GANGGUAN HAID

DAN SIKLUSNYA

1
Gangguan haid dan siklusnya
digolongkan dalam :

Kelainan dalam banyaknya darah dan

lamanya perdarahan :
Hipermenorea atau menoragia
Hipomenorea
Kelainan siklus
Polimenorea
Oligomenorea
Amenorea
Perdarahan di luar haid  Metroragia
2
HIPERMENOREA (MENORAGIA)

Definisi Adalah perdarahan haid yg

lebih banyak dari normal atau lebih lama
dari normal (lebih dari 8 hari).

Penyebabnya  kelainan kondisi uterus,

misalnya pada tumor otot rahim, polip
dinding rahim

Terapi  tergantung dari penanganan

tumor otot rahim, sedang terapi polip
dinding rahim dengan kerokan.
3
HIPOMENOREA

Definisi  Adalah perdarahan

haid yang lebih pendek dan
atau lebih kurang dari biasa.
Penyebab  gangguan pada
rahim, kelenjar endokrin dan
lainnya.
Tidak mengganggu kesuburan.
4
POLIMENOREA

Definisi  Siklus haid lebih

pendek dari biasanya (kurang
dari 21 hari)

Penyebabnya  oleh karena

gangguan hormonal, gangguan
indung telur dan sebagainya.
5
OLIGOMENOREA

Siklus haid lebih panjang,

lebih dari 35 hari.

Kesehatan dan kesuburan

tidak terganggu.

6
AMENOREA
Definisi  Keadaan dimana tidak
adanya haid untuk sedikitnya 3
bulan berturut-turut.

Dibagi atas amenorea primer (usia

18 tahun ke atas tidak dapat haid)
dan sekunder (penderita pernah
mendapat haid dan kemudian tidak
haid lagi).
7
Sebab-sebab pada amenorea
primer dan sekunder :

1. Gangguan organik pusat

2. Gangguan kejiwaan
syok emosional
psikosis/gangguan jiwa
hamil palsu/pseudocheisis
3. Gangguan poros hipotalamus-
hipofisis

8
4. Gangguan hipofisis

5. Gangguan gonad

6. Gangguan kelenjar suprarenalis

7. Gangguan kelenjar tiroid

9. Gangguan pankreas

10.Gangguan rahim dan vagina

11.Penyakit-penyakit umum
9
Penanggulangan Amenorea

1. Tidak selalu memerlukan pengobatan

2. Yang memerlukan terapi adalah wanita-

wanita muda yang mengeluh tentang
kemandulan/ingin punya anak

3. Tindakan memperbaiki keadaan

kesehatan, perbaikan gizi, kehidupan
dalam lingkungan sehat dan tenang.
10
4. Pengurangan berat badan pada
wanita obesitas

5. Pemberian hormon tiroid pada

wanita dengan hipotiroid

6. Pemberian kortikosteroid pada

gangguan glandula suprarenalis

7. Pemberian hormon estrogen dan

hormon progesteron
11
 GANGGUAN LAIN DALAM
HUBUNGAN DENGAN HAID

DISMENOREA

Dismenorea atau nyeri haid

merupakan suatu gejala yang
paling sering menyebabkan
wanita-wanita muda pergi
konsultasi untuk pengobatan ke
dokter
12
Dismenorea primer

Dijumpai tanpa adanya kelainan

pada alat genitalia yang nyata. Rasa
nyeri timbul tidak lama sebelumnya
atau bersama-sama dgn permulaan
haid dan berlangsung utk beberapa
jam, walaupun pada beberapa kasus
dapat berlangsung beberapa hari.

13
Penyebab :

1. Faktor kejiwaan
2. Faktor konstitusi, seperti
anemia, penyakit menahun.
3. Faktor sumbatan mulut rahim
4. Faktor endokrin
5. Kejang biasanya terjadi karena
kontraksi usus yang berlebihan.

6. Faktor alergi
14
Penanganan:

1. Penyuluhan dan nasehat

2. Pemberian obat analgetik
3. Terapi hormonal
4. Terapi dengan obat nonsteroid
antiprostaglandin
5. Dilatasi mulut rahim

15
16