Anda di halaman 1dari 10

NAMA : NELI NURUL IZZATI

NIM : 30901602092
sgd : 10
Sebutkan intervensi keperawatan gangguan citra tubuh

Gangguan citra tubuh


Tujuan :
Kriteria hasil :

Intervensi

Jelaskan dengan keluarga tentang gangguan citra tubuh yang terjadi pada pasien
Jelaskan pada keluarga pasien cara mengatasi gangguan citra tubuh
Ajarkan kepada keluarga cara merawat gangguan citra tubuh
Menyediakan fasilitas untuk memenuhi kebutuhan pasien dirumah
Melaksanakan kegiatan dirumah dan social
Memberikan pujian atas keberhasilan pasien

(stuar,t 2007)
Asuhan keperawatan pada citra tubuh

Pengkajin
Gangguan citra tubuh : perubahan bentuk tubuh
 Objektif :
a) perubahan anggota tubuh baik bentuk maupun fungsi
b) Menyembunyikan atau memamerkan bagian tubuh yang terganggu
c) Menolak melihat bagian tubuh
d) Aktifitas social menurun
 Subjektif :
a) Menolak perubahan anggoota tubuh saat ini misalnya tidak puas dengan hasil operasi
b) Mengatakan hal negative tentang anggota tubuhnya yang tidak berfungsi
c) Menolak berinteraksi dengan orang lain
d) Mengungkapkan keinginan yang terlalu tinggi terhadap bagian tubuh yang terganggu

Menurut Walkinson (2012)


Apa diagnosa dari citra tubuh

Adapun diagnosa yang muncul diantaranya :


Gangguan citra tubuh
Do : klien tampak murung setelah operasi, tidak mau berbicara pada
orang lain, menolak makan, tidak mau melihat kaki diamputasi
Ds : klien cidera parah pada kaki
Pathway citra tubuh
Perubahan perubahan perubahan perubahan keterbatasan
Ukuran tubuh bentuk tubuh struktur tubuh fungsi tubuh

perubahan gb diri (koping tak adekuat)

respon adaktif Respon maladaptive

acceptance perilaku bersifat merusak

menolak kondisi tubuh yang berubah


Gangguan Citra Tubuh
Apa saja masalah-masalah psikososial depresi
 Berduka
 Kputusasaan
 Ansietas
 Ketidakberdayaan
 Gangguan citra tubuh
 Koping keluarga tidak efektif
 Sindroma post trauma
 Penampilan pesan tidak efektif
 HDR situasional

Sunaryo, 2008
Hubungan antara kondisi amputasi dengan citra tubuh dan
ketidakberdayaan

Amputasi adalah operasi pemotongan bagian tubuh dikarenakan terdapat


kerusakan. Apabila individu tersebut mengalami amputasi maka terdapat
perasaan tidak percaya diri, merasa dirinya rendah dan akan menimbulkan
masalah psikososial gangguan citra tubuh.

(Potter & perry, 2005)


Bagaimana proses terjadinya ketidakberdayaan

Faktor predisposisi

Faktor presipitasi

Sumber koping

Respon adaptif respon maladaptif


Bagaimana proses terjadinya gangguan citra tubuh

 Fokus individu terhadap bentuk fisiknya


 Cara individu memandang dirinya berdampak penting terhadap aspek psikologis individu
tersebut
 Citra tubuh seseorang orang lain terhadap dirinya, dan sebagian lagi oleh eksplorasi
individu terhadap dirinya
 Gambaran yang realistis tentang menerima dan menyukai bagian tubuh akan memberi
rasa aman serta mencegah kecemasan dan meningkatkan harga diri
 Individu yang stabil, realistis dan consisten terhadap citra tubuhnya dapat mencapai
kesuksesan dalam hidup

Mubarak, Wahit & Chayatin, 2008


Apa perbedaan citra tubuh dengan ketidakberdayaan

Citra tubuh :
sikap individu terhadap tubuhnya, baik secara sadar maupun tidak sadr,
meliputi performance, potensi tubuh, fungsi tubuh serta presepsi dan
perasaan tentang ukuran tubuh dan bentuk tubuh
Ketidakberdayaan :
kondisi ketika individu atau kelompok merasa tidak memiliki kendala
personal atau peristiwa situasi tertentu yang mempengaruhi cara pandang,
tujuan dan gaya hidup.

(Carpenito-moyet, 2013)

Anda mungkin juga menyukai