Anda di halaman 1dari 21

ANTENATAL CARE

(Pemeriksaan Kehamilan)
TUJUAN
1. Menyiapkan ibu hamil fisik, mental dan sehat
sosial  kehamilan, persalinan dan pasca bersalin
2. Deteksi dan mengelola penyulit pada kehamilan
3. Mengembangkan persiapan persalinan dan
menyiapkan pengelolaan penyulit yang ada
4. Menyiapkan ibu untuk menyusui, nifas dengan
baik
5. Menyiapkan ibu agar dapat membesarkan anaknya
dengan baik secara fisik, psikis dan sosial
Seperti Apakah Asuhan Antenatal yang
Efektif?
• Asuhan diberikan oleh petugas yang terampil secara
berkesinambungan

• Persiapan persalinan serta potensi komplikasi

• Mempromosikan kesehatan dan pencegahan penyakit


– TT, supl. gizi, NO-ALCOHOL,NO-CIGARETTE

• Deteksi dan penatalaksanaan komplikasi secara dini

• Deteksi serta merawat penyakit yang diderita :


– HIV, sifilis, tuberkulosis, penyakit medis lain yang diderita
(misalnya hipertensi, diabetes)
JUMLAH KUNJUNGAN &
WAKTU PELAKSANAAN ANC
• Trimester I (kunjungan 1 – 2 kali)
– Riwayat penyakit, riwayat keluarga
– penentuan resiko, penilaian kemungkinan
komplikasi
– perencanaan ANC selanjutnya

• Trimester II (kunjungan 2 kali)


– Penilaian pertumbuhan janin, kesejahteraan ibu
– Deteksi pre eklampsia
– Seleksi malformasi kongenital : USG 18 minggu
– Seleksi diabetes gestational : 24 – 28 minggu
• Trimester III (kunjungan 4 kali)
– Penilaian pertumbuhan janin, kesejah-
teraan ibu dan deteksi pre eklampsia
– Menilai persiapan persalinan, rumah sakit
atau di rumah
– Penilaian kesejahteraan janin pada 35 – 37
minggu
Intervensi Terarah →
Kerangka ANC yang Efektif
• Deteksi Penyakit
• Konseling dan promosi kesehatan
• Persiapan Persalinan
• Kesiagaan menghadapi komplikasi
• BAGAIMANA ANC YG
KITA LAKUKAN ?
10 T
• Timbang Berat Badan
dan tinggi badan
• Tekanan Darah
• Nilai Status Gizi (LILA)
• Tinggi Fundus
• Tentukan Presentasi
Janin dan DJJ
10 T
• Tablet Besi
• TT
• Tes Laboratorium
• Tes Penyakit Menular
Seksual
• Temu Wicara
Pentingnya ANC
 Setiap wanita hamil
mempunyai risiko
komplikasi dan harus
mempunyai akses
terhadap asuhan ibu
bersalin yang
berkualitas.
Yang Direkomendasikan

 Kunjungan Asuhan
Antenatal yang
mempunyai tujuan yang
jelas oleh petugas
kesehatan terampil
 Berfokus kepada kualitas
kunjungan daripada
kuantitas kunjungan
Yang Direkomendasikan
 Mempersiapkan  Kesiapan Menghadapi
kelahiran normal Komplikasi
 Petugas  Deteksi dini

kesehatan  Menetapkan orang


terampil yang akan membuat
 Tempat
keputusan
melahirkan  Biaya gawat darurat
 Uang
 Komunikasi
 Makanan
 Transportasi
 Barang-barang
 Donor darah
penting lainnya
IMMUNISASI
• Imunisasi dasar untuk Tetanus : TT 0.5
cc, IM diulangi setelah 4 minggu,
terakhir sebelum 38 minggu.

• Bila ibu pernah imunisasi dasar


tetanus, TT booster 0.5 cc sekali pada
saat hamil
DIIT / INTAKE MAKANAN
• Berat badan diukur setiap kali kunjungan

• Ideal kenaikan BB 9 – 15 Kg selama hamil

• Rata-rata kenaikan BB 0.5 Kg / minggu pada


kehamilan trimester II dan trimester III awal

• Perhatikan adanya edema bila kenaikan BB


melebihi 0.5 Kg / minggu
MITOS & PERILAKU
SELAMA HAMIL
• Mandi MALAM → tak ada masalah
• Coitus→
– hati2 pada 3 bulan pertama
– hindari pada 2 bulan terakhir
– Dianjurkan pada akhir-akhir kehamilan

• Cuci vagina → Hati – hati 


- tekanan tak boleh tinggi
- Ujung semprotan > 7 cm yg
masuk vagina.
Merokok → NO !!!
 DATA : BBL  dan AKP 
Mengapa ?
CO → in aktivasi Hb ibu dan janin
Nikotin → vasokonstriksi pada
plasenta
Nafsu makan 
Volume plasma ibu 
 Alkohol → ”fetal alcohol syndrome”
gangguan pertumbuhan prenatal dan postnatal

 Androgen →“Pseudohermaphroditism”

 NARKOBA : Addiksi pada janin yg dilahirkan. >>> timbul


perilaku yang aneh saat masih neonatus.

 Anticoagulant :
warfarin
dicumarol

Gangguan pertumbuhan
tulang
Gangguan pertumbuhan mata
IUGR
CNS defect
 D.E. Stilbestrol
→ Vaginal adenosis
Kelainan serviks
Infertilitas pria dan
wanita
 Streptomycin → tuli
 Tetracyclin → gigi coklat

Anda mungkin juga menyukai