Anda di halaman 1dari 10

SKORING CONTENT

SKORING CONTENT
Setelah skoring location dan determinant selesai, maka skoring
dilanjutkan untuk menentukan content, yaitu menentukan apa
isi jawaban subjek.
Skoring content ini memang mudah, karena sudah cukup jelas
dan kategorinya tidak terlalu rumit.

Di bawah ini disebutkan beberapa jenis content dari jawaban


subjek dan lambang skoringnya, yaitu:
H atau Human figure : yaitu jawaban manusia secara utuh dan
nyata.
Misalnya : K III : Dua orang wanita sedang mengangkat suatu
barang berat.
SKORING CONTENT
(H) atau Human like : yaitu jawaban manusia dalam lukisan,
patung, karikatur atau bentuk-bentuk mitologis yang jauh
dari realitas (raksasa, peri, hantu dan sebagainya).
Misalnya : K X : Dua bidadari yang sedang mandi.
Hd atau Human detail: yaitu bagian dari tubuh manusia
yang hidup secara nyata.
Misalnya : K I: Jempol manusia.
(Hd) atau Human detail like : yaitu bagian tubuh manusia
dalam lukisan, patung, karikatur atau bentuk- bentuk
mitologis.
Misalnya : K V : Giginya cakil.
SKORING CONTENT
AH atau Animal Human: yaitu mahluk yang badannya
sebagian manusia dan sebagian binatang.
Misalnya : K X : Dua putri duyung. Wajahnya sangat cantik,
tetapi tubuhnya ikan.
H-ObJ atau Human object yaitu objek-objek yang sangat
dekat dengan manusia.
Misalnya : K V : rambut palsu.
H-At atau Human anatomi: yaitu konsep-konsep yang
berhubungan dengan anatomi manusia, kecuali organ seks.
Misalnya : K I: Tulang tungging.
SKORING CONTENT
A atau Animal: yaitu jawaban hewan secara utuh dan
nyata. Misalnya : K I : Kelelawar hitam.
(A) atau Animal like : yaitu hewan-hewan dalam lukisan,
gambar, karikatur atau hewan mitologis yang jauh dari
realitas atau yang bertingkah laku seperti manusia.
Misalnya : K X: Dua micky mouse sedang menjaga pintu
gerbang.
Ad atau Animal detail : yaitu bagian tubuh binatang
yang nyata (riel).
Misalnya : K V: Ini mulut buaya yang sedang menganga.
SKORING CONTENT
(Ad) atau Animal detail like : yaitu bagian tubuh bina­tang dalam
lukisan, karikatur, atau yang jauh dari realitas.
Misalnya: KIV: Kepala ular naga yang menggunakan mahkota.
A-At atau Animal Anatomi: yaitu konsep-konsep yang
berhubungan dengan anatomi hewan.
Misalnya : K VI: Jantung kambing.
A-Obj atau Animal object : yaitu objek yang berasal dari binatang
atau yang berhubungan dengan tubuh binatang. Objek ini
berfungsi sebagai dekorasi atau untuk kegunaan praktis.
Termasuk di sini adalah bulu binatang, kulit yang dikeringkan,
bahkan sepatu kuda.
Misalnya : K VI: Kulit kambing yang sedang dibentangkan.
SKORING CONTENT
Food: yaitu bagian-bagian hewan, buah-buahan atau sayuran yang
dimakan (yang bukan tergolong dalam A-Obj atau Plant).
Misalnya K V : Paha ayam yang tampaknya enak sekali, karena
banyak dagingnya.
N atau Nature : yaitu konsep-konsep alami, seperli pemandangan
alam, termasuk sungai, danau, matahari, gunung-gunung jika
semuanya ini merupakan bagian dari suatu pemandangan.
Misalnya: K VI: Pemandangan di pantai Parangtritis.
Geo atau Geographical : yaitu konsep-konsep geografis, seperti
peta, pulau, danau, sungai yang bukan merupakan suatu bagian
dari pemandangan.
Misalnya : K IV: Pulau Kalimantan.
SKORING CONTENT
PI atau Plant : yaitu berbagai macam tanaman, atau bagian-
bagian dari tanaman (batang, ranting, akar).
Bot atau Botany : yaitu tanaman atau bagian dari tanaman yang
dilihat sebagai gambar botani.
Misalnya : K IV: Penampang suatu pohon. Tampaknya pohonnya
sudah berumur tua karena garis- garis yang melingkarinya cukup
banyak.
Objatau Objek: yaitu objek yang dibuat oleh manusia, seperti
pesawat terbang, meja, tilpon, buku dan sebagainya; kecuali
patung yang diskor (H) atau hiasan yang berbentuk binatang,
yang diskor (A).
Misalnya : KIV: Sepatu boot.
SKORING CONTENT
Arch atau architecture : yaitu konsep-konsep arsitektur,
seperti rumah, jembatan, gereja, cerobong pabrik dan
sebagainya.
Misalnya : K II: Gapura pintu gerbang.
Art : yaitu konsep-konsep seperti design, lukisan, gambar di
mana yang dilukis tidak mempunyai isi khusus. Kalau lukisan
manusia skornya (H), lukisan binatang (A) dan sebagianya.
Abs atau abstract: yaitu konsep-konsep abstrak yang tidak
mempunyai isi khusus, seperti suatu kekuatan, perdamaian,
suasana yang berantakan, menakutkan dan sebagainya.
Misalnya : K IX: Suatu kekacau balauan.
SKORING CONTENT
Pedoman skoring content yang dijelaskan di atas
biasanya tidak akan menampung seluruh
kemungkinan variasi content.
Jika seseorang subjek memberikan jawaban yang
content-nya tidak ada dalam kategori yang telah
disebutkan di atas, maka tester dapat membuat
kategori skoring content tersendiri.
Misalnya: awan, api, air, warna, pakaian, darah,
emblem, topeng, bayangan, asap, kabut, batu, tulang,
dan sebagainya.

Anda mungkin juga menyukai