EDUKASI ANTI KORUPSI KALA

PANDEMI
BAGI PARA PEMUDA (SMA DAN
PERGURUAN TINGGI)

Mohamad Ilham Bahraen H NIM. 175120100111039

Rendy Widya Saputra NIM. 175120101111035
Hendra Tri SetyoNIM. 175120101111034
Deane Margaretha Sagala NIM. 175120107111021
Naufal Agus Akhir NIM. 175120100111034
 Pendahuluan
Program Program Kerja Nyata (PKN) daring yang akan kami laksanakan tentu memiliki
dasar (kurikulum) dari mata kuliah yang sudah kami pelajari yaitu Sosiologi Korupsi dan
Sosiologi Pendidikan. Ada pun konsep atau teori yang kami gunakan sebagai dasar.
Berikut ini :
1. Emile Durkheim merupakan seorang tokoh sosiologi, ia mengatakan bahwa struktur
sosial atau lingkungan sosial dapat mempengaruhi seorang individu.
2. Michel Foucault sebagai pencetus konsep kekuasaan, ia berpandangan bahwa
kekuasaan tidak dipahami dalam suatu hubungan kepemilikan sebagai properti,
perolehan, atau hak istimewa yang dapat digenggam oleh sekelompok kecil
masyarakat. Di mana relasi lebih dipandang dengan bagaimana kekuasaan tersebut
dapat berjalan.
3. Syed Hussein Alatas, di mana ia memperluas ciri-ciri korupsi yang dilihat dari segi
tipologi menjadi tujuh jenis, yaitu korupsi transaktif, korupsi yang memeras, korupsi
investif, korupsi perkerabatan, korupsi defensif, korupsi otogenik, dan korupsi
dukungan.
4. Pierre Bourdieu mengenai Habitus, ia memandang Habitus bukan hanya sekedar
“kebiasaan” tetapi ia melihat bahwa Habitus merupakan tarik ulur antara kebebasan
individual dengan struktur sosial. Yang berarti bahwa kita dapat menghentikan
tindakan korupsi melalui kebebasan fikiran seseorang meski lingkunganya
mengarahkan dia untuk melakukan tindak korupsi.
Tujuan Kegiatan
Melakukan edukasi terhadap generasi muda sebagai wujud
pengimplementasian ilmu-ilmu yang diperoleh selama
perkuliahan
Menanamkan nilai-nilai anti korupsi kepara para pemuda
(SMA dan Perguruan Tinggi) sebagai generasi penerus bangsa
Memperkenalkan delik-delik tindakan korupsi
Menanamkan pengetahuan korupsi melalui sudut pandang
sosiologis
Menambah pengalaman dan wawasan mahasiswa tentang
bagaimana dunia kerja
 Melakukan kerjasama dengan mahasiswa sosiologi
Universitas Brawijaya untuk bersama mengedukasi
masyarakat khususnya isu mengenai korupsi.
 Program PKN Daring
A. Program Utama
1. Kelas Online mengenai Korupsi kala Pandemi (Kelas Pemuda
Penjaga Bangsa).
2. Sosialisasi pengetahuan Anti Korupsi melalui Media Sosial dan
atau website (Pembuatan Video, pamflet “pemuda anti korupsi”).

B. Program pendukung
1. Mengikuti acara yang diselenggarakan FLAC (selama masa
Magang).
2. Sosialisasi pengadaan Kelas Online.
3. Lomba membuat opini sederhana anti korupsi.
4. Kolaborasi pembuatan video bersama komunitas Konten kreator
Serang Banten/Youtuber Serang.
 Metode Pengajaran Dua Arah Berbasis
Masalah
metode pendidikan menurut Paulo Freire, pendidikan
yang baik merupakan pendidikan yang dilakukan dua
arah, dengan berbasis masalah. Dalam metode ini,
diharapkan dalam metode ini pemuda dapat mengamati
hal-hal yang terjadi di sekitar mereka, kemudian dapat
mendeskripsikan atau menghubungkan fakta dan
menganalisis mengapa hal tertentu dapat terjadi.

Pengamatan Uraian Analisis

 Fish Bone
Pembuat Merancang Pembuatan Video Merancang
an sistematika pemuda anti sistematika
Pamflet Kelas online jilid korupsi. Diskusi Kelas online jilid
Merencanakan 1: waktu, Kolaborasi dengan
pemuda 1: waktu,
rancangan pemateri dan komunitas kreator Pengetahuan
anti pemateri dan
program Serang Anti Korupsi
korupsi rangkaian acara rangkaian acara

Hasil
Akhir

Lanjutan Lomba Bagi Para

Pelaksanaan Pelaksanaan Pelaksanaan
Pelaksanaan membuat opini Pemuda
Program Program Program
Utama(2): Utama(1): Program Utama(2): Utama(1): mengenai anti
sosialisasi Kelas Online sosialisasi Kelas Online korupsi.
pengetahuan Pemuda pengetahuan anti Pemuda hal ini juga
anti korupsi penjaga korupsi melalui penjaga sebagai evaluasi
melalui media bangsa jilid 1 media sosial + bangsa jilid 2 hasil kelas
sosial edukasi pembuatan online
Opini
TERIMA KASIH