Referat

VERUKA VULGARIS

Oleh:
Fatmiati Ariska, S.Ked

Dosen pembimbing :
dr.Rini Chrisna,M.Ked(DV),Sp.DV

Kepaniteraan Klinik Senior

Bagian Ilmu Penyakit Kulit Dan Kelamin
RSUD Raden Mattaher
Fakultas Kedokteran Dan Ilmu Kesehatan
Universitas Jambi
2020
PENDAHULUA
N

Veruka vulgaris (kutil) adalah papul verukosa yang disebabkan oleh infeksi Human
Papilloma Virus (HPV). Tipe virus yang sering menimbulkan veruka vulgaris adalah HPV
tipe 2, tetapi dapat juga HPV 1 dan 4.

Tempat predileksi terutama di ekstremitas bagian ekstensor dan tempat yang sering
terjadi trauma seperti tangan, jari, dan lutut.

Gambaran klinis veruka vulgaris adalah papul dengan ukuran yang bervariasi,
hiperkeratotik, dengan permukaan filiformis, berbatas tegas, dan tampak “red or brown
dots” yang merupakan patogmonik dari penyakit ini.
TINJAUAN PUSTAKA

Veruka vulgaris (kutil) adalah papul verukosa yang disebabkan oleh infeksi Human
Papilloma Virus (HPV). Virus ini akan menular pada orang tertentu yang tidak memiliki
imunitas spesifik terhadap virus ini pada kulitnya.
Etiolog
i
 Virus penyebabnya tergolong dalam virus
papiloma (group papova), virus DNA dengan
karakteristik replikasi terjadi intranuklear.
 Veruka biasa paling sering disebabkan oleh
HPV-2, tetapi dapat juga HPV-4, dan HPV-1
dan lebih sedikit sering dengan HPV-7
(disebut kutil tukang daging)
EPIDEMIOLOGI

Infeksi HPV terjadi di seluruh dunia dan di segala usia tetapi jarang pada bayi dan anak
kecil, meningkat pada umur 20 sekolah dan menurun setelah umur 20 tahun. Kutil kulit
jinak adalah yang paling umum di masa kecil dan ke 20-an, dengan 30% hingga 70% anak
usia sekolah yang memiliki kutil kulit, tetapi veruka anogenital yang biasanya menyebar
melalui kontak seksual, paling umum dalam kehidupan dewasa awal.
Faktor Predisposisi

1. Kutil Plantar umumnya diperoleh dari kolam renang atau lantai kamar mandi, yang permukaan kasarnya
kering, keratin dari kaki yang terinfeksi membantu menyuntikkan virus ke dalamnya sehingga
melembutkan kulit orang lain.
2. Kutil tangan biasa dapat menyebar luas di sekitar kuku mereka yang menggigit kuku atau kulit periungual,
lebih dari biasanya mengisap jari pada anak kecil dan ke bibir dan sekitarnya kulit dalam kedua kasus.
3. Mencukur dapat menyebarkan infeksi kutil ke area jenggot.
4. Pekerja tukang daging, ikan, dan unggas di tempat kerja memiliki insiden tinggi untuk kutil tangan hal ini
dikaitkan dengan cedera kulit dan kontak lama dengan daging dan air basah.
 Patofisiologi
Partikel HPV
Infeksi HPV Inokulasi
berikatan Virus
1,2,4,27,29,5 virus pada
dengan masuk ke
7 defek
heparan sulfat sel basal
dan 63 epitel
HPV
(virus Sel epitel Aktifnya Genom
DNA) Supresi
mengalami protein virus
p53 dan
proliferasi E1, E2, menjadi
gangguan
diikuti E4, E6, plasmid
siklus sel
dengan E7, L1 dan ekstra
replikasi virus L2 kromosom

Sel yang terinfeksi

bermigrasi ke atas
Veruk
membentuk
a
lapisan
terdiferensiasi
 Patogenesis
PATOGENESIS

HPV
kontak langsung &
autoinokulasi

L
u
k
Imunitas a Imunitas
Seluler
Virus tumbuh sampai
Humor kke stratum
al ekorneum
c
Resistensi pd infeksi i Regresi
lVERUKA VULGARIS
/
l
GEJALA
KLINIS

Veruka awalnya asimtomatik dan sering tanpa disadari tetapi tumbuh hingga terbentuk dengan jelas, menebal, lesi
hiperkeratotik menyebabkan rasa sakit jika terletak di titik-titik tekanan atau jika retak dan berdarah.
Pada punggung tangan atau kaki atau pada tungkai, kutil bersifat exophytic atau berbentuk kembang kol. pada telapak atau
telapak tangan, mereka sering relatif datar ke permukaan dengan lebih pola pertumbuhan endofit.

Istilah kutil mosaik diterapkan pada sekelompok kecil yang berdekatan tetapi relatif datar kutil di telapak kaki. Kutil yang
lebih kecil dan lebih rata sering di punggung tangan atau wajah, mungkin kutil plana. Di wajah dan anggota badan, kutil
kadang-kadang dapat memiliki basis kecil dan lebih lama, proyeksi seperti jari, morfologis jenis yang disebut kutil
filiform.
GAMBARAN VERUKA

Kutil yang terdefinisi dengan baik di Kutil yang sangat hiperkeratotik pada Kutil di lutut
jari. Kecil kapiler trombosis terlihat tendon Achilles
sebagai titik hitam. (Kuku sebelumnya
sudah rusak karena trauma.)
Kutil mosaik di telapak kaki.
Veruka plana. A. Berwarna pink kutil datar di Kutil biasa. Kutil filiformis di dagu dan
wajah seorang gadis berusia 11 tahun. B. bibir anak kecil.
Banyak yang rata papula terjadi dalam
konfigurasi linier yang dihasilkan dari
inokulasi diri.
Veruka

Veruka Vulgaris
Pemeriksaan klinis menunjukkan papul padat verukosa,keratotik,dengan ukuran beberapa mm sampai dengan
1cm, dan bila berkonfluensi, dapat menjadi lebih besar. Lokasi dapat dimana saja tetapi sering dipunggung, tangan
dan jari tangan, Biasanya asimtomatik, tetapi dapat nyeri bila tumbuh dipalmar atau plantar dan merusak kuku bila
tumbuh pada lipatan atau bawah kuku. Pada anak-anak dapat diwajah dan leher.

Kutil biasa (a) pada tangan. (b) Dorsum jari, kutil filiform. (c) Kutil pada ibu jari
disebarkan dengan mengisap ibu jari.
Veruka
Veruka Periungual
Kutil yang umum di sekitar kuku, terutama pada lipatan
kuku atau di bawah kuku, bisa mengganggu pertumbuhan
kuku. Menggigit kuku bisa meningkat risiko infeksi.
a) Kutil periungual. (b) Kutil periungual pada penggigit kuku.
Veruka Plantar
Sebagian besar kutil plantar berada di bawah titik
terdapat tekanan, tumit atau kepala metatarsal.
sekelompok kutil satelit kecil, ukuran pinhead
terkecil, pada awalnya hampir vesicular, dapat
berkembang di sekitar kutil besar, kutil mosaik.
Veruka mosaik pada plantar
Veruka
Veruka Plana (Plana warts)
Kutil plana halus, rata atau sedikit lebih tinggi dan biasanya berwarna kulit atau kuning keabu-
abuan, tetapi mungkin berpigmen. Berbentuk bulat atau poligonal dan ukurannya bervariasi dari 1
sampai 5 mm atau lebih. Predileksi pada wajah, punggung tangan dan punggung Kutil yang
berdekatan mungkin menyatu dan pengaturan linier pada goresan adalah fitur karakteristik

Kutil di lengan dengan menyebar menjadi goresan.

Varian Klinis
Veruka berbentuk Filiform dan Digitate
Sering terjadi pada pria yaitu di wajah dan leher, terdistribusi tidak teratur, dan sering
berkelompok. Veruka digitate, sering dalam kelompok kecil, juga terjadi pada kulit
kepala kedua jenis kelamin, kadang-kadang sulit dibedakan dengan epidermal naevi.
Kutil yang terisolasi pada tungkai sering dianggap sebagai bentuk filiform.

Veruka filiform di lengan bawah

Diagnosis

Veruka biasanya dapat didiagnosis secara klinis tanpa perlu untuk konfirmasi
histologis. Mengupas permukaan kutil akan mengungkapkan loop kapiler dekat
dengan permukaan dan sering menyebabkan pendarahan. Kapiler ini sering
mengalami trombosis dan kemudian muncul sebagai titik hitam.
Deteksi DNA HPV oleh PCR atau in situ hibridisasi akan mengkonfirmasi
diagnosis tetapi tidak digunakan untuk perawatan klinis standar.
Subklinis atau lesi displastik mungkin memerlukan konfirmasi laboratorium
pada Infeksi HPV.
Diagnosis Banding
Pemeriksaan Penunjang

Dermoskopi Histopatologi
TATALAKSANA

Non Medikametosa : Menjaga higiene perorangan supaya tidak tertular, misalnya

dengan menghindari kontak langsung.

Medikametosa : Destruksi dengan bedah listrik, bahan beku, bedah laer, destruksi dengan
bahan keratotik, kaustik. Secara topikal misalnya asidium salisilikum 25-50% triklorasetat
25%, fenol liquefaktum. Bahan topical lain yang dapat digunakan adalah kentaridin,
imiquimod, 5 fluorourasil. Terapi intralesi dapat menggunakan:bleomisin dan interferon.
 Tatalaksana

Terapi lini ke-1

Perawatan topikal yang bisa digunakan oleh pasien di
rumah.

Terapi lini ke-2

Perawatan yang diberikan dokter, lebih memakan waktu
atau mahal.

Terapi lini ke-3

Dipertimbangkan pada infeksi parah dan sulit
disembuhkan dan juga perawatan tersebut dengan basis
bukti yang lebih sedikit yang mungkin dipertimbangkan
saat pertama kali dan pengobatan lini kedua tidak
menghasilkan efek.
Prognosis

Jika tidak diobati, kutil pada anak muda biasanya hilang secara
spontan dalam waktu sekitar 2 tahun, dan hanya beberapa yang
tersisa pada 4 tahun. Pada orang dewasa, pembersihan sering kali
bisa sangat lambat, dengan kutil yang bertahan selama bertahun-
tahun. Besar dan luas kutil sering ditemukan pada penderita yang
imunokompromise individu seperti penerima transplantasi dan
pada anak-anak atau orang dewasa dengan defisiensi imun genetik.
 Veruka vulgaris (kutil;Common warts)
adalah papul verukosa yang disebabkan

KESIMPULAN oleh infeksi Human Papilloma Virus

(HPV). Efloresensinya mula-mula papula
kecil seukuran kepala jarum, warna kulit
seperti biasa, jernih.
 Diagnosis ditegakkan berdasarkan
anamnesis dan pemeriksaan fisik.
Pemeriksaan histopatologi dapat untuk
mengkonfirmasi diagnosis tersebut.

KESIMPULAN Penatalaksanaan veruka vulgaris terdiri

dari penatalaksanaan bedah dan non
bedah. Veruka jenis vulgaris tidak
menyebabkan keganasan sehingga tidak
memiliki komplikasi yang berarti.
TERIMAKASIH