Teologi Kitab Samue

l
Presentasi oleh Kelompok Samuel
 Latar Belakang Kitab Samuel

• Peristiwa-peristiwa dalam kitab 1 & 2 samuel: awal abad ke-11 SM.

• Zaman kerajaan Het, Mitania, dan Babel mengalami kemerosotan dankekalahan t
otal.
• Bangsa Aram dan Siria mulai bergerak kekawasan utara dalam jumlah
• besar.
• Tetapi tidak melakukan konsolidasi sampai sesudah zaman daud.
• Selama zaman hakim-hakim orang laut menjadi bangsa Filistin.
• Bangsa kanaan ditaklukkan oleh Israel dan Filistin.
• Beberapa dari bangsa Kanaan pindah ke Tirus dan Sidon, menjadi bangsa bahari
(maritim)
• Selama zaman hakim-hakim, Israel berjuang untuk
• mengkonsolidasikan kekuasaan.
• Dibawah pimpinan Daud dan Salomo, Israel menjadi bangsa paling berpengaruh.
 PERSPEKTIF TEOLOGI KITAB SAMUEL

• Perspektif Teologis Kitab-Kitab Samuel

• Perspektif Penyunting (kumpulan tulisansejarah yang disatuka
n).
• Perspektif Sejarawan (menggabungkan tema-tema penting dari
sejarah ilahi-pada mulanya disusun oleh para nabi seperi Samu
el, Natan,dan Gad-menjadi suatu perjanjian teologis kesejaraha
n-mengenai kesetiaan Tuhan menepati semua perjanjian-Nya).
• Kitab-Kitab Samuel memahami secara intuitif karyaAllah denga
n memperhatikan kejadian-kejadianyang diceritakan melalui ka
rya-karya sastra paling indah dan efektif dalam sejarah dunia
KEIMAMAN DALAM KITAB-KITAB SAMUEL

• 3 Pranata kepemimpinan bagi Israeldi seluruh kitab

Samuel:
• 1.Keimaman (Jabatan Imam)
• 2.Jabatan Nabi
• 3.Jabatan Raja
A. Keimaman Dalam Kitab I & II Samuel

• A. Keimaman Dalam Kitab I & II Samuel

• Samuel bertindak sebagai Nabi, Hakim, danImam.
• Raja diberi tugas untuk memimpin bangsanyadalam
peperangan.
• Bertindak sebagai hakim untuk memutuskanperkar
a-perkara mereka (II Sam. 15:1-6).
Samuel memiliki 3 jabatan
1. Nabi: menyatakan hukuman atas keluarga Eli (3:1-1
8), mengurapi Saul dan Daud (10:1; 16:13),menegur
Saul dan karena ketidaktaatannya (13:13;15:22-23), d
an mendorong Daud (19:18).
2.Imam: memimpin ibadah kepada TUHAN di bukitpe
ngorbanan di salah satu kota Benyamin (I Sam.9:11-2
4), dan memberikan pengajaran ketika diaberbicara k
epada bangsa itu
3.Hakim: memimpin bangsa itu dalam perangmelawa
n orang Filistin.
TEOLOGI TEMPAT IBADAH DALAM KITAB SAMUEL

• 1.Bukit-Bukit Pengorbanan dalam kitab samuel.

• 2.Tabut Perjanjian dalam kitab-kitab Samuel.
• 3.Tempat Bait Suci dalam kitab Raja-Raja.
 Hukum-hukum berhubungan dengan seorang Nabi

• Cara yang salah mendapat nasihat atau pimpinan di dalam tanah Kanaan (18:9-1
1)
• Mengapa ini salah: Sebab Tuhan kudus, mereka tidak boleh bercela (18:12-14)
• Cara yang benar untuk mendapat nasihat Allah: Allah akan mengutus seorang N
abi (18:15-19)
• Hukuman atas nabi yang mengucapkan perkataan dalam nama Yahweh yang tid
ak datang dari Yahweh (18:20)
 Kerajaan Teokratis/Kedaulatan Allah

• Peraturan-peraturan Kerajaan sudah ditetapkan bahwa Kerajaan Israel adalah Ke

rajaan Teokratis: rakyat mendesak Samuel agar mengangkat seorang Raja, tetap
i raja yang dipilih oleh Tuhan. Saul adalah raja pertama yang gagal 1 Samuel 8-15
• Daud raja yang ideal yang dipilih oleh Tuhan 1 Samuel 16
• Kontras antara Daud dan Saul:
• Penampilan
• Keberanian
• Mengutamakan Tuhan