Anda di halaman 1dari 7

TERAPI AKTIVITAS KELOMPOK: SOSIALISASI (TAKS)

SESI 3 : KEMAMPUAN BERCAKAP CAKAP

DI SUSUN OLEH:

ATIKA DHIAN LESTANTI

18180100089

PROGRAM STUDI PROFESI NERS

SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN INDONESIA MAJU (STIKIM)

JAKARTA

2019
A. TOPIK : Kemampuan bercakap cakap
B. TUJUAN :
1. Tujuan Umum: Klien dapat meningkatkan hubungan sosial dalam
kelompok secara bertahap
2. Tujuan Khusus: klien mampu bercakap – cakap dengan anggota kelompok
dan menjawab pertanyaan tentang kehidupan pribadi.
C. LANDASAN TEORITIS
Klien yang mempunyai indikasi TAKS adalah klien dengan gangguan
hubungan sosial, sebagai berikut:
1. Klien menarik diri yang telah mulai melakukan interaksi personal.
2. Klien kerusakan verbal yang telah berespons sesuai dengan stimulus.
D. PASIEN
1. Kriteria pasien
a. Pasien dengan isolasi sosial menarik diri dengan kondisi mulai
menunjukkan kemampuan untuk melakukan interaksi interpersonal
b. Pasien dengan kerusakan komunikasi verbal yang telah
beresponssesuaidengan stimulus yang diberikan
2. Proses seleksi
a. Mengidentifikasi pasien yang masuk kriteria
b. Mengumpulkanm pasien yang masuk kriteria
c. Membuat kontrak dengan pasien yang setuju ikut TAK, meliputi:
menjelaskan
d. tujuan TAK pada pasien, rencana kegiatan kelompok dan aturan main
dalam kelompok
E. PENGORGANISASIAN
1. Waktu dan Tempat
Hari/tanggal :Rabu/ 09 - 10 - 2019
Jam : 09.30 WIB
Tempat : Aula Lantai 2
2. Susunan perawat pelaksana TAKS sebagai berikut:
a. Leader : Atika Dhian Lestanti
b. Co. Leader : Meilany Julva Sera
c. Fasilitator : Destia Intan, Ade Yuni Syafitri
d. Observer : Anirih Puspita Dewi
3. Metode dan media
a. Metode
a) Dinamika kelompok
b) Diskusi tanya jawab
c) Bermain peran/simulasi
b. Media
a) Tape recorder/ HP
b) Lagu “marilah kemari” (Titiek Puspa)
c) Bola plastik kecil / bola tenis
d) Buku catatan dan pulpen
e) Jadwal kegiatan klien
F. PROSES PELAKSANAAN
1. Persiapan
a. Memilih klien sesuai dengan indikasi, yaitu isolasi sosial: Menarik
diri.
b. Membuat kontrak program dengan klien.
c. Mempersiapkan alat dan tempat pert`emuan.
2. Orientasi
Pada tahap ini terapis melakukan:
a. Memberi salam terapeutik
a) Salam dari terapis.
b) Peserta dan terapis memakai papan nama.
b. Evaluasi / validasi
a) Menanyakan perasaan klien saat ini.
b) Menanyakan apakah telah mencoba berkenalan dengan orang lain.
c. Kontrak
a) Menjelaskan tujuan kegiatan, yaitu bertanya dan menjawab tentang
kehidupan pribadi
b) Menjelaskan aturan main berikut:
1) Jika ada peserta yang akan meninggalkan kelompok harus
meminta izin kepada terapis.
2) Lama kegiatan kurang lebih 10-30 menit.
3) Setiap klien mengikuti kegiatan dari awal sampai selesai.
3. Tahap Kerja
a. Jelaskan kegiatan, yaitu lagu pada HP akan dihidupkan serta bola
diedarkan berlawanan dengan arah jarum jam (yaitu ke arah kiri) dan
pada saat lagu dimatikan maka anggota kelompok yang memegang
bola memperkenalkan dirinya.
b. Hidupkan kaset atau lagu dari HP dan edarkan bola tenis berlawanan
dengan arah jarum jam.
c. Pada saat lagu berhenti dimatikan, anggota kelompok yang memegang
bola dapat mendapat giliran untuk bertanya tentang kehidupan pribadi
anggota kelompok yg ada di sebelah kanan denga cara :
a) Memberi salam;
b) Memanggil panggilan
c) Menanyakan kehidupan pribadi orang terdekat/dipercayai/disegani
d. Tuliskan nama panggilan pada kertas/papan nama dan tempel/pakai.
e. Ulangi b dan c sampai semua anggota mendapatkan giliran.
f. Beri pujian untuk setiap keberhasilan anggota kelompok dengan
memberikan tepuk tangan.

4. Tahap terminasi
a. Evaluasi
a) Menanyakan perasaan klien setelah mengikuti TAK.
b) Memberikan pujian atas keberhasilan kelompok.
b. Rencana tindak lanjut
a) Menganjurkan tiap anggota kelompok latihan bercakap cakap
tentang kehidupan pribadi dengan orang lain pada kehidupan
sehari – hari
b) Memasukkan kegiatan bercakap - cakap pada jadwal kegiatan
harian klien.
c. Kontrak yang akan datang
a) Menyepakati kegiatan berikut, yaitu menyampaikan dan
membicarakan topik pembicaraan tertentu.
b) Menyepakati waktu dan tempat
G. EVALUASI DAN DOKUMENTASI
1. Evaluasi
Evaluasi dilakukan ketika proses TAK berlangsung, khususnya pada tahap
kerja. Aspek yang dievaluasikan adalah kemampuan klien sesuai dengan
tujuan TAK. Untuk TAKS Sesi 3, dievaluasikan kemampuan klien dalam
bertanya dan menjawab secara verbal dan nonverbal dengan menggunakan
formulir evaluasi sebagai berikut:
Sesi 3 : TAKS

Kemampuan Bercakap – cakap

A. Kemampuan Verbal : bertanya

N a m a k l i e n
N o A s p e k Ya n g D i n i l a i
1 Mengajukan pertanyaan yang jelas
2 Mengajukan pertanyaan yg ringkas
3 Mengajukan pertanyaan yg relevan
4 Mengajukan pertanyaan secara spontan
J u m l a h

B. Kemampuan Verbal : menjawab

N a m a k l i e n
N o A s p e k Ya n g D i n i l a i
1 Menjawab dengan jelas
2 Menjawab dengan ringkas
3 Menjawab dengan relevan
4 Menjawab dengan spontan
J u m l a h

C. Kemampuan nonverbal

N a m a k l i e n
N o A s p e k Ya n g D i n i l a i
1 K o n t a k m a t a
2 D u d u k t e g a k
3 Menggunakan bahasa tubuh yg sesuai
4 Mengikuti kegiatan dari awal sampai akhir
J u m l a h
Petunjuk:

1) Dibawah judul nama klien, tuliskan nama panggilan klien yang ikut TAKS.
2) Untuk tiap klien, semua aspek dinilai dengan memberi tanda [√] jika di
temukan klien atau tanda [x] jika tidak ditemukan.
3) Jumlahkan kemampuan yang ditemukan.
a. Kemampuan verbal dan non verbal, disebut mampu jika nilai 3 atau 4;
disebut belum mampu jika nilai 0, 1 atau 2.
2. Dokumentasi
Dokumentasi kemampuan yang klien miliki ketika TAK pada catatan proses
keperawatan tiap klien. Misalnya, klien mengikuti Sesi 3 TAKS, klien mampu
verbal bertanta 2, kemampuan verbal menjawab 2, dan kemampuan nonverbal 2,
maka catatan keperawatan adalah klien mengikuti TAKS Sesi 3, klien mampu
bercakap cakap memperkenalkan diri secara verbal dan nonverbal. Dianjurkan
untuk latihan diulang ulang di ruangan (buat jadwal).

Anda mungkin juga menyukai