Anda di halaman 1dari 13

KELOMPOK 3

Rendi Jordan Aditya N. 1710210819


Endra Yongky S. 1710210879
Vikky Dwi Novita 1710211015
Muhammad Rizki Yanuar 1710211109
Eric Eka Firdianto 1710211178
Ahmad Ivan Ishlahi 1810211393
LINGKUNGAN PEMASARAN DAN
MENGELOLA INFORMASI PEMASARAN
 pemasaran pada intinya adalah proses sosial dan
manajerial dimana individu dan kelompok memperoleh
apa yang mereka butuhkan dan inginkan melalui
penciptaan dan pertukaran produk serta nilai dengan pihak
lain.
Lingkungan Mikro dan Makro
Perusahaan
 Lingkungan Mikro Perusahaan
Merupakan adanya beberapa pelaku yang dekat dengan perusahaan dan
mempengaruhi kemampuan perusahaan untuk melayani pelanggannya. Dimana
lingkungan ekonomi mikro ini terdiri dari:
1. Perusahaan
2. Pemasok
3. Perantara Pemasaran
4. Pasar Pelanggan
5. Masyarakat
6. Para Pesaing
 Lingkungan Makro Perusahaan
merupakan tempat di mana perusahaan harus memulai pencariannya atas peluang
dan kemungkinan ancaman. Lingkungan ini terdiri dari semua pihak dan kekuatan
yang mempengaruhi operasi dan prestasi perusahaan. Perusahaan perlu untuk
memahami kecenderungan akan lingkungan saat ini. Lingkungan makro perusahaan
terdiri dari enam yaitu :
1. Lingkungan Demografis
2. Lingkungan Ekonomi
3. Lingkungan Fisik
4. Lingkungan Teknologi
5. Lingkungan Budaya
6. Lingkungan Politik
Merespon Lingkungan Pemasaran
Perusahaan dapat secara pasti menerima lingkungan pemasaran sebagai elemen
yang tidak dapat dikendalikan dimana mereka harus beradaptasi, menghindari
ancaman dan memanfaatkan peluang yang ada. Atau mereka dapat mengambil
tindakan proaktif, bekerja untuk mengubah lingkungan dan tidak bereaksi
terhadapnya. Setiap saat, perusahaan harus berusaha proaktif dan tidak reaktif.
Manajemen pemasaran tidak selalu dapat mengendalikan kekuatan lingkungan.
Dalam banyak kasus, manajemen pemasaran hanya dapat mengamati dan bereaksi
terhadap lingkungan.
Menilai Kebutuhan dan Mengembangkan
Informasi Pemasaran
 MENILAI KEBUTUHAN INFORMASI
Sistem informasi pemasaran yang baik menyeimbangkan informasi yang diinginkan oleh
manajer dengan apa yang sebenarnya mereka butuhkan dan apa yang layak untuk ditawarkan. SIP
harus mengamati lingkungan pemasaran agar dapat menyediakan, bagi pengambil keputusan,
informasi yang harus mereka ketahui untuk mengambil keputusan penting dalam bidang,pemasaran.
 MENGEMBANGKAN INFORMASI
Informasi yang dibutuhkan oleh manajer pemasaran dapat diperoleh dari catatan internal
perusahaan, pengetahuan pemasaran, dan riset pemasaran. Sistem analisis informasi kemudian
memproses informasi ini untuk membuatnya lebih bermanfaat bagi manjer.
1. Catatan internal
2. Pengetahuan pemasaran
3. Riset pemasaran
Mengenali Aktivitas Riset Pemasaran
Riset pemasaran merupakan sebuah langkah penting yang harus dilakukan oleh
perusahaan untuk membantu menyusun perencanaan pemasaran. Program pemasaran
pada tahun yang baru biasanya turut dipengaruhi oleh hasil riset pemasaran yang
dilakukan perusahaan di akhir tahun. Riset pemasaran dapat diibaratkan sebagai mata
dan telinga perusahaan untuk mengetahui bagaimana pandangan dan keinginan
konsumenterhadap perusahaan. Riset pemasaran memiliki tiga fungsi utama bagi
perusahaan, yaitu: 
1. Evaluating
2. Understanding
3. Predicting
 JENIS RISET PEMASARAN
1. Problem Solving Research
2. Controlling Research
3. Planning Research
 PROSES RISET PEMASARAN
1. Menetapkan Masalah Riset
2. Penentuan Desain Riset
3. Metode Pengumpulan Data (Primer atau Sekunder)
4. Penentuan Desain Pertanyaan, Skala dan Alat Analisis
5. Menentukan Metode Pengambilan Sampel Dari Populasi yang Diteliti
6. Penulisan dan Penyampaian Proposal Riset.
7. Pengumpulan Data 
8. Pengeditan, Pengkodean, dan Penginputan Data
9. Analisis dan Penginterpretasian Hasil Riset 
10. Penulisan dan Penyampaian Laporan Akhir
Menganalisis Informasi Pemasaran
 Pertama, sistem informasi pemasaran haruslah dilihat sebagai suatu sistem yang luas
dan bersifat fleksibel karena kegiatan-kegiatan pemasaran dari suatu perusahaan
saling berhubungan satu sama lain dan harus sesuai dengan perubahan lingkungan
yang ada.
 Kedua, sistem tersebut haruslah berbentuk formal dan berkelanjutan. Dengan kata
lain, sistem tersebut harus dirancang dengan teliti sesuai dengan tujuan organisasi
tertentu yang ada sehingga sistem tersebut akan memenuhi kebutuhan para pemimpin
pemasaran untuk periode yang lebih panjang.
 Ketiga, suatu sistem informasi pemasaran harus memberikan suatu susunan aliran
informasi yang relevan untuk memandu pembuatan keputusan pemasaran. Informasi
tersebut harus relevan dengan pembuatan keputusan pemasaran. Hal ini berarti sistem
tersebut harus dirancang bukan untuk memberikan semua kemungkinan data ataupun
untuk memberikan data saja.
Mendistribusikan dan Menggunakan
Informasi Pemasaran
Mendistribusikan Informasi
Informasi pemasaran tidak mempunyai nilai sampai manajer menggunakannya untuk
mengambil keputusan pemasaran yang lebih baik. Informasi dikumpulkan lewat pengetahuan
pemasaran dan riset pemasaran harus didistribusikan kepada manajer pemasaran yang tepat,
pada saat yang tepat. Perkembangan dalam teknologi informasi menyebabkan revolusi dalam
distribusi informasi. Dengan kemajuan dalam komputer, perangkat lunak, dan telekomunikasi
baru-baru ini, sebagian besar perusahaan melakukan desentralisasi sistem informasi pemasaran.
SIP tersebut bermula dan berakhir dengan penggunaan informasi. Mula-mula SIP berinteraksi
dengan manajer pemasaran untuk menilai informasi yang mereka butuhkan. Kemudian SIP
mengembangkan informasi yang dibutuhkan itu dari catatan-catatan intern perusahaan-
perusahaan,kegiatan-kegiatan intelijen pemasaran, serta proses riset pemasaran. Analisis
informasi,mengevaluasi dan mengolah informasi tersebut untuk membuatnya lebih bermanfaat.
Mempertimbangkan Informasi
Pemasaran Lain.
Model Sistem Informasi Pemasaran (SIP) Model ini terdiri dari kombinasi
subsistem-subsistem input dan output yang dihubungkan dengan database.
 Subsistem Output
 Database
 Subsistem Input

Peran SIP adalah untuk menilai kebutuhan informasi manajer, mengembangkan


kebutuhan informasi dan mendistribusikan informasi tersebut tepat wajtu kepada
manajer pemasaran. Informasi yang diperlukan, dikembangkan melalui catatan internal
perusahaan ( perputaran pesanan ke pembayaran dan system pelaporan penjualan) :
aktifitas intelijen pemasaran, riset pemasaran, dan analisis pendukung pemasaran.
THANK YOU 

Anda mungkin juga menyukai