EVALUASI DAN PEMBINAAN

PRGRAM BELAJAR DARI RUMAH DALAM MASA

PANDEMI COVID19

PEMERINTAH KABUPATEN BANDUNG

DINAS PENDIDIKAN
TAHUN 2020
 LATAR BELAKANG BELAJAR DARI RUMAH
( BDR )
1. Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 7 Tahun 2020 Tentang Gugus Tugas
Percepatan Penanganan Corona Virus Disease-19 (COVID-19);
2. SE Mendikbud No. 3 Tahun 2020, tentang Pencegahan Covid-19 pada Satuan
Pendidikan;
3. Surat Edaran Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 4 Tahun
2020 Tentang Pelaksanaan Kebijakan Pendidikan Dalam Masa Darurat Penyebaran
Corona Virus Disease-19 (COVID-19);
4. Surat Edaran Menteri Pemberdayaan Aparatur Negara Dan Reformasi Birokrasi Nomor
19 Tahun 2020 Tentang Penyesuaian Sistem Kerja Aparatur Sipil Negara Dalam Upaya
Pencegahan Penyebaran Corona Virus Disease-19 (COVID-19);
5. Keputusan Gubernur Jawa Barat Nomor 443/Kep.189-Hukkam/2020 Tentang Status
Keadaan Tertentu Darurat Bencana Wabah Penyakit Akibat Corona Virus Disease-19
(COVID-19);
6. Keputusan Bupati Bandung nomor 360 / Kep . 235 – BPBD /2020 Tentang Penetapan
Status Keadaan Tertentu Darurat Bencana Wabah Penyakit Akibat Covid-19 di Wilayah
Kabupaten Bandung
 Kebijakan Belajar Dari Rumah
• Siswa tidak dibebani tuntutan menuntaskan seluruh capaian
kurikulum untuk kenaikan kelas maupun kelulusan.
• Pembelajaran dilaksanakan untuk memberikan pengalaman belajar
yang bermakna bagi siswa.
• Difokuskan pada pendidikan kecakapan hidup antara lain mengenai
Covid-19.
• Tugas dan aktivitas disesuaikan dengan minat dan kondisi siswa, serta
mempertimbangkan kesenjangan akses dan fasilitas belajar di rumah.
• Bukti atau Produk aktivitas belajar dari rumah diberi umpan balik yang
bersifat kualitatif dari guru, tanpa harus berupa skor/nilai kuantitatif
ESENSI BELAJAR DARI RUMAH SESUAI EDARAN
KEPALA DINAS PENDIDIKAN KAB. BANDUNG
“Dengan penyebaran corona virus disease (Covid-
19) yang semakin meningkat, maka kesehatan
lahir dan batin peserta didik, pendidik, kepala
satuan pendidikan dan seluruh warga satuan
pendidikan menjadi pertimbangan utama dalam
pelaksanaan kebijakan Pendidikan di Kabupaten
Bandung.”
 MEKANISME PEMBELAJARAN/PEMBERIAN
TUGAS PADA KEGIATAN BELAJAR DARI RUMAH

DALAM JARINGAN
(DARING)

LUAR JARINGAN
(LURING) / PENUGASAN

GURU KUNJUNG
KETENTUAN GURU KUNJUNG
1. Guru kelas / guru mapel /tutor / pamong belajar yang bertugas mengunjungj
siswa / warga belajar (WB) perorangan atau kelompok kecil (maks. 5 org)
2. Dilaksanakan karena terkendala PBM secara konvensional atau daring yang
disebabkan adanya bencana/wabah penyakit menular/ tidak ada ada sarana
belajar daring
3. Tidak dilaksanakan pada masa pandemic covid-19 pada daerah /wilayah /
kecamatan / desa yang ditetapkan PSBB oleh pemerintah kecuali seijin
pemerintah setempat
4. Dilaksanakan dgn protokoler kesehatan/keselamatan (pakai masker, jaga jarak,
APD, CTPS)
5. Pertemuan dengan siswa cukup 1x seminggu dengan durasi waktu sesingkat-
singkatnya
6. Guru wajib merencanakan, menyusun bahan ajar, melaksanakan, mengevaluasi
dan melaporkan terkait PBM-BDR
KETENTUAN GURU KUNJUNG
7. Tidak memungut biaya kegiatan kepada siswa/WB/orang tua dan tidak
menjual modul/LKS dan sejenisnya.
8. Jumlah jam kunjungan efektif disesuakan dengan kewajiban jumlah jam
mengajar dan atau sesuai tugas dari kepala Satuan Pendidikan
9. Dapat diberikan transpor/SPPD yang bersumber Dari BOS/BOP/dana
oprasional lainnya
10. Menguatamakan kesehatan lahir batin siswa/WB dan guru, materi dan
metode belajar tidak membebani siswa/WB dan ortusis
11. Menciptakan suasana Belajar Dari Rumah yang menyenangkan
12. Membawa surat tugas dari Kepala Satuan Pendidikan dan atau tanda
pengenalan
13. Dilaksanakan seijin orang tua siswa
PERMASALAHAN BELAJAR DARI RUMAH
Solusi
• Pemberian tugas dapat dilaksanakan secara Kholistik dan
terintegrasi antar mata pelajaran.
• Guru dalam pemberian tugas belajar harus menciptakan/merancang
metode pembelajaran/materi yang terintegrasi dengan pendidikan
karakter dan pendidikan keluarga
• Musyawarah Guru/Dewan Guru membuat Kajian pemberian tugas
kepada siswa yang bersifat Edukatif, bermanaat, dan menyenangkan
yang dapat ditunjang dalam kegiatan sehari – hari sehingga anak
tidak dibuat stres dengan beragam tugas yang di berikan
SD
SD
SMP
SMP
Solusi
• Pemberian tugas dapat dilaksanakan secara Kholistik dan
terintegrasi antar mata pelajaran.
• Guru dalam pemberian tugas belajar harus menciptakan/merancang
metode pembelajaran/materi yang terintegrasi dengan pendidikan
karakter dan pendidikan keluarga
• Musyawarah Guru/Dewan Guru membuat Kajian pemberian tugas
kepada siswa yang bersifat Edukatif, bermanaat, dan menyenangkan
yang dapat ditunjang dalam kegiatan sehari – hari sehingga anak
tidak dibuat stres dengan beragam tugas yang di berikan
Kegiatan Ujian Sekolah dan Kelulusan
Kelulusan
1.Menggunakan kertas dengan kop sekolah masing-masing;
2.Memuat identitas siswa;
3.Mencantumkan pernyataan kelulusan;
4.Memuat nilai Ujian Sekolah per mata pelajaran dan Rata-rata
Nilai Ujian Sekolah (sama dengan halaman belakang Ijazah);
5.Nilai Ujian Sekolah ditulis dengan menggunakan bilangan
bulat dalam rentang 0-100 (tanpa desimal);
6.Rata-rata Nilai Ujian Sekolah ditulis dengan bilangan desimal
(sampai dengan dua angka di belakang koma);
7.Ditandatangani oleh kepala sekolah dengan titi mangsa
surat:
a. Paket C : 2 Mei 2020
b. SMP / Paket B : 5 Juni 2020
c. SD / Paket A : 15 Juni 2020.
TERIMA KASIH