Anda di halaman 1dari 6

Tata Laksana Non

Farmakologis
Tindakan Pembedahan
• Tujuannya adalah dekompresi, mereduksi efek massa, penyelamatan
jiwa
• Craniotomi, diupayakan pengangkatan secara intoto, pembedahan
faliatif dilakukan untuk mengurangi TIK yang tinggi, bila terjadi
hidrosefalus, dengan pemasangan VP Shunt, sebelom operasi tumor
dilaksanakan
• Pembedahan berupa reseksi partial, sering memerlukan radioterapi
pada tumor yang radio sensitif
Turunkan Tekanan Intra Kranial
• (normal) TIK : 10-15mmHg
• Berdasarkan Hukum Monroe Kelly menyatakan bahwa volume total
dalam kranium selalu tetap karena tulang tengkorak tidak elastis
sehingga tidak bisa mengembang jika ada penambahan volume
• Jika TIK( ) :
• Tirah baring
• Lumbal Pungsi : diambil pada ruang antara V3-V4 atau V4-V5
Radio Terapi
• Untuk tumor yang radio responsive
• enggunakan X-ray untuk membunuh sel-sel tumor.
• Post kraniotomi atau yang tak mungkin di operasi
• Perhatikan jaringan otak sehat
• Diperlukan tehnik pemberian radiasi dengan presisi yang tinggi,
steriostatik
Terapi Sitostatika (kemoterapi)
• Kurang memuaskan
• Dapat diberikan secara sistemik atau intrarektal, missal : vinkristin,
metrotexate, nitrosuria
• Pasien yang tidak responsive terhadap radio terapi
Rehabilitasi medik
• Untuk memulihkan defisit neurologis kearah kehidupan sehari hari
yang lebih baik

Anda mungkin juga menyukai