Anda di halaman 1dari 17

Algoritma 1

flowcart & Bentuk dasar


Saprudin
Flowchart

Flowchart adalah penggambaran secara grafik dari


langkah-langkah dan urut-urutan prosedur dari
suatu program. Flowchart menolong analis dan
programmer untuk memecahkan masalah kedalam
segmen-segmen yang lebih kecil dan menolong
dalam menganalisis alternatif-alternatif lain dalam
pengoperasian.
Flowchart

Kegunaan:
Untuk mendesain program
Untuk merepresentasikan program

Maka, flowchartharus dapat


Merepresentasikankomponen-komponen dalam
bahasa pemrograman
Mengapa Flowchart

a. Relationship
Flowchart dapat memberikan gambaran
yang efektif, jelas, dan ringkas tentang
prosedur logic. Teknik penyajian yang
bersifat grafis jelas akan lebih baik
daripada uraian-uraian yang bersifat teks
khususnya dalam menyajikan logikalogika
yang bersifat kompleks.
Mengapa Flowchart

b. Analysis
Dengan adanya pengungkapan yang jelas
dalam model atau chart, maka para
pembaca dapat dengan mudah melihat
permasalahan atau memfokuskan
perhatian pada area-area tertentu sistem
informasi.
Mengapa Flowchart
c. Communication
Karena simbol-simbol yang digunakan
mengikuti suatu standar tertentu yang
sudah diakui secara umum, maka
flowchart dapat merupakan alat bantu
yang sangat efektif dalam
mengkomunikasikan logika suatu masalah
atau dalam mendokumentasikan logika
tersebut.
Contoh Flowchart
• Problem:
Menghitung
Luaspersegipanjang
Algoritma:
1.Masukkanpanjang(p)
2.Masukkanlebar(l)
3.Hitungluas(L),
yaitupanjangkali lebar
4.Cetakluas(L)
Contoh Flowchart
• Problem:
Menentukan
Bilangan ganjil atau
Genap
CONTOH ALGORITMA
I.Untaian kalimat deskriftif

ALGORITMA
Diberikan dua buah bilangan bulat positif m dan n (m ≥n). Algoritma
Euclidean mencari pembagi bersama
terbesar dari kedua bilangan tersebut, yaitu bilangan positip terbesar yang
habis membagi m dan n

DESKRIPSI :
1. Jika n = 0 maka
m adalah jawabannya;
Stop.
Tetapi jika n ≠ 0,
Lanjutkan ke langkah 2.
2. Bagilah m dengan n dan misalkan r adalah sisanya
3. Ganti nilai m dengan nilai n, nilai n dengan nilai r, lalu ulang kembali ke

langkah 1.
BENTUK DASAR ALGORITMA
1. Bentuk sekuensial
start
Langkah 1 Langkah 1
Langkah 2
Langkah 3 Langkah 2
Beli amplop,
perangko
Langkah 3
1.Memasang perangko
Contoh : 2.Menulis alamat
3.Pergi ke kantor pos
Algoritma mengirim surat

1.Membeli amplop Surat


2.Membeli perangko terkirim
3.Memasang perangko ke amplop
4.Menulis alamat pengirim dan tujuan
end
5.Pergi ke kantor pos
6.Surat terkirim
BENTUK DASAR ALGORITMA
2. Bentuk percabangan / seleksi / pemilihan
start

Contoh :
Algoritma mengirim surat Beli amplop,
perangko

1.Membeli amplop
2.Membeli perangko 1.Memasang perangko
2.Menulis alamat
3.Memasang perangko ke amplop
4.Menulis alamat pengirim dan tujuan
salah
5.Pergi ke kantor pos
cek
6.Surat terkirim
benar

Pergi ke kantor pos

Surat
terkirim

end
BENTUK DASAR ALGORITMA
3. Bentuk pengulangan
start

Contoh :
Algoritma memasak kentang Beli kentang

1.Membeli kentang
2.Mengupas kentang ( 10 buah) Mengupas kentang
3.Memasak kentang
4.Menyajikan kentang
salah
Kentang
= 10

benar

Memasak kentang

Menyajikan
kentang

end
Latihan :
Buatlah algoritma dan juga flow chart
berdasarkan masing - masing bentuk dasar
algoritma !
Thank You

Anda mungkin juga menyukai