indonesia adalah

Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI) yang didirikan pada tanggal 17 Maret 1974 dan

merupakan gabungan dari berbagai organisasi keperawatan saat itu.

PPNI pada awalnya terbentuk dari penggabungan beberapa organisasi keperawatan seperti IPI

(Ikatan Perawat Indonesia), PPI (Persatuan Perawat Indonesia), IGPI (Ikatan Guru Perawat

Indonesia), IPWI (Ikatan Perawat Wanita Indonesia).Dalam penggabungan ini IBI (Ikatan Bidan

Indonesia) tidak ikut serta karena mempunyai anggapan bahwa bidan adalah profesi sendiri.

Setiap orang yang telah menyelesaikan pendidikan keperawatan yang sah dapat mendaftarkan diri

sebagai anggota PPNI dan semua siswa atau mahasiswa keperawatan yang sedang belajar dapat

disebut calon anggota

.
THANK Y OU 

Anda mungkin juga menyukai