SIROSIS HEPATIS
1. Sekresi
4. Detoksifikasi
5. Produksi panas
6. Penyimpanan darah
Kandung empedu
A/ kantong muskular hijau menyerupai pir dg panjang
10 cm.
Terletak di lekukan di bawah lobus kanan hati.
1. Perdarahan gastrointestinal
2. Koma Hepatikum.
3. Ulkus Peptikum
4. Karsinoma hepatosellural
Karsinoma hepatoselluler
Manifestasi Klinis
1. Merasa kemampuan jasmani menurun
6. Hepatic Enchephalopathy
8. Spleenomegali
9. Varises oesophagus
13. Spidernevi
Tekanan darah dari usus dan colon mencari jalan lain
Sirosis hepatis
nekrotis
Melebarnya vena di Varises Varises
daerah abdomen esophagus haemorridalis
dan gaster
Fungsi detoksikasi turun hipoalbunemia ikterus Jaringan fibrotik
ascites
Aktivitas menghancurkan
Tubuh terancam keracunan eritrosit meningkat
Tekanan vena
porta
Kesadaran menurun
-Spider naevi
ischemia -Gangguan -Anemia (lebaran -Oliguria
menstruasi -Gangguan fungsi arteriola di -Ekskresi garam Na
-Pembesaran payudara pembekuan darah dada) turun
-Rambut pubis rontok -Eritema palmaris di
-Testis mengecil tangan
-impoten
Varices esofagus Hemorroid
Ascites
Pemeriksaan Diagnostik
1. Laboratorium
◦ Anemia, leukopenia dan trombositopenia.
◦ Kenaikan SGOT, SGPT dan gamma GT
◦ Kadar albumin rendah
◦ Kadar kolinesterase (CHE) menurun
◦ Masa protrombin memanjang
◦ Glukosa darah yg tinggi
◦ Marker serologi petanda virus (HBsAg, HBeAg, HBV-DNA,
HCV-RNA)
◦ Pemeriksaan alfa feto protein (AFP). Bila >500-1.000 :
terjadi transformasi ke arah keganasan
Lanjutan....................
2. USG
3. Radiologi dengan barium untuk melihat varises
esofagus,
4. Esofagoskopi
5. Pemeriksaan sidikan hati dengan zat kontras
6. CT scan
7. Angiografi
8. Endoscopic retrograde chlangiopancreatography
(ERCP).
Hasil USG abdomen menunjukkan adanya perlemakan hati
Esofagoscopy : menunjukkan adanya varices esofagus
Pengkajian
1. Riwayat kesehatan sekarang
Intervensi :