Anda di halaman 1dari 10

Anastetik

Kelompok 6 :
• Albertus. W
• Ivana. T. Y
• Vincent. T
• William. A. S
• Zendy. C
Anastetik
Anestesi (pembiusan) berasal dari bahasa Yunani
an-"tidak, tanpa" dan aesthētos, "persepsi,
kemampuan untuk merasa"), secara umum
berarti suatu tindakan menghilangkan rasa
sakit ketika melakukan pembedahan dan
berbagai prosedur lainnya yang menimbulkan
rasa sakit pada tubuh.
Definisi Anastetik

Anastetik adalah Sebuah substansi yang


menyebabkan kurangnya perasaan atau
kesadaran. Hilangnya penyebab bius lokal rasa
di bagian tubuh. Sebuah anestesi umum
menempatkan orang untuk tidur.
Tipe Anastetik
Anestetik dibedakan menjadi 2 tipe yaitu:

a) Anestetik umum /Pembiusan  total — penghilang rasa


sakit yang disertai hilangnya kesadaran total.

b) Anestetik lokal /Pembiusan lokal — hilangnya rasa


pada daerah tertentu yang diinginkan (pada sebagian
kecil daerah tubuh) tanpa disertai hilangnya kesadaran.
Anastetik Umum
Anestesi umum atau bius total adalah anestesi yang biasanya dimanfaatkan
untuk tindakan operasi besar yang memerlukan ketenangan pasien dan
waktu pengerjaan lebih panjang. Misalnya pada kasus bedah jantung,
pengangkatan batu empedu, bedah rekonstruksi tulang, dan lainnya.

Caranya, memasukkan obat-obatan bius baik secara inhalasi (pernafasan)


maupun intravena (pembuluh darah vena) beberapa menit sebelum pasien
dioperasi. Obat-obatan ini akan bekerja menghambat hantaran listrik ke
otak sehingga sel otak tak bisa menyimpan memori atau mengenali impuls
nyeri di area tubuh manapun, dan membuat pasien dalam kondisi tak sadar
(loss of consciousness).
Anastetik Umum
Sebelum diberikan zat anestesi pada pasien diberikan medikasi preanestesi dengan
tujuan untuk mengurangi kecemasan, memperlancar induksi, merngurangi keadaan
gawat anestesi, mengurangi timbulnya hipersalivasi, bradikardia dan muntah
sesudah atau selama anestesia. Untuk tindakan ini dapat digunakan :
 analgesia narkotik untuk mengurangi kecemasan dan ketegangan, mengurangi
rasa sakit dan menghindari takipneu. Misalnya morfin atau derivatnya misalnya
oksimorfin dan fentanil
 barbiturat biasanya diguankan untuk menimbulkan sedasi. Misalnya
pentobarbital dan sekobarbital.
 Antikolinergik untuk menghindari hipersekresi bronkus dan kelenjar liur
terutama pada anestesi inhalasi. Obat yang dapat digunakan misalnya sulfas
atropin dan skopolamin.
 Obat penenang digunakan untuk efek sedasi, antiaritmia, antihistamin dan enti
emetik. Misalnya prometazin, triflupromazin dan droperidol
Efek Samping Anastesi Umum
Efek samping anestesi umum yang dapat terjadi
adalah depresi miokardium dan hipotensi
(anestesi inhalasi), depresi nafas (terutama
anestesi inhalasi), gangguan fungsi hati ringan,
gangguan fungsi ginjal, hipotermia dan
menggigil pasca operasi, batuk dan spasme
laring serta delirium selama masa pemulihan.
Contoh Anastetik Lokal
Anastetik Lokal
Pembiusan lokal atau anestesi lokal adalah Adalah satu jenis
anestesi yang hanya melumpuhkan sebagian tubuh manusia dan
tanpa menyebabkan manusia kehilangan kesadaran. Misalnya,
perawatan kecantikan seperti sulam bibir, sulam alis, dan
liposuction, kegiatan sosial seperti sirkumsisi (sunatan), mencabut
gigi geraham terakhir atau gigi berlubang, mengangkat mata ikan,
hingga merawat luka terbuka yang disertai tindakan penjahitan.

Caranya, menginjeksikan obat-obatan anestesi tertentu pada area


yang akan dilakukan sayatan atau jahitan. Obat-obatan yang
diinjeksikan ini lalu bekerja memblokade saraf-saraf tepi yang ada di
area sekitar injeksi sehingga tidak mengirimkan impuls nyeri ke
otak.  
Contoh Anastetik lokal

Anda mungkin juga menyukai