Kelompok 8
2B
Anggota :
Annisa Fitri (183110203)
Lidia Warni (183110219)
Maisya Fadila (183110220)
Ramadani Riska Sucianti (183110227)
Dosen pembimbing :
Ns.Hj.Elvia Metti,M.Kep.Sp.Kep.Mat
Kista ovarium
4. Kista endometriosis
Status Konsumsi
Usia Menopouse alcohol
Preoperasi
Post operasi
1) Nyeri kronis b/d 1) Nyeri akut b/d
agen injuri biologi agen injuri fisik
2) Resiko infeksi b/d
2) Cemas b/d diagnosis
tindakan invasif
dan rencana dan pembedahan
pembedahan 3) Defisit perawatan
3) perdarahan diri b.d imobilitas
(nyeri paska
pembedahan)
Perencanaan
Pre Operasi
DIANGOSA
NO KEPERAWATAN SLKI SIKI
Setelah dilakukan asuhan keperawatan selama 3x24 Manajemen nyeri
1. Nyeri akut b.d jam diharapkan nyeri pasien berkurang dengan kriteria 1. Lakukan pengkajian nyeri secara
agen injuri hasil: komprehensif termasuk lokasi,
karakteristik, durasi, frekuensi,
biologi Tingkat nyeri kualitas dan faktor presipitasi
2. Observasi reaksi nonverbal dari
a. Keluhan nyeri menurun ketidaknyamanan
b. Meringis menurun 3. Gunakan teknik komunikasi
c. Sikap protektif menurun terapeutik untuk mengetahui
d. Gelisah menurun pengalaman nyeri pasien
e. Kesulitan tidur menurun 4. Kaji kultur yang mempengaruhi
f. Anoreksia menurun respon nyeri
g. Frekuensi nadi membaik 5. Evaluasi pengalaman nyeri masa
h. Tekanan darah membaik lampau
6. Evaluasi bersama pasien dan tim
kesehatan lain tentang
ketidakefektifan
7. Pilih dan lakukan penanganan
nyeri (farmakologi, non
farmakologi dan inter personal)
8. Ajarkan tentang teknik non
farmakologi
9. Berikan analgetik untuk
mengurangi nyeri
Ansietas Setelah dilakukan asuhan penurunan kecemasan
2. berhubungan dengan keperawatan selama 3x 24 jam
diagnosis dan diharapakan cemasi terkontrol 1. Gunakan pendekatan yang
pembedahan dengan kriteria hasil: menenangkan
2. Nyatakan dengan jelas harapan
Tingkat ansietas: terhadap pelaku pasien
3. Jelaskan semua prosedur dan
1) Verbalisasi lingkungan apa yang dirasakan selama
menurun prosedur
2) Verbaisasi khawatir 4. Temani pasien untuk
akibat kondisi yang memberikan keamanan dan
dihadapi menurun mengurangi takut
3) Perilaku gelisah menurun 5. Berikan informasi faktual
4) Pucat menurun mengenai diagnosis, tindakan
5) Pola tidur membaik prognosis
6) Perasaan keberdayaan 6. Dengarkan dengan penuh
membaik perhatian
7. Identifikasi tingkat kecemasan
8. Bantu pasien mengenal situasi
yang menimbulkan kecemasan
9. Ajarkan pasien teknik relaksasi
10. Berikan obat untuk mengurangi
kecemasan
NO DIANGOSA SLKI SIKI
KEPERAWATAN
3. Perdarahan Setelah dilakukan asuhan 1. Monitor tanda-tanda perdarahan
keperawatan selama 3x24 jam gastrointestinal
diharapakan pasien 2. Awasi petheciae, ekimosis, perdarahan
menunjukkan perdarahan dari suatu tempat
dapat diminimalkan dengan 3. Monitor vital sign
kriteria hasil: 4. Catat perubahan mental
5. Hindari aspirin
Tingkat perdarahan: 6. Awasi HB dan factor pembekuan
1) Kelembaban membaran 7. Berikan vitamin tambahan dan pelunan
mukosa meningkat feses
2) Hemoptysis menurun
3) Hematemesis menurun
4) Hematuria menurun
5) Distensi abdomen
menurun
6) Hemoglobin membaik
7) Tekanan darah membaik
Post operasi