Asuhan Neonatus,
Bayi, dan Balita
Penting !!!
Mengganggu kesinambungan pelayanan
Menghambat komunikasi antar staf
Menciptakan resiko terhadap pemberian obat atau
pengobatan, karena bisa terjadi duplikasi
Tidak dapat mengidentifikasi tanda-tanda
kegawatan dengan cepat
Data yang bermakna tidak teridentifikasi
Dapat merugikan klien secara finansial
Dokumentasi Tidak
Adekuat
Menyeluruh
Mudah dibaca
Singkat
Jelas, mudah dimengerti
Tertulis waktu dengan jelas dalam urutan yang
tepat
Ada tanda tangan yang jelas
Dokumentasi Yang
Disarankan
Sistematis
Ringkas
Mengorganisir pemikiran
Digunakan oleh banyak profesi
Memudahkan komunikasi dan kerjasama
Mengapa SOAP ??
Informasi / data yang diperoleh dari apa yang
dikatakan klien, keluarganya atau
dokumentasi pelaksanaan asuhan
S = Subjektif
Data yang diperoleh dari apa yang dilihat dan
diperiksa oleh bidan sewaktu melakukan
pemeriksaan fisik, hasil pemeriksaan
laboratorium serta hasil pemeriksaan
penunjang lainnya
O = Objektif
Kesimpulan yang dibuat berdasarkan
inerpretasi yang benar terhadap data
subjektif dan objektif yang telah
dikumpulkan
A = Assesment
Rencana pelaksanaan asuhan sesuai dengan
hasil assesment yang telah dilakukan
P = Perencanaan
Pengkajian
S
Interpretasi Data
O
Diagnosa/Masalah Potensial
Tindakan Segera/Kolaborasi/Rujuk A
Perencanaan P
Pelaksanaan Catatan Pelaksanaan
Evaluasi Pengkajian
Tahap
Pendokumentasian
Tuliskan nomor registrasi, tanggal masuk, jam dan ruangan
Identitas bayi : nama, usia, tanggal lahir
Identitas penangung jawab (ibu & ayah) : nama, usia, agama,
pendidikan, pekerjaan, suku/bangsa, alamat, no telpon
Riwayat faktor genetik : kelainan/gangguan metabolik
padakeluarga dan sindrom genetik
Riwayat faktor maternal : ibu memiliki penyakit jantung, DM,
penyakit ginjal, penyakit hati, hipertensi, penyakit kelamin,
riwayat trauma, riwayat abortus, RH/isoimunisasi
Subjektif
Riwayat antenatal : GPAH, masa kehamilan, riwayat ANC (teratur,
frekuensi, pemeriksa), imunisasi TT, kenaikan BB, keluhan, penyakit
selama hamil, kebiasaan saat hamil (makanan, obat, jamu, dll),
komplikasi kehamilan, komplikasi janin
Riwayat persalinan : lama kala I. Lama kala II, warna air ketuban, jumlah
air ketuban, jenis persalinan, penolong, tanggal/jam lahir, jenis kelamin
bayi, komplikasi persalinan, komplikasi pada bayi
Riwayat BBL/neonatal : keadaan BBL, tindakan resusitasi, status
imunisasi, pemberian ASI, eliminasi, uji skrining yang pernah dilakukan,
riwayat kesehatan
Riwayat lingkungan : pemajanan pranatal terhadap zat berbahaya,
sumber air minum, kebersihan, hewan peliharaan/ternak, ventilasi dan
pencahayaan rumah, tinggal dekat tempat pembuangan limbah
Subjektif
Riwayat sosio ekonomi : lingkungan tempat tinggal ibu, status sosio
ekonomi, pembiayaan kebutuhan keluarga, keluarga yang tinggal
serumah, siapa yang akan merawat BBL, hubungan ibu-ayah-keluarga,
pembuat keputusan, anak-anak yang lain, penyalahgunaan NAPZA,
kebiasaan merokok, konsumsi alkohol
Subjektif
Pemeriksaan umum
Kesadaran
Tanda-tanda vital
Pemeriksaan fisik head to toe
Refleks
Antropometri : PB, BB, LILA, LIKA, LIDA
Eliminasi : miksi, defekasi
Pemeriksaan penunjang
Objektif
Setelah data subjektif dan objektif
didokumentasikan, hasil assesment data yang
akurat berupa diagnosa / masalah yang spesifik
didokumentasikan sesuai dengan nomenklatur
diagnosa kebidanan.
Yang diasses adalah : diagnosa & masalah, diagnosa
& masalah potensial, kebutuhan akan tindakan
segera/kolaborasi/rujukan
Assesment
Mendokumentasikan rencana asuhan yang sudah
dirumuskan dengan mencakup setiap hal yang
berkaitan dengan semua aspek asuhan kebidanan
yang sudah disetujui oleh kedua belah pihak yaitu
bidan dan klien, agar dapat dilaksanakan dengan
efektif
Planning
Pelaksanaan asuhan dilaksanakan pada lembar
catatan pelaksanaan asuhan
Bidan tidak melakukan sendiri semua asuhan
Bidan perlu memonitor pendokumentasian setiap
tindakan
Terdiri dari : nomor, hari/tanggal, waktu,
pelaksanaan asuhan, evaluasi pelaksanaan asuhan,
paraf
Catatan Pelaksanaan
Pendokumentasian SOAP dimulai lagi
Mengapa ????
Bidan perlu mengevaluasi keefektifan
pelaksanaan rencana asuhan meliputi
pemenuhan kebutuhan, apakah benar-benar
telah terpenuhi sesuai kebutuhan yang telah
diidentifikasi
Evaluasi
Terima
kasih....