Statistika Kesehatan

Metode pengambilan
Sample
Vitria Wuri Handayani, M.MB
› Dalam penelitan ada dua teknik pengambilan sampel
yang biasa digunakan yaitu:
1. Teknik Probabilitas
2. Teknik Non probabilitas
Probabilitas
Definisi:
teknik yang memberikan peluang yang sama
dari semua elemen sebagai sampel penelitian
Teknik pengambilan sampel probabilitas:
1. Acak sederhana (simple random sampling)
 bentuk paling sederhana dari pengambilan sampel probabilitas,
dimana harus memberikan kesempatan seleksi bukan nol yang
diketahui untuk setiap elemen populasi

contoh Kerjakan:
Sebuah rumah sakit swasta mempunyai 100 tenaga medis dan kita
akan pilih secara acak sebanyak 30 orang sebagai sampel dengan cara
nomor urutnya selisih tiga.
2. Sistematik
 pengambilan sample multi guna
 sederhana, luwes
contoh:
dari 100 tenaga medis diambil 30 sampel, cari interval
nomor urut responden yang nantinya dipilih sebagai
sampel
interval= 100/30 = 3,33 =4
ambil secara acak dimulai dari nomor berapa, interval
4
3. Bertingkat

 sampel dibatasi untuk memasukkan unsur-unsur dari setiap

segmen

contoh: gunakan 100 data tenaga medis dari rumah sakit swasta
kriteriakan sebagai berikut:
- Lama kerja kurang dari 5 tahun
- Lama kerja 5-10 tahun

karena jumlah sampel yang diinginkan hanya 30 sampel, maka

dilakukan penghitungan:
x/100 x30
4. Cluster
Populasi dapat juga dibagi menjadi
kumpulan-kumpulan elemen dengan
beberapa kumpulan yang secara acak dipilih
untuk studi, maka disebut pengambilan
sampel kumpulan (cluster sampling)
Pengambilan sample Bertingkat
1. Kita membagi populasi menjadi
beberapa subgroup, masing-masing
memiliki banyak elemen. Subgroup
tersebut dipilih dengan mengacu pada
beberapa kriteria yang berhubungan
dengan variabel-variabel dibawah studi
2. Kita mencoba untuk menjaga
keberagaman didalam subgroup dan
keberagaman diantara subgroup
3. Secara acak kita memilih elemen-
elemen yang berada di dalam setiap
subgrup
Pengambilan Sample Kumpulan
1. Kita membagi populasi menjadi banyak
subgroup, masing-masing memiliki elemen.
Subgrup tersebut dipilih mengacu pada
beberapa kriteria dari ketiadaan atau
ketersediaan dalam pengumpulan data
2. Kita mencoba untuk menjaga
keberagaman di dalam subgroup dan
keberagaman diantara subgroup, karena
biasanya kita mendapatkan cadangan
3. Secara acak kita memilih sejumlah
subgroup yang mana kemudian secara
khas kita pelajari seluruhnya
5. Berganda
=> lebih mudah, efisien untuk mengumpulkan beberapa informasi dengan sampel dan
kemudian menggunakan informasi ini sebagai dasar untuk memilih sub sampel untuk
studi selanjutnya.
Latihan:
Cari jurnal yang pengambilan sampelnya
menggunakan metode probabilitas
Non Probabilitas
Alasan memilih non Probabilitas:
1. Prosedur ini memenuhi tujuan pengambilan sampel secara memuaskan.
2. Faktor biaya dan waktu yang tersedia. Teknik pengambilan sampel probabilitas Membutuhkan perencanaan yang lebih banyak dan kajian berulang-ulang untuk menjamin
bahwa setiap anggota sampel yang dipilih telah dihubungi.
Non probabilitas sampel dikontrol dengan hati-hati sehingga memberikan hasil yang dapat diterima
3. teknik probabilitas memungkinkan terjadinya kelemahan dalam aplikasi yang ditimbullkan oleh faktor manusia
Teknik non probabilitas dibagi menjadi dua:
1. Pengambilan sampel mudah (convenience sampling)
 tidak dapat diandalkan

2. Pengambilan sampel bertujuan (purposive sampling)

terbagi menjadi:
a. Pengambilan sampel keputusan
b. Pengambilan sampel kuota
c. Pengambilan sampel bola salju
Latihan:
buat abstrak yang mencantumkan bagaimana
Teknik pengambilan sampel Anda
Bahan Bacaan:
Statistik Kesehatan,
oleh Danang Sunyoto, Ari Setiawan