Anda di halaman 1dari 8

ARGENTOMETRI

LABORATORIUM KIMIA FARMASI


FAKULTAS FARMASI
UNIVERSITAS HASANUDDIN
Apa itu ARGENTOMETRI ?

Argentometri adalah salah satu


metode penetapan kadar secara
volumetrik berdasarkan reaksi
pengendapan antara senyawa
halogenida dengan ion Ag+ dari AgNO3
Metode-metode dalam Titrasi Argentometri

Mohr Leibig

Volhard Fajans
Metode-metode dalam Titrasi Argentometri

Mohr
Metode titrasi menentukan
kadar zat dalam suatu larutan Dalam suasana netral
dengan pembentukan endapan
bersama ion Ag+

Ex: Klorida dan Bromida

Volhard
Metode titrasi menentukan
kadar zat dalam suatu larutan Dalam suasana asam ( pH < 3)
dengan penambahan AgNO3
berlebih yang dititrasi kembali
dengan NH4SCN Dalam suasana basa, ion Fe3+ akan
diendapkan menjadi Fe(OH)3 dan
Ex: Klorida, Iodida dan Bromida mengganggu titik akhir titrasi
Metode-metode dalam Titrasi Argentometri

Indikator hanya memberi warna Fajans


pada permukaan endapan, bukan Metode titrasi menentukan
pada larutan kadar zat dalam suatu larutan
dengan menggunakan
indokator adsorpsi yang dapat
•Ion indikator harus berlawanan diadsorpsi oleh endapan
dengan ion pengendap
•Indikator harus teradsorpsi segera Ex : NaCl dengan
setelah titik ekivalen tercapai indikator eosin

Leibig
Metode titrasi menentukan
kadar zat dalam suatu larutan
Tidak dapat dilakukan untuk
dengan titik akhir hanya berupa
larutan amoni-alkalis, karena
kekeruhan karena tidak
akan membentuk Ag(NH3)2+
digunakan indikator
yang larut
Ex : alkali sianida
Contoh reaksi :
NaCl + AgNO3 → AgCl (endapan putih) + NaNO3

2AgNO3 + K2CrO4 → Ag2CrO4 (merah keruh) + 2KNO3


Sampel

Kelompok Sampel Referensi


2,5 Natrium bromida FI III : 398
(Volhard)
4,7 Amonium klorida USP 32 : 211 (DI LAYAR
(Fajans) 216)
1,9 Kalium klorida (Fajans) JP : 1434 (DI LAYAR 306,
BG. 3)
3,8 Amonium bromida FI III : 87
(Volhard)
6 Natrium klorida (Mohr) FI III : 404

10 Kalium klorida (Mohr) FI III: 329


TERIMA
KASIH

Anda mungkin juga menyukai