Anda di halaman 1dari 9

UPAYA PENEGAKAN HAM

DI INDONESIA
Contoh kasus pelanggaran HAM masa lalu

• Peristiwa Tanjung Priok


• Peristiwa Trisakti
• Timor Timur pascajajak pendapat
• Peristiwa di Abepura, Papua
Akibat Pelanggaran HAM
Menciptakan diskriminasi dan ketidakadilan.
Adanya rasa dendam dan kebencian antarsesama.
Merendahkan harkat, derajat, dan martabat kemanusiaan.
Menciptakan kekerasan dan konflik antarsesama.
Menimbulkan penderitaan serta tersiksa lahir dan batin pada diri
korban.
Bentuk Upaya
• Membuat peraturan Penegakan HAM
perundang-undangan HAM
• Membentuk lembaga
pemantau dan pengawas
pelaksanaan HAM
• Melakukan sosialisasi HAM Upaya Preventif
kepada masyarakat
• Memasukkan materi tentang
HAM dalam mata pelajaran
PPKn
• Komnas HAM
Upaya • Pengadilan hak
Represif asasi manusia
PENGADILAN HAM

Pengadilan HAM adalah pengadilan yang


didirikan khusus untuk mengadili kasus
pelanggaran hak asasi manusia
sebagaimana disebutkan dalam Undang-
Undang Nomor 26 Tahun 2000
Alur penyelesaian perkara pelanggaran HAM berat
PENEGAKAN HAM RINGAN MELALUI PENGADILAN UMUM

Pengadilan umum yaitu untuk kasus yang bersifat kriminal seperti


pembunuhan, penganiayaan, pemerkosaan dan lain-lain yang termuat
dalam KUHP (Kitab Undang-Undang Hukum Pidana) atau yang termuat
dalam UU lain yang memiliki aturan tindak pidana maka prosesnya
adalah laporan/pengaduan dari masyarakat, diselidiki atau di sidik oleh
kepolisian dan dilanjutkan penuntutan oleh Kejaksaan Agung (dalam hal
ini Kejaksaan Negeri, dimana kejahatan itu terjadi) dan setelah itu
disidang di Pengadilan Umum (Pengadilan Negeri)
PENEGAKAN HAM RINGAN MELALUI PENGADILAN UMUM

PERISTIWA PENYELIDIKAN/PENYID
PELANGGARAN IKAN OLEH
HAM KEPOLISIAN

PENGADILAN UMUM
KEJAKSAAN AGUNG (PENGEDILAN NEGERI,
(PENUNTUT) PENGADILAN MILITER
DLL)

Anda mungkin juga menyukai