Anda di halaman 1dari 13

Lembar Kerja Siswa

MINYAK BUMI

Tujuan Pembelajaran:
Setelah melakukan kegiatan ini, Anda diharapkan mampu:
1. Menjelaskan proses pembentukan minyak bumi.
2. Menjelaskan proses eksplorasi minyak bumi.
3. Menjelaskan komponen-komponen utama penyusun minyak bumi.
4. Menjelaskan dasar dan teknik pemisahan fraksi-fraksi minyak bumi.
5. Menjelaskan kegunaan fraksi-fraksi minyak bumi.
6. Membedakan kualitas bensin berdasarkan bilangan oktannya.

Kelompok :
Anggota Kelompok :
1. Muhamad Naufal
2. Ical
3. Kaipa
4. Fadilla

27
Kegiatan 1

Bacalah teks berikut ini!

Teks 1
Istilah minyak bumi diterjemahkan dari bahasa latin (petroleum), artinya petrol
(batuan) dan oleum (minyak). Nama petroleum diberikan kepada fosil hewan dan
tumbuhan yang ditemukan dalam kulit bumi berupa gas alam, batubara, dan minyak
bumi. Para ahli berpendapat bahwa minyak bumi terbentuk dari pelapukan sisa
kehidupan purba (hewan, tumbuhan, dan jasad-jasad renik) yang terpendam bersama air
laut dan masuk ke dalam batuan pasir, lempung, atau gamping yang terdapat di dalam
lapisan kerak bumi selama berjuta-juta tahun melalui proses fisika dan kimia.
Indonesia merupakan salah satu negara penghasil minyak bumi yang cukup
banyak. Di Indonesia minyak bumi ditemukan di berbagai tempat. Minyak bumi banyak
dijumpai di dasar laut dekat lepas pantai sehingga dibangun anjungan minyak bumi lepas
pantai dan daratan yang tidak jauh dari pantai. Hal ini akibat adanya gerakan kerak bumi
yang menimbulkan pergeseran pada lapisan batuan, seperti gempa bumi dan letusan
gunung berapi. Untuk mengetahui sumber minyak bumi diperlukan pengetahuan geologi
dan pengalaman.

Teks 2

Gambar 1. Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum

Anda tentu sudah tidak asing lagi dengan gambar di atas. Gambar tersebut
merupakan salah satu aktivitas yang terjadi di Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum
(SPBU).  SPBU adalah tempat di mana kendaraan bermotor bisa memperoleh bahan
bakar. Di Stasiun Pengisian Bahan Bakar, pada umunya menyediakan beberapa
jenis bahan bakar. Misalnya:Bensin dan beragam varian produk Bensin (Pertalite,
Premium, Pertamax,Pertamax Plus), Solar, Dexlite, Pertamina Dex. Jenis-jenis bahan
bakar tersebut berasal dari sumber yang sama, yaitu minyak bumi.
Minyak bumi hasil penambangan masih berupa minyak mentah yang berbentuk
cairankental dan hitam. Agar dapat dimanfaatkan dan digunakan minyak bumi
tersebut harus diolah terlebih dahulu dengan cara memisahkan komponen-
komponen penyusunnya. Selain digunakan sebagai bahan bakar kendaraan
bermotor, hasil pengolahan minyak bumi juga dapat digunakan untuk kehidupan
sehari-hari, seperti bahan bakar kompor, 28 bahan pelumas pada mesin, bahan
Mari Bertanya!

Menurut kalian masalah apa yang muncul dari fenomena


pada teks 1 dan teks 2diatas? rumuskan masalah tersebut
dalam bentuk pertanyaan !.

Teks 1
Rumusan Masalah:
1 Bagaimana tahapan pelapukan yang dialami hingga menjadi minyak bumi?
2 Bagaimanakah cara menentukan lokasi minyak bumi di dalam lapisan bumi?
3.Apakah komponen-komponen penyusun minyak bumi

Teks 2
1 Apa saja tahapan yang harus dilalui minyak bumi mentah hingga siap pakai?
2. Dimanakah tempay penyimpanan bensin pada SPBU?
3. Apa yang teerjadi jika minyak bumi di dunia habis?

Mari Mengumpulkan Data

Untuk menjawab pertanyaan yang telah kalian buat, bacalah informasi berikut

Minyak bumi terbentuk dari fosil-fosil hewan dan tumbuhan kecil yang hidup di
laut dan tertimbun selama berjuta-juta tahun lampau. Ketika hewan dan tumbuhan laut
mati, jasad mereka tertimbun oleh pasir dan lumpur di dasar laut. Setelah ribuan tahun
tertimbun, akibat pengaruh tekanan dan suhu bumi yang tinggi, lapisan-lapisan lumpur
dan pasir berubah menjadi batuan. Akibat tekanan dan panas bumi, fosil hewan dan
tumbuhan yang terjebak di lapisan batuan secara perlahan berubah menjadi minyak
mentah dan gas alam.
Tahap pertama eksplorasi minyak bumi adalah mencari petunjuk di permukaan
bumi seperti adanya lipatan-lipatan batuan. Lipatan-lipatan itu akibat tekanan gas dan
minyak bumi yang merembes ke dalam batuan berpori sehingga minyak bumi dapat naik
ke permukaan, tetapi tidak mencapai permukaan bumi karena tertahan oleh lapisan
batuan lain. Berdasarkan hasil pengamatan dan petunjuk struktur permukaan bumi, area
selanjutnya diselidiki menggunakan pancaran gelombang seismik. Pancaran gelombang
seismik digunakan untuk menentukan struktur batuan pada lapisan kulit bumi.
Gelombang seismik diciptakan menggunakan ledakan kecil. Ledakan ini akan
menghasilkan gelombang dan mengirimkannya sampai kedalaman tertentu. Jika ada

29
struktur batuan yang menggelembung (anti cline), gelombang akan dipantulkan kembali.
Pantulan ini dapat dideteksi oleh sensor sehingga dapat diketahui secara akurat posisi
minyak bumi.
Setelah menentukan lokasi yang diperkirakan mengandung minyak bumi, tahapan
selanjutnya adalah melakukan kegiatan eksploitasi. Eksploitasi adalah rangkaian kegiatan
yang bertujuan untuk menghasilkan minyak bumi. Kegiatan ini terdiri atas pengeboran
dan penyelesaian sumur, pembangunan sarana pengangkutan, penyimpanan, dan
pengolahan untuk pemisahan dan pemurnian minyak. Pengeboran sumber minyak bumi
menghasilkan minyak mentah yang harus diproses lagi.
Minyak bumi yang baru keluar dari pengeboran berupacairan yang kental dan
berwarna hitam. Minyak bumi merupakan campurandari berbagai macam senyawa yang
di dalamnya sebagian besar merupakansenyawa hidrokarbon seperti alkana, sikloalkana
dan hidrokarbon aromatik.Minyak bumi mengandung campuran senyawa hidrokarbon
yang memiliki titik didih bervariasi bergantung dari struktur molekulnya.
Minyak bumi hasil pengeboran tidak bisa langsung digunakan, tetapi harus diolah
terlebih dahulu dengan cara memisahkan komponen-komponen penyusunnya yang
menghasilkan fraksi-fraksi minyak bumi. Komponen penyusun minyak bumi dapat
dipisahkan menjadi fraksi-fraksi minyak bumi yang mempunyai titik didih tertentu
dengan menggunakan cara distilasi. Cara distilasi yang dilakukan menggunakan
pendinginan bertingkat untuk titik didih masing-masing fraksi minyak bumi. Cara
distilasi ini lebih dikenal sebagai proses distilasi bertingkat.
Komponen yang titik didihnya lebih tinggi akan tetap berupa cairan dan turun ke
bawah, sedangkan yang titik didihnya lebih rendah akan menguap dan naik ke bagian atas
melalui sungkup-sungkui yang disebut menara gelembung. Makin ke atas,suhu dalam
menara fraksinasi itu makin rendah. Hal itu menyebabkan komponen dengan titik didih
lebih tinggi akan mengembun dan terpisah,sedangkan komponen yang titik didihnya
lebih rendah akan naik ke bagian yang lebih atas lagi. Demikian seterusnya sehingga
komponen yang mencapai puncak menara adalah komponen yang pada suhu kamar
berupa gas.
Perhatikan gambar distilasi bertingkat berikut!

Gambar 2. Destilasi Bertingkat

30
Mari Berpikir

Berdasarkan informasi yang telah kalian dapatkan,lengkapilah


peta konsep di bawah ini!

minyak bumi Terdapat di


Dilaut / tertimbun di dasar laut
dasar laut

Tahapan untuk memperoleh berupa


minyak bumi

mencari petunjuk eksploitasi Fosil hewan dan tumbuhan yang mati berjuta tahun yang lalu

Pengertian Pengertian
Rangkaian
t tekanan gas dan minyak bumi yang merembes ke dalam kegiatan
batuan berpori yangminyak
sehingga bertujuan
bumi untuk menghasilkan
dapat naik ke permukaan,minyak bumi.
tetapi tidak mencapai permukaan bumi kare
………………………………………………………..

dilakukan dengan cara


g dan mengirimkannya
oran sampai kedalaman
dan penyelesaian sumur,tertentu. Jika ada struktur
pembangunan batuan yang
sarana menggelembung (anti
pengangkutan, cline), gelombang dan
penyimpanan, akan dipantulkan
pengolahan Pengeboran
kembali. Pantulan
untuk ini dapat dideteksi
pemisahan danoleh sen
pemu
menghasilkan
Minyak mentah

Komponen
penyusunnya

Merupakan senyawa
hidrokarbon seperti
alkana, sikloalkana dan
hidrokarbon aromatik.

Berdasarkan informasi yang telah kalian dapatkan,diskusikan


31 pertanyaan-pertanyaan
berikut !
1. Dari manakah minyak bumi berasal?
Jawab:
Minyak bumi berasal dari fosil makhluk hidup yang sudah mati jutaan tahun lalu.
2. Bagaimanakah proses pembentukan minyak bumi di dasar bumi?
Jawab:
Hewan dan tanaman yang sudah mati selama jutaan tahun terkubur. A kibat pengaruh waktu
yang mencapai ribuan bahkan jutaan tahun, temperatur tinggi, dan tekanan oleh lapisan di atasnya,
jasad renik berubah menjadi bintik-bintik dan gelembung minyak atau gas yang terakumulasi di
lapisan batuan kedap. Akhirnya dari fosil tersebut terbentuklah minyak bumi dan gas mentah.
3. Bagaimanakah cara mengetahui adanya sumber minyak bumi di dasar bumi?
Jawab:
Minyak bumi dapat dilihat dari anti-cline (lipatan lipatan di batuan) akibat tekanan gas
dan minyak bumi yang merembes dan terjebak di dalam batuan berpori. Dengan survei
seismik yang menggunakan gelombang seismik untuk mendeteksi anti-cline tersebut.

4. Senyawa apa saja penyusun minyak bumi?


Jawab:
komponen utamanya adalah alkana dan sikloalkana. Selain itu, masih terdapat komponen
penyusun lainnya yaitu alkena, alkuna, aromatik dan senyawa anorganik. Belerang,
nitrogen, oksigen, organo logam. Lalu beberapa fraksi yang jumlah atom C nya berbeda
-beda yaitu Gas, nafta, Bensin/gasoline, kerosin, diesel, minyak pelumas, dan residu.

5. Buatah tabel komponen penyusun minyak bumi!


Jenis senyawa Prosentase Kandungan Senyawa
Hidrokarbon 90-99% Hidrokarbon alifatik jenuh, aromatik, dan
sikloalkana.
Belerang 0,7-7% Tioalkana dan alkanatiol
Nitrogen 0,01-0,9% C4H5N (Pirol)
Oksigen 0,01-0,4% Asam karboksilat
Logam < 0,01% Logam nikel

6. Apa yang dimaksud dengan distilasi?


Jawab
Pemisahan suatu zat dengan prinsip perbedaan kecepatan penguapannya.

7. Bagaimana prinsip dasar distilasi?


Jawab:

32
Zat yang memiliki titik didih lebih rendah akan menguap terlebih dahulu, terpisah
dengan zat yang memiliki titik didih lebih tinggi.

8. Metode yang digunakan untuk memisahkan fraksi-fraksi minyak bumi adalah distilasi
bertingkat. Mengapa digunakan metode tersebut untuk memisahkan fraksi-fraksi minyak
bumi?
Jawab:
Karena jumlah atom c akan mempengaruhi titik didih suatu senyawa hidrokarbon,
karena jumlah atom c yang berbeda sehingga cara ini sangat mudah dan efektif untuk
diaplikasikan.

9. Bagaimana proses pemisahan yang terjadi pada distilasi bertingkat?


Jawab:
Proses pemisahan distilasi bertingkat sama halnya dengan distilasi sederhana, hanya
saja terdapat sedikit perbedaan. Perbedaan distilasi bertingkat dan distilasi sederhana
adalah adanya kolom fraksionasi. Di kolom ini terjadi pemanasan secara bertahap
dengan suhu yang berbeda-beda pada setiap platnya. Pemanasan yang berbeda-beda ini
bertujuan untuk pemurnian distilat yang lebih dari plat-plat di bawahnya. Semakin ke
atas, semakin tidak volatil (tidak mudah menguap) cairannya.

10. Minyak bumi mengandung campuran senyawa hidrokarbon yang memiliki titik didih
bervariasi bergantung dari struktur molekulnya. Semakin pendek rantai karbon, titik didih
senyawa tersebut semakin Rendah Sedangkan semakin panjang rantai karbon titik didih
senyawa semakin Tinggi

11. Senyawa hidrokarbon yang terdapat dalam minyak bumi antara lain:
a. C1-C4(gas)
Metana (CH4) dan etana (C2H6) sebagai bahan utama LNG.
Propana (C3H8) dan butana (C4H10) sebagai bahan utama LPG.
b. C5-C10 (gasoline/bensin) dimanfaatkan sebagai bensin.
c. C6-C10 (nafta) senyawa organik seperti cat, plastik,
d. C11-C14 (kerosin) dimanfaatkan sebagai bahan utama minyak tanah.
e. C15-C17 (diesel) dimanfaatkan sebagai bahan utama diesel
f. C18-C20 (minyak pelumas) dimanfaatkan sebagai bahan utama minyak pelumas
g. >C20 (residu) dimanfaatkan sebagai bahan utama bahan pembuatan aspal

Berdasarkan jawaban anda no. 4, urutkan kenaikan titik didih senyawa yang ada dalam
minyak bumi!
Jawab: Gas, nafta, Bensin/gasoline, kerosin, diesel, minyak pelumas, dan residu.

Berdasarkan jawaban anda di atas, lengkapilah gambar berikut!


33
C1-C4
Gas

C6-C10
Nafta

C11-C14
Kerosin

Diesel

Minyak
pelumas

Residu

12. Lengkapilah tabel tentang fraksi-fraksi minyak bumi di bawah ini!


Fraksi –fraksi Jumlah Titik Didih Kegunaan
Minyak Bumi Atom (oC)
Gas C1-C4 < 40̊ C Sebagai bahan utama LNG dan LPG.
Bensin C5-C10 40̊ C-180̊ C Sebagai bahan bakar kendaraan ringan.
Nafta C6-C10 70̊ C-180̊ C Sebagai bahan karet, pelarut, & plastik.
Kerosin C11-C14 180̊C-250̊ C Sebagai bahan utama minyak tanah.
Diesel C15-C17 250̊C-300̊ C Sebagai bahan bakar mesin berat.
Minyak C18-C20 300̊C-350̊ C Sebagai bahan pencegah keausan/
Pelumas gesekan.
Residu >C20 > 350̊ C Sebagai bahan lilin, parafin, pengeras
aspal.

Kesimpulan

34
Apa yang bisa kamu simpulkan dari hasil kegiatan diatas?.
Tuliskan kesimpulanmu dibawah ini!
- Minyak Bumi adalah hasil akhir penguraian bahan bahan
organic yang berasal dari pelapukan sisa tumbuhan dan hewan
yang tetimbun di dasar darat maupun laut, yang mengalami
sejumlah proses hingga menjadi suatu campuran yang terdiri atas
senyawa hidrokarbon. Minyak mentah disebut juga (crude oil)

Minyak bumi sering juga disebut petroleum. Yang tersusun atas petrus batu dan oleum artinya
minyak. Minyak bumi di Indonesia banyak mengandung senyawa aromatic benzene
Proses Pembentukan minyak bumi tersusun atas tiga tahap diantaranya: Diagenesis, Ketagenesis,
dan Metagenesis
Proses yang harus dilalui minyak mentah hingga m enjadi minyak siap pakai atau hasil yang kita
gunakan dalam kehidupan sehari-hari harus melalui beberapa tahap, diantaranya:
1 Desalting
Desalting merupakan proses pengolahan untuk menghilangkan kotoran yang tercampur dalam
minyak mentah, dengan cara menyampur minyak dengan air agar mineral mineral dalam minyak
mentah larut kedalam air dan juga menghilangkan unsur nonhindrokarbon
2 Distilasi Bertingkat
Proses pemisahan komponen komponen penyusun minyak mentah yang beupa senyawa
hidrokarbon berdasarkan titik didihnya.
Fraksi fraksi minyak bumi yang dihasilkan LPG, Petroleum Eter, Bensin, Nafta, Minyak tanah, Solar,
Oli, Parafin, Residu

35
Kegiatan 2

Bacalah teks berikut ini!

Kalian tentunya pernah mengunjungi tempat seperti gambar di atas. Pastinya


kalian sudah mengetahui bahwa tempat tersebut adalah tempat mengisi bahan bakar
kendaraan bermotor. Tapi pernahkah kalian memperhatikan tugu yang ada di depan
SPBU tersebut. Pada tugu itu terdapat tulisan beberapa produk yang dijual di SPBU,
seperti solar,premium, bio pertamax dan pertamax plus. Sebenarnya premium, bio
pertamax dan pertamax plus masih tergolong satu jenis yaitu jenis bensin (gasolin).
Coba kalian perhatikan lagi dengan teliti, dibelakang produk bio pertamax terdapat
tulisan angka “92” dan pada produk pertamax plus terdapat angka “95”.

Mari Bertanya

Menurut kalian masalah apa yang muncul dari


fenomena diatas ? rumuskan masalah tersebut dalam
bentuk pertanyaan !.

Apa perbedaan premium, bio pertamax dan pertamax? Senyawa apa yang
membedakannya?
Apa arti 92 dan 95 pada tulisan ditugu ?
Mengapa bensin, solar dan sebagainya dapat dijadikan bahan bakar?
Dari ketiga bensin apakah kualitasnya sama? Kalau tidak sama sebutkan urutannya

36
Mari Mengumpulkan Data

Untuk menjawab pertanyaan yang telah kalian buat, bacalah informasi berikut

Bensin merupakan salah satu fraksi minyak bumi yang paling banyak digunakan
dalam kehidupan sehari-hari. Komponen utama penyusun bensin adalah alkana berupa n-
heptana (rantai lurus) dan isooktana (rantai bercabang). Berbagai jenis bensin yang beredar di
pasaran antara lain premium, pertalite, premix, dan pertamax. Harga tiap-tiap jenis bensin di
pasaran berbeda karena terdapat perbedaan mutu.
Mutu bensin ditentukan oleh efektivitas pembakarannya di dalam mesin. Bahan bakar
yang baik bila didalam mesin tidak menimbulkan ketukan (knocking). Ketukan pada mesin
terjadi bila bensin terbakar tidak pada saat yang tepat sehingga akan mengganggu gerakan
piston pada mesin. Penyusun utama bensin yaitu alkana rantai lurus (n-heptana) memiliki titik
didih yang lebih tinggi dari isooktana sehingga dalam mesin tidak terbakar sempurna. Tidak
sempurnanya proses pembakaran tersebut menimbulkan suara ketukan pada mesin dan
menyebabkan mesin aus. Sementara itu, alkana dengan rantai bercabang (isooktana) dalam
mesin terbakar sempurna sehingga tidak menimbulkan suara ketukan pada mesin. Oleh karena
itu kandungan isooktana dalam bensin dijadikan sebagai standar mutu bensin.

Mari Berpikir

Berdasarkan informasi yang telah kalian dapatkan,diskusikan


pertanyaan-pertanyaan di bawah ini!

1. Dibelakang produk bio pertamax terdapat tulisan angka “92” dan pada produk pertamax
plus terdapat angka “95”. Apa arti angka “92” dan “95” pada kedua produk pertamax
pada fenomena di atas ?
Jawab:
Itu menunjukkan jumlah bilangan oktan dalam bahan bakar. Dimana semakin tinggi
angka oktan maka semakin bagus untuk mesin.

2. Dari ketiga produk bensin (Premium, bio pertamax dan pertamax plus) menurut kalian
manakah yang kualitasnya paling bagus ?
Jawab:
Pertamax plus yang memiliki kualitas paling bagus.

37
Pertamax plus adalah bensin yang memiliki kualitas paling baik karena memiliki nilai
bilangan oktan paling tinggi. Seperti yang sudah diketahui bahwa semakin tinggi nilai
bilangan oktan maka ketukan mesin semakin halus sehingga kendaraan bermotor tidak
cepat rusak.

3. Apa yang dimaksud dengan bilangan oktan ?

Jawab:
Bilangan oktan adalah angka yang menunjukkan seberapa besar tekanan yang bisa
diberikan sebelum bensin terbakar secara spontan. Di dalam mesin, campuran udara dan
bensin (dalam bentuk gas) ditekan oleh piston sampai dengan volume yang sangat kecil
dan kemudian dibakar oleh percikan api yang dihasilkan busi.

Mudahnya bilangan oktan adalah ukuran dari kemampuan bahan bakar untuk mengatasi
ketukan sewaktu terbakar dalam mesin ketika mesin dinyalakan.

4. Bilangan oktan suatu bensin adalah 85, tentukan persentase isooktana dan n-heptana
dari bensin tersebut !

Jawab:  
Dik = Bilangan oktan suatu bensin adalah 85

Bilangan oktan menunjukkan jumlah persentase isooktana yang terkandung


dalam bensin. Nilai bilangan oktan n-heptana adalah nol (0) sedangkan bilangan oktan
isooktana adalah 100.

Bilangan oktan bensin = 85


artinya bensin tersebut terdiri dari 85% isooktana (sesuai dengan besarnya bilangan
oktan) dan 15% (100 - 85) n-heptana.

Maka,
Persentase isooktana = 85%
Persentase n-heptana = 15%

Apa yang bisa kamu simpulkan dari hasil kegiatan diatas?.


Tuliskan kesimpulanmu dibawah ini!

Dari hasil kegiatan diatas, kita dapat paham dan mengetahui


mengenai mutu bensin. Yakni kualitas bensin dapat ditentukan
berdasarkan bilangan oktannya, yaitu angka yang menunjukkan
persentase isooktana dalam bensin. Contoh ; Bilangan oktan 100
berarti bensin tersebut setara dengan isooktana murni dalam hal sifat
pembakaran. Sedangkan bilangan oktan 0 berarti bensin tersebut
setara dengan n-heptana murni.

38
Bilangan oktan 85 berarti bensin tersebut terdiri dari 85% isooktana dan 15% n-
heptana. Semakin tinggi bilangan oktan, semakin baik kualitas bensin tersebut. Bensin
premium memiliki bilangan oktan 85, dan bensin super memiliki bilangan oktan 98. Dapat
memungkinan diperoleh bilangan oktan lebih dari 100 karena beberapa senyawa memiliki
karakteristik bakar lebih baik daripada isooktana.

39

Anda mungkin juga menyukai