Anda di halaman 1dari 11

DIAGNOSA

& INTERVENSI
KEPERAWATAN
NANDA, NIC, NOC
SISTEM INTEGUMEN

Oleh :
Kelompok 5
Diagnosa keperawatan
1. Kerusakan integritas kulit
2. Resiko kerusakan integritas kulit
3. Resiko infeksi
4. Nyeri akut
5. Hipertermia
6. Gangguan citra tubuh
7. Gangguan pola tidur
8. Hambatan rasa nyaman
9. Ketidaakseimbangan nutrisi: kurang dari kebutuhan
tubuh
NURSING
OUTCOME
CLASSIFICATION
Kerusakan integritas kulit
Kriteria yang diharapkan:
- Suhu
- Sensasi
- Elastisital
- Integritas kulit
- Pigmentasi abnormal
- Lesi pada kulit
Gangguan citra Tubuh
Kriteria yang diharapkan:
- Gambaran internal diri
- Kesesuaian antara Realitas tubuh dan idel
tubuh dengan penampilan tubuh
- Deskripsi bagian tubuh yang terkena
- Penyesuaian terhadap perubahan tubuh
akibat cedera
Nyeri akut
Kriteria yang diharapkan:
- Mengenali kapan nyeri terjadi
- Menggambarkan faktor penyebab
- Menggunakann tindakan pengurangan nyeri
tanpa analgesik
- Melaporkan perubahan terhadap gejala nyeri
pada profesional kesehatan
NURSING
INTERVENTIONS
CLASSIFICATION
Kerusakan integritas kulit
(Pengecekan kulit)
1. Observasi
- Monitor warna dan suhu
- Amati warna, kehangatan , bengkak, pulsasi tekstur, edema dan ulserasi pada
ekstermitas

2. Mandiri
- Lakukan langkah langkah untuk mencegah kerusakan lebih lanjut (misalnya,
melapisi kasur, menjadwalkan reposisi)

3. Edukasi
- Ajarkan anggota keluarga/pemberi asuhan mengenai tanda tanda kerusakan
kulit, dengan tepat

4. Kolaborasi
- Oleskan saleb yang sesuai dengan kulit/lesi
Gangguan Citra Tubuh
(peningkatan citra tubuh)
1. Observasi
- Monitor frekuensi dari pernyataan mengkritisi diri
- Indentifikasi kelompok pendukung yang tersedia bagi pasien

2. Mandiri
- Bantu pasien untuk mendiskusikan perubahan bagian tubuh disebabkan
adanya penyakit/pembedahan dengan cara yang tepat

3. Edukasi
- Ajarkan untuk melihat pentingnya respon mereka terhadap perubahan fisik

4. Kolaborasi
- Bantu pasien untuk mengindentifikasi dampak budaya, agama,ras,jenis
kelanin, dan usia terhadap harga diri
Nyeri akut
(manajemen nyeri)
1. Observasi
- Lakukan pengkajian nyeri komprehensif yang meliputi lokasi, karakteristik,
onset/durasi, frekuensi, kualitas, intensitas atau beratnya nyeri dan faktor pencetus
- Observasi adanya petunjuk nonverbal mengenai ketidaknyamanan terutama pada
mereka yang tidak dapat berkomunikasi secara efektif

2. Mandiri
- Kurangi atau eliminasi faktor faktor yang dapat mencetuskan atau meningkatkan
nyeri

3. Edukasi
- Ajarkan penggunaan teknik nonfarmakologiBerikan informasi yang akurat untuk
meningkatkan pengetahuan dan respon keluarga terhadap pengalaman nyeri

4. Kolaborasi
- Kolaborasi dengan pasien, orang terdekat dan tim kesehatan lainnya untuk memilih
dan mengimplementasikan tindakan penurun nyeri nonfarmakologi,sesuai kebutuhan
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai