Anda di halaman 1dari 5

LAPORAN PENDAHULUAN

SEHAT JIWA LANSIA


RS PGI CIKINI

OLEH:

NELI NURUL IZZATI

20901800068

PROGRAM PROFESI NERS


FAKULTAS ILMU KEPERAWATAN
UNIVERSITAS ISLAM SULTAN AGUNG
SEMARANG
2020
USIA PERKEMBANGAN PSIKOSOSIAL LANSIA ( > 60) TAHUN : INTEGRITAS
VS PUTUS ASA

A. PENGERTIAN
Perkembangan psikososial lanjut usia adalah tercapainya integritas diri yang utuh.
pemahaman terhadap makna hidup secara keseluruhan membuat lansia berusaha
menuntun generasi berikutnya (anak dan cucunya) berdasarkan sudut pandangnya. Lansia
yang tidak mencapai integritas diri akan merasa putus asa dan menyesali masa lalunya
karena tidak merasakan hidupnya bermakna.

B. KARAKTERISTIK PERILAKU
Karakteristik Perkembangan Lansia

Tugas Perkembangan Perilaku Lansia


Perkembangan yang  Mempunyai harga diri tinggi
normal :  Menilai kehidupannya berarti
Integritas diri / keutuhan  Menerima nilai dan keunikan orang lain
konsep diri  Menerima dan menyesuaikan kematian pasangan
 Menyiapkan diri menerima datangnya kematian
 Melaksanakan kegiatan agama secara rutin
 Merasa dicintai dan berarti dalam keluarga
 Berpartisipasi dalam kegiatan sosial dan kelompok
masyarakat
 Menyiapkan diri ditinggalkan anak yang telah
mandiri

C. Diagnosa Keperawatan
Potensial berkembangnya integritas diri

A. Tindakan Keperawatan
Lansia
1. Tujuan
a. Lansia dapat menyebutkan karakteristik perkembangan psikososial yang normal
(merasa disayangi dan dibutuhkan keluarganya dan mampu mengikuti kegiatan
social dan keagamaan di lingkungannya.
b. Lansia dapat menjelaskan cara mencapai perkembangan psikososial yang normal
dan merasa hidupnya bermakna.
c. Lansia melakukan tindakan untuk mencapai perkembangan psikososial yang
normal.

2. Tindakan Keperawatan
Tindakan Keperawatan bagi Perkembangan Psikososial Lansia
Tugas Perkembangan Tindakan Keperawatan
Perkembangan yang a. Jelaskan ciri perilaku perkembangan lansia
normal : yang normal dan menyimpang (lihat tabel
Integritas diri / keutuhan sebelumnya)
konsep diri b. Mendiskusikan cara yang dapat dilakukan
oleh lansia untuk mencapai integritas diri yang
utuh :
1) Mendiskusikan makna hidup lansia selama
ini
2) Melakukan life review (menceritakan
kembali masa lalunya, terutama
keberhasilannya)
3) Mendiskusikan keberhasilan yang telah
dicapai lansia
4) Mengikuti kegiatan sosial di
lingkungannya
5) Melakukan kegiatan kelompok

c. Membimbing lansia membuat rencana


kegiatan untuk mencapai integritas diri yang
utuh.
d. Memotivasi lansia untuk menjalankan rencana
yang telah dibuatnya

Keluarga
1. Tujuan
a. Keluarga dapat menjelaskan perilaku lansia yang menggambarkan perkembangan
psikososial yang normal dan menyimpang
b. Keluarga dapat menjelaskan cara memfasilitasi perkembangan lansia
c. Keluarga melakukan tindakan untuk memfasilitasi perkembangan lansia
d. Keluarga merencanakan stimulasi untuk mengembangkan kemampuan psikososial
lansia
2. Tindakan Keperawatan
Tindakan Keperawatan Untuk Keluarga
Tugas Perkembangan Tindakan Keperawatan
Perkembangan yang
a. Menjelaskan perkembangan psikososial yang
normal :
normal dan menyimpang pada keluarga
Integritas diri / keutuhan
b. Mendiskusikan cara memfasilitasi
konsep diri
perkembangan lansia yang normal dengan
keluarga
1) Bersama lansia mendiskusikan makna
hidupnya selama ini
2) Mendiskusikan keberhasilan yang telah
dicapai lansia
3) Mendorong lansia untuk mengikuti
kegiatan sosial (arisan, menengok yang
sakit, dll) di lingkungannya
4) Mendorong lansia untuk melakukan
kegiatan ....
5) Mendorong lansia untuk melakukan life
review (menceritakan kembali masa
lalunya terutama keberhasilannya)
c. Melatih keluarga untuk memfasilitasi
perkembangan psikososial lansia
d. Membuat stimulasi perkembangan psikososial
lansia

DAFTAR PUSTAKA

Potter, Patricia A. and Perry, Anee G. (1985). Fundamentals of Nursing concept, process, and
practice. St. Louis : The C.V. Mosby Company

Spesialis Jiwa FIK 2005-2007 dan tim pengajar spesialis jiwa (2008). Draft Standar Asuhan
Keperawatan Program Spesialis Jiwa. Jakarta : Program Magister Keperawatan Jiwa
FIK UI

Direja, A. H. S. (2011). Buku ajar Asuhan Keperawatan Jiwa. Yogyakarta: Nuha Medika

Stuart, G. W., & Sundeen, S. J. (2013). Buku Saku Keperawatan Jiwa. (5th ed). Jakarta: EGC
Fitria, Nita. (2011). Prinsip Dasar dan Aplikasi Penulisan Laporan Pendahuluan dan Strategi
Pelaksanaan Tindakan Keperawatan (LP dan SP) untuk 7 Diagnosis Keperwatan Jiwa
Berat Bagi Program S-1 Keperawatan (edisi ketiga). Jakarta : Salemba Medika

Yosep, I. (2010). Keperawatan Jiwa. (4th ed). Bandung: PT Refika Aditama

Videbeck, S. L. (2008). Buku Ajar Keperawatan Jiwa. Terjemahan: Renata Komalasari &
Alfriana Hany. Jakarta: EGC

Anda mungkin juga menyukai