Anda di halaman 1dari 10

PELATIHAN

Setelah tenaga kerja diterima sebagai hasil


seleksi. Tenaga kerja tidak dapat langsung
bekerja krn pengetahuan, sikap dan ketrampilan
masih perlu disesuaikan dng kepentingan
perusahaan melalui pelatihan.Pelatihan dpt
dilakukan di dalam perusahaan langsung pd
pekerjaan ( on the job ) dan di luar pekerjaan
( off the job ).
Pengertian
Menurut Sikula , pelatihan adalah proses
pendidikan jangka pendek yg
mempergunakan prosedur sistematis dan
terorganisir, dengan mana tenaga kerja
non manajerial mempelajari pengetahuan
dan ketrampilan teknis untuk tujuan
tertentu.
Tujuan
1. Meningkatkan produktivitas.
2. Meningkatkan mutu.
3. Meningkatkan ketepatan dalam perencanaan
SDM
4. Meningkatkan semangat kerja.
5. Menarik dan menahan tenaga kerja yg baik.
6. Menjaga keselamatan dan kesehatan kerja.
7. Menghindari keusangan.
8. Menunjang pertumbuhan pribadi
Penyusunan Program Pelatihan
Tahap 1. Identifikasi kebutuhan pelatihan.
Pengetahuan, ketrampilan dan sikap yg masih perlu dilatihkan.
Tahap 2. Penetapan sasaran pelatihan.
Ex : peserta mampu mengidentifikasi paling sedikit 5 kesalahan pd...
Tahap 3. Penetapan kriteria keberhasilan dng alat alat ukurnya.
Jika yg diajarkan adalah pengetahuan maka peserta dpt
menunjukkan peningkatan pengetahuan, dmkn pula
ketrampilan.
Alat ukur : pre-post test atau prestasi kerja.
Tahap 4. Penetapan metode pelatihan.
Kuliah, konferensi / diskusi kelompok, studi kasus, bermain peran /
role playing, programmed instruction, simulasi.
Tahap 5. Pencobaan dan revisi.
Metode Pelatihan
 On the job trainning ( pelatihan langsung
kerja )
 Magang
 Belajar secara informal
 Job instruction trainning ( bekerja sesuai
urutan langkah ) ex : utk petugas listrik.
 Pengajaran .
 Pelajaran yg terprogram ( dng media &
metode ttt ) ex : komputer, internet.
 Teknik pelatihan kemampuan membaca
dan menulis.
 Pelatihan dng peralatan audio visual.
 Pelatihan dng simulasi. Ex : pilot.
 Pengembangan manajemen menyiapkan
karyawan utk pekerjaan mendatang dng
menanamkan pengetahuan, perubahan
sikap atau meningkatkan ketrampilan.
 Dlm mengukur efektifitas sebuah program
pelatihan, ada 4 kategori hasil yg dpt
diukur perusahaan : reaksi, pembelajaran,
perilaku dan hasil. Dlm bbrp kasus, bila
pelatihan terlihat gagal, hal ini mungkin
disebabkan pelatihan bkn solusi yg tepat
utk masalah itu.
TERIMA KASIH ATAS
PERHATIAN ANDA

Anda mungkin juga menyukai