Anda di halaman 1dari 15

JENIS-JENIS BAKTERI YG TRDAPAT PADA ANATOMI MANUSIA

ANDI FITRIANI

B1A119193
INFEKSI YG DISEBABKAN OLEH BAKTERI2 YG TERDAPAT PADA BAGIAN
ANATOMI :

1. Kulit
2. Mulut
3. Hidung
4. Usus halus
5. Usus besar
6. Vagina / Rahim
1. Kulit

Mengingat infeksi S. aureus pada kulit dapat mengakibatkan infeksi


Sistemik yang mengancam nyawa, maka diperlukan pemahaman dalam pencegahan infeksi
sekaligus pengobatan paska terjadinya infeksi untuk
mencegah berbagai komplikasi yang dapat ditimbulkan

Staphylococcus aureus
(S. aureus) adalah bakteri aerob yang bersifat gram-
positif dan merupakan salah satu flora normal manusia pada
kulit dan selaput mukosa. S. aureus merupakan patogen utama pada manusia dan hampir
setiap orang pernah mengalami infeksi S. aureus yang bervariasi dalam beratnya, mulai dari
keracunan makanan hingga infeksi kulit ringan
sampai berat yang mengancam jiwa. Jika S. aureus
menyebar dan terjadi bakterimia, maka kemungkinan bisa terjadi endocarditis,
osteomyelitis hematogenus akut,meningitis
Staphylococcus aureus merupakan bakteri gram positif yang
berbentuk kokus. Bakteri ini bersifat non motil, tidak membentuk
spora, dan
merupakan organisme anaerob fakultatif karena dapat bertahan hidup
dengan
respirasi aerobik atau fermentasi. Karakteristik lain yang dimiliki S.
aureus
dan membedakan dengan genus streptococcus adalah bakteri ini
termasuk organisme katalase positif dan oksidase negatif, disamping
kemampuan memproduksi koagulase untuk menggumpalkan darah.10
S. aureus dilindungi oleh dinding sel yang kuat yang terutama tersusun
atas peptidoglikan dan
asam teikoat dan bertanggung jawab pada 20-40% kasus mortalitas
akibat bakteremeia.
2. Hidung
Staphylococcus adalah penyebab utama
infeksi bernanah pada manusia yang terdapat
di rongga hidung dan kulit sebagian besar
populasi manusia. Jalur masuknya
Staphylococcus ke tubuh melalui folikel
rambut, tusukan jarum atau melalui saluran
pernafasan. Prototipe lesi Staphylococcus
adalah furunkel atau abses lokal lainnya yang
dapat menyebabkan nekrosis jaringan (faktor
dermatonekrotik), menghasilkan enzim
koagulase yang
mengkoagulasi fibrin di sekitar lesi dan di
dalam saluran getah bening, mengakibatkan
pembentukan dinding yang
3. Mulut

Dalam rongga mulut seseorang mengandung


berbagai acamm spesies bakteri yang bersifat
komensal. Di antara bakteri tersebut adalah
Streptococcus mutans (S. mutans)
yang bersifat kariogenik dan merupakan penyebab
utama karies gigi. Salah satu ciri dari bakteri ini
Aktivitas perlekatan S. mutans terhadap
adalah
host melalui reseptornya dalam hal ini
mempunyai kemampuan menempel pada semua
adalah pelikel saliva, karena pelikel saliva
lokasi
mempunyai beberapa macam reseptor
permukaan habitatnya dalam rongga mulut,
untuk perlekatan S. mutans, dikatakan
sehingga tidak
juga pelikel saliva
menutup kemungkinan adanya bakteri yang
merupakan mediator tempat melekatnya
melekat pada
bakteri rongga
permukaan restorasi resin komposit sinar tampak
mulut pada permukaan gigi dan restorasi
dalam
Haemophilus influenzae merupakan bakteri patogen pada manusia yang
dapat
menyebabkan meningitis, pneumonia dan bakteremia4. H . Influenzae memiliki
rentang patogenisitas yang luas, mulai dari penyakit invasif seperti meningitis
hingga
membentuk kolonisasi yang komensal di
saluran pernapasan atas.5 Vaksin terhadap Hib berhasil mengurangi kasus
meningitis akibat Hib, namun, beberapa penelitian menunjukkan munculnya
Candida
penyakit albicans yaituserius
invasif yang organisma
akibatyang
H. influenzae tipe lain.
emilikim dua wujud dan bentuk secara
simultan/dimorphic organism. Pertama
adalah yeast-like state (non-invasif dan
sugar fermenting organism). Kedua adalah
fungal form memproduksi root-like
Structure/struktur seperti akar yang sangat
4. Usus halus

Bakteri Escherichia coli merupakan mikroorganisme indikator yang dipakai


di dalam analisis air untuk menguji adanya pencemaran oleh tinja, tetapi
untuk media penyebarannya tidak selalu melalui air, melainkan melalui
kegiatan tangan ke mulut atau dengan pemindahan pasif melalui makanan
atau minuman Enteropathogenic Escherichia coli (EPEC)
dan Enterohemorrhagic E. coli (EHEC) dalam grup bakteri patogen yang
Mayoritas bakteri dalam usus orang dewasa adalah bakteri anaerob
yang tidak membentuk spora, yang didominasi oleh Bacteroides spp.
Bifidobacterium spp., Eubacterium spp., Clostridium spp., Lactobacillus spp.,
Fusobacterium spp dan beberapa bakteri Gram positif kokus. Bakteri yang
berada
dalam jumlah yang lebih sedikit adalah Enterococcus spp. Dan
Enterobacteriaceae.

Bacteroides thetaiotaomicron merupkan antagonis patogen usus


melalui pengaturan mekanisme aktivasi sistem imun tubuh dan interaksi
langsung
dengan bakteri usus lainnya.
5. Usus Besar

Escherichia coli adalah bakteri kelompok Coliform, yang digunakan untuk


indikator pencemaran air
oleh faeses, karena bakteri tersebut merupakan flora normal colon, tempat
faeses di proses. Dengan demikian
jika pada air didapatkan kuman tersebut, berarti air tercemar oleh faeses. E.
coli dapat menyebabkan diare
pada inang nya, jika populasinya tinggi dan kondisi imunitas tertekan.
Klebsiella sp. adalah bakteri Gram negatif dari kelompok
Enterobacteriaceae
yang dapat ditemukan di traktus gastrointestinal dan respiratori.
Bakteri Proteus sp. merupakan bakteri aerob/anaerob fakultatif yang
dapat
menunjukan pertumbuhan pada suhu 37oC. Proteus sp. membentuk asam
dan gas dari glukosa, dan dapat mengubah fenil alanine menjadi asam fenil
alanine pirufat serta
menghidrolisaurea dengan cepat karena adanya enzim urase pada TSIA
yang bersifat
alkali asam dengan membentuk H2S. proteus sp. disebut juga bakteri
proteolitik karena bakteri ini dapat menguraikan dan dapat memecah
protein secara aerob/ anaerob sehinggah menghasilkan komponen berbau
busuk seperti hidrogen, sulfit,
akin, indol, dan asam lemak. Proteus sp. dapat menghidrolisis urea menjadi
CO3 dan
6. Vagina / Rahim

Trikomoniasis adalah Trichomonas


vaginalis, yaitu suatu parasit protozoa.
Dalam daur hidupnya tidak ada bentuk
kista, sehingga transmisi dalam stadium
trophozoit. Penderita yang terinfeksi banyak
yang menimbulkan gejala

Trikomoniasis merupakan penyakit infeksi protozoa yang disebabkan trichomo


vaginalis, biasanya ditularkan melalui hubungan seksual dan sering menyerang
traktusuro genitalis bagian bawah baik pada
perempuan maupun pria.
Parasit trichomonas vaginalis juga menjadi salah satu penyebab timbulnya
keputihan patologis pada wanita. Cairan keputihan yang keluar berwarna kuning
atau
kehijauan, sangat kental, berbuih, dan memiliki bau yang tidak sedap. Vagina
terasa sakit jika ditekan, tampak merah, sering kali terasa nyeri ketika buang air
kecil
Kebanyakan penularan penyakit
trikomoniasis melalui hubungan seksual.
Seorang laki-laki yang terinfeksi parasit ini tidak merasakan adanya gejala
apapun dan tidak memiliki keluhan. Laki-laki yang
terinfeksi akan menjadi sumber infeksi bagi wanita yang berhubungan seksual
dengannya. Oleha karena itu, trikomoniasis juwga tergolong sebagai penyakit
menular seksual.
DAFTAR PUSTAKA

JURNAL KEDOKTERAN DIPONEGORO volume 7, Nomor 2, Mei 2018

Jurnal Gradien Vol. 10 No. 2 Juli 2014 : 992-995

Jurnal Maternal Dan Neonatal, 06/12 (2017), Hal 20-25


THE PROFESSIONAL TEMPLATE

THANKS

By Andi Fitriani

Anda mungkin juga menyukai