Anda di halaman 1dari 42

PENDIDIKAN DAN BUDAYA ANTI-KORUPSI

NILAI-NILAI
ANTIKORUPSI

Oleh: Yanyan Bahtiar, S.Kp.,M.Kep.

11
Politeknik Kesehatan Kementerian Ksehatan RI
Kompetensi Dasar :
1. Mahasiswa mampu
menjelaskan nilai-nilai
antikorupsi untuk
mengatasi faktor internal POKOK BAHASAN :
penyebab terjadinya Nilai-nilai antikorupsi.
korupsi.
 

2
PENDIDIKAN DAN BUDAYA ANTI-KORUPSI

NILAI DAN PRINSIP ANTI KORUPSI

Menurut Romi dkk., ( 2011 ) faktor penyebab


korupsi
adalah: - faktor internal (niat) dan
- faktor eksternal (kesempatan)

Upaya pencegahan korupsi pd dasarnya


dilakukan untuk mengurangi/menghilangkan
faktor penyebab korupsi.

Politeknik Kesehatan Kementerian Kesehatan RI Nilai & Prinsip Anti Korupsi 3


PENDIDIKAN DAN BUDAYA ANTI-KORUPSI

• NILAI DAN
Nilai-nilai PRINSIPharus
antikorupsi ANTI KORUPSI
dimiliki oleh
setiap individu untuk menghindari munculnya
faktor internal. Sedangkan
• Untuk mencegah faktor eksternal, selain
memiliki nilai-nilai antikorupsi, setiap
individu juga harus memahami dengan
mendalam prinsip-prinsip antikorupsi

Nilai-nilai dan prinsip-prinsip antikorupsi


harus tertanam
dalam diri individu  agar terhindar dari
perilaku korupsi
Politeknik Kesehatan Kementerian Kesehatan RI Nilai & Prinsip Anti Korupsi 4
NILAI-NILAI
ANTI KORUPSI

5
Nilai-nilai Antikorupsi

Kerja keras
Jujur Sederhana
Disiplin Mandiri
Tanggungjawab

Adil Dikenal dengan singkatan


Berani JuPe ManDi TangKer SeBeDil
Peduli 7
PENDIDIKAN DAN BUDAYA ANTI-KORUPSI

1. Jujur
 Menurut Sugiono (2008) Jujur
diartikan sebagai lurus hati, tidak
bohong, & tidak curang  salah
satu sifat yg sangat penting bagi
kehidupan mhs, tanpa sifat jujur
mhs tidak akan dipercaya dalam
kehidupan sosialnya. (nilai dasar
penegakan integritas)
Politeknik Kesehatan Kementerian Kesehatan RI Nilai & Prinsip Anti Korupsi 8
PENDIDIKAN DAN BUDAYA ANTI-KORUPSI

1. Jujur
 Nilai kejujuran pada mhs dapat diwujudkan
dalam bentuk tidak melakukan kecurangan
akademik,
seperti: - tidak mencontek,
- tidak melakukan plagiarisme
- tidak memanipulasi daftar hadir dll

juga dapat diwujudkan dalam kegiatan


organisasi
kemahasiswaan, seperti: membuat laporan
keuangan kegiatan organisasi/kepanitiaan
dengan jujur
Politeknik Kesehatan Kementerian Kesehatan RI Nilai & Prinsip Anti Korupsi 9
PENDIDIKAN DAN BUDAYA ANTI-KORUPSI

1. Jujur
 Nilai kejujuran harus dipegang teguh oleh
mahasiswa sejak awal  untuk memupuk
& membentuk karakter sedini mungkin
dalam setiap pribadi mahasiswa

Kejujuran dalam bekerja akan


membentengi diri
terhadap godaan untuk berbuat curang
atau
bohong
Politeknik Kesehatan Kementerian Kesehatan RI Nilai & Prinsip Anti Korupsi 10
PENDIDIKAN DAN BUDAYA ANTI-KORUPSI

1. Jujur
 Permasalahan yg hingga saat ini masih
menjadi fenomena dikalangan mhs yi: budaya
ketidakjujuran (mencotek, plagiarisme, titip
absen)  fakta menunjukkan bahwa budaya
ketidakjujuran kian menggejala

Perilaku mencontek, plagiarisme & titip absen


merupakan manifestasi ketidakjujuran 
yg pd akhirnya memunculkan perilaku korupsi

Politeknik Kesehatan Kementerian Kesehatan RI Nilai & Prinsip Anti Korupsi 11


PENDIDIKAN DAN BUDAYA ANTI-KORUPSI

1. Jujur
 Persoalan ketidakjujuran mrpk hal yg
mengkhawatirkan & perlu perhatian serius

apabila budaya ketidakjujuran mhs seperti


mencontek, plagiarisme, titip absen dll tidak
segera diberantas  maka PT menjadi
bagian dari “pembibitan” moral yg detruktif
di Indonesia

Politeknik Kesehatan Kementerian Kesehatan RI Nilai & Prinsip Anti Korupsi 12


PENDIDIKAN DAN BUDAYA ANTI-KORUPSI

2. Disiplin
• Menurut Sugiono (2008) disiplin adalah
ketaatan/kepatuhan kepada peraturan
• Disiplin adalah kunci keberhasilan. 
ketekunan & konsisten untuk terus
mengembangkan potensi diri membuat
individu akan mampu memberdayakan
dirinya dalam menjalani tugasnya
• Individu yang disiplin  tidak akan
terjerumus dalam kemalasan yang
mendambakan kekayaan dengan cara
mudah
Politeknik Kesehatan Kementerian Kesehatan RI Nilai & Prinsip Anti Korupsi 13
PENDIDIKAN DAN BUDAYA ANTI-KORUPSI

2. Disiplin
• Nilai kedisiplinan pada
mahasiswa dapat diwujudkan al:
- Mampu mengatur waktu untuk
menyelesaikan tugas dgn baik
- Patuh pada peraturan yang
berlaku
- Mengerjakan tugas selesai tepat
waktu
Politeknik Kesehatan Kementerian Kesehatan RI Nilai & Prinsip Anti Korupsi 14
PENDIDIKAN DAN BUDAYA ANTI-KORUPSI

2. Disiplin

• Manfaat disiplin:
- Mhs dapat mencapai tujuan
hidup dgn
waktu yg lebih efisien
- Dipercaya
- Diperoleh hasil belajar yg
maksimal
Politeknik Kesehatan Kementerian Kesehatan RI Nilai & Prinsip Anti Korupsi 15
PENDIDIKAN DAN BUDAYA ANTI-KORUPSI

2. Disiplin
• Tidak jarang dijumpai perilaku &
kebiasaan mhs yg
menghambat/tdk menunjang
proses pembelajaran al:
- Sering dijumpai mhs yg
malas
- Terlabat hadir
- Tidak mengerjakan tugas
kelompok
Politeknik Kesehatan Kementerian Kesehatan RI Nilai & Prinsip Anti Korupsi 16
PENDIDIKAN DAN BUDAYA ANTI-KORUPSI

2. Disiplin
• Punishment yg tegas harus diberikan tanpa
toleransi, al:
- Tidak diizinkan masuk kelas apabila datang
terlambat
- Nama tidak dicantumkan apabila tidak
mengerjakan tugas
- Tidak diberikan nilai jika memasukan tugas
tidak tepat waktu

Hal tsb mrpk sebuah pembelajaran yang sederhana


namun
akan
Politeknik Kesehatan Kementerian berdampak
Kesehatan RI luar biasaNilai
kedepannya  kata
& Prinsip Anti Korupsi 17
PENDIDIKAN DAN BUDAYA ANTI-KORUPSI

3. Tanggung jawab
 Tanggung jawab adalah keadaan wajib
menanggung segala sesuatunya atau kalau
terjadi apa-apa boleh dituntut,
dipersalahkan & diperkarakan (Sugiono,
2008)

 Pribadi yang utuh & mengenal diri


dengan baik akan menyadari bahwa
keberadaanya adalah untuk melakukan
perbuatan baik demi kemaslahatan
sesama manusia
Politeknik Kesehatan Kementerian Kesehatan RI Nilai & Prinsip Anti Korupsi 19
PENDIDIKAN DAN BUDAYA ANTI-KORUPSI

3. Tanggung jawab
 Seseorang yg memiliki kesadaran bahwa
segala tindak tanduk dan kegiatan yang
dilakukan akan dipertanggungjawabkan
sepenuhnya kepada Tuhan YME,
masyarakat, negara dan bangsa

org tsb tidak akan tergelincir dalam


perbuatan tercela. T

Politeknik Kesehatan Kementerian Kesehatan RI Nilai & Prinsip Anti Korupsi 20


PENDIDIKAN DAN BUDAYA ANTI-KORUPSI

3. Tanggung jawab

 Mahasiswa yang memiliki rasa


tanggung jawab akan memiliki
kecenderungan menyelesaikan
tugas lebih baik & akan
memperoleh kepercayaan

 Tanggung jawab merupakan nilai


penting yang harus dimiliki oleh
mahasiswa
Politeknik Kesehatan Kementerian Kesehatan RI Nilai & Prinsip Anti Korupsi 21
PENDIDIKAN DAN BUDAYA ANTI-KORUPSI

3. Tanggung jawab
Penerapan nilai tanggung jawab pada mahasiswa
dapat diwujudkan dalam bentuk:
- Memiliki prinsip & tujuan arah masa depan
- Memiliki sikap yang menonjolkan generasi penerus
nakes yg berguna dalam mengembangkan
profesinya
- Selalu belajar menjadi generasi muda yang
berguna,
selain memiliki sikap & kepribadian yang baik
- Mengikuti semua kegiatan yg dijadwalkan
- Menyelesaikan tugas & praktik secara individu
dan kelompok dengan baik dan tepat waktu
Politeknik Kesehatan Kementerian Kesehatan RI Nilai & Prinsip Anti Korupsi 22
PENDIDIKAN DAN BUDAYA ANTI-KORUPSI

4. Adil
 Adil adalah sama berat, tidak berat
sebelah, tidak memihak.
 Keadilan adalah penilaian sesuai
dengan
apa yang menjadi haknya, yakni
dengan
bertindak proporsional dan tidak
melanggar hukum.
Politeknik Kesehatan Kementerian Kesehatan RI Nilai & Prinsip Anti Korupsi 23
PENDIDIKAN DAN BUDAYA ANTI-KORUPSI

4. Adil
 Pribadi yg adil  akan menyadari bahwa apa
yg dia terima sesuai dengan jerih payahnya.

 tidak akan menuntut untuk mendapatkan


lebih dari apa yg ia sudah upayakan.
 Jika ia seorang pimpinan, ia akan
memberikan kompensasi yg adil kepada
bawahannya sesuai dengan kinerjanya, ia
juga ingin mewujudkan keadilan &
kemakmuran bagi masyarakat & bangsanya

Politeknik Kesehatan Kementerian Kesehatan RI Nilai & Prinsip Anti Korupsi 24


PENDIDIKAN DAN BUDAYA ANTI-KORUPSI

4. Adil
 Mahasiswa dapat mengembangkan nilai
keadilan dalam kehidupan sehari-hari, misal:
- Memberikan pujian tulus pada yg
berprestasi
- Memberikan pelayanan perawatan yg sama
kepada semua klien (tidak membedakan
status sosial, agama, ras dll)
- Adil terhadap dirinya sendiri, seperti belajar
maksimal sbg sebuah keadilan terhadap
potensi & bakat yg diberikan Allah SWT

Politeknik Kesehatan Kementerian Kesehatan RI Nilai & Prinsip Anti Korupsi 25


PENDIDIKAN DAN BUDAYA ANTI-KORUPSI

4. Adil

 Bagi mahasiswa, karakter adil


ini perlu sekali dibina sejak
masa perkuliahan agar
mahasiswa dapat
mempertimbangkan &
mengambil keputusan secara
adil dan benar.P
Politeknik Kesehatan Kementerian Kesehatan RI Nilai & Prinsip Anti Korupsi 26
PENDIDIKAN DAN BUDAYA ANTI-KORUPSI

5. Berani
 Orang yang memiliki karakter kuat:
 berani menyatakan kebenaran,
mengaku kesalahan, bertanggung
jawab & berani menolak kebatilan.
 tdk akan mentoleransi adanya
penyimpangan & berani menyatakan
penyangkalan dengan tegas

Politeknik Kesehatan Kementerian Kesehatan RI Nilai & Prinsip Anti Korupsi 27


PENDIDIKAN DAN BUDAYA ANTI-KORUPSI

5. Berani
 Berani berdiri sendirian dalam
kebenaran walaupun semua
kolega & teman sejawatnya
melakukan perbuatan yg
menyimpang
 Tidak takut dimusuhi & tidak
takut tidak memiliki teman kalau
ternyata mereka mengajak kepada
hal yg menyimpang
Politeknik Kesehatan Kementerian Kesehatan RI Nilai & Prinsip Anti Korupsi 28
PENDIDIKAN DAN BUDAYA ANTI-KORUPSI

5. Berani
 Nilai keberanian dapat dikembangkan oleh mahasiswa,
misalnya berani:
- Bertanya pada dosen jika tidak mengerti
- Mengemukakan pendapat ketika berdiskusi/maju ke depan
untuk
menyelesaikan tugas yg diberikan
- Melaporkan temannya yg membuat tugas/makalah copy paste,
mencontek, diskusi saat ujian, diintimidasi
- Mengajukan saran untuk perbaikan PBM dengan cara yg
santun
- Menulis artikel, pendapat, opini dimajalah dinding, jurnal dll
- Menolak ajakan tawuran/perbuatan tercela dll

Politeknik Kesehatan Kementerian Kesehatan RI Nilai & Prinsip Anti Korupsi 29


PENDIDIKAN DAN BUDAYA ANTI-KORUPSI

5. Berani

 Diperlukan pengetahuan yang


mendalam untuk menerapkan
nilai keberanian yang membuat
mahasiswa menjadi menguasai
masalah yang dihadapi.
 Mahasiswa memerlukan
keberanian untuk mencapai
sukses
Politeknik Kesehatan Kementerian Kesehatan RI Nilai & Prinsip Anti Korupsi 30
PENDIDIKAN DAN BUDAYA ANTI-KORUPSI

6. Peduli
o Peduli adalah mengindahkan,
memperhati-kan, dan menghiraukan
(Sugiono, 2008)
o Pribadi dengan jiwa sosial tinggi (memiliki
sifat kasih sayang)  tidak akan tergoda
untuk memperkaya diri sendiri dengan cara
yang tidak benar  justru ia berupaya
untuk menyisihkan sebagian
penghasilannya untuk membantu sesama.

Politeknik Kesehatan Kementerian Kesehatan RI Nilai & Prinsip Anti Korupsi 31


PENDIDIKAN DAN BUDAYA ANTI-KORUPSI

6. Peduli
o Nilai kepedulian mahasiswa harus mulai
ditumbuhkan sejak berada di kampus.

o Nilai kepedulian dapat diwujudkan dengan


berusaha ikut:
- Memantau jalannya PBM & sistem
pengelolaan
sumber daya di kampus
- Memantau kondisi infrastruktur lingkungan
kampus

Politeknik Kesehatan Kementerian Kesehatan RI Nilai & Prinsip Anti Korupsi 32


PENDIDIKAN DAN BUDAYA ANTI-KORUPSI

6. Peduli
- Jika ada teman yg tertimpa musibah, mhs dengan
sukarela membantu
- Tidak merokok, karena asap rokok yg ditimbulkan dapat
merugikan diri sendiri & orang lain
- Membuang sampah pada tempatnya
- Menghargai & menghormati teman, dosen, & karyawan
- Terlibat aktif dalam kegiatan yg diselenggarakan
BEM/HIMA
- Tidak mengkonsumsi minuman beralkohol/NAPZA karena
bisa menimbulkan hal-hal yg tidak diinginkan seperti
menimbulkan perilaku adiktif, pertengkaran, pelecehan, &
mengganggu keamanan serta ketertiban kampus

Politeknik Kesehatan Kementerian Kesehatan RI Nilai & Prinsip Anti Korupsi 33


PENDIDIKAN DAN BUDAYA ANTI-KORUPSI

7. Kerja Keras
 Individu beretos kerja akan
selalu berupaya meningkatkan
kualitas hasil kerjanya demi
terwujudnya kemanfaatan publik
sebesar-besarnya  ia tdk akan
mau memperoleh sesuatu tanpa
mengeluarkan keringat

Politeknik Kesehatan Kementerian Kesehatan RI Nilai & Prinsip Anti Korupsi 35


PENDIDIKAN DAN BUDAYA ANTI-KORUPSI

7. Kerja Keras

 Bekerja keras merupakan hal


yang penting guna tercapainya
hasil yang sesuai dengan target.
 Namun, bekerja keras akan
menjadi sia-sia jika tanpa adanya
pengetahuan.

Politeknik Kesehatan Kementerian Kesehatan RI Nilai & Prinsip Anti Korupsi 36


PENDIDIKAN DAN BUDAYA ANTI-KORUPSI

7. Kerja Keras
 Kerja keras dapat diwujudkan oleh mahasiswa
dalam kehidupan sehari-hari, misalnya:
- Dalam melakukan sesuatu menghargai proses
bukan
hasil semata
- Tidak melakukan jalan pintas
- Belajar & mengerjakan tugas akademik dengan
sungguh-sungguh.

Para dosen memiliki peran penting agar setiap


usaha kerja keras mhs tidak sia-sia
Politeknik Kesehatan Kementerian Kesehatan RI Nilai & Prinsip Anti Korupsi 37
PENDIDIKAN DAN BUDAYA ANTI-KORUPSI

8. Sederhana

 Pribadi yg berintegritas tinggi adalah


individu yg menyadari kebutuhannya
& berupaya memenuhi kebutuhannya
dengan semestinya tanpa berlebihan.
 Gaya hidup mahasiswa merupakan
hal yg penting dalam interaksi
dengan masyarakat disekitarnya

Politeknik Kesehatan Kementerian Kesehatan RI Nilai & Prinsip Anti Korupsi 38


PENDIDIKAN DAN BUDAYA ANTI-KORUPSI

8. Sederhana
Hidup sederhana:
- Membiasakan untuk tidak hidup boros yg tidak sesuai
dengan
kemampuannya
- Memprioritaskan kebutuhan diatas keinginannya
- Tidak tergoda untuk hidup dengan gelimang kemewahan
- Ilmu pengetahuan adalah kekayaan utama yg menjadi modal
kehidupan

Menyadari bahwa mengejar harta tidak akan ada habisnya


karena nafsu keserakahan akan selalu menimbulkan
keinginan
untuk mencari harta sebanyak-banyaknya.
Politeknik Kesehatan Kementerian Kesehatan RI Nilai & Prinsip Anti Korupsi 39
PENDIDIKAN DAN BUDAYA ANTI-KORUPSI

8. Sederhana
 Penerapan nilai kesederhanaan pada mhs dapat diwujudkan
dalam bentuk:

- Tawadhu (rendah hati)  mau mengakui kelebihan orang


lain, jauh dari sifat gila hormat, ambisi pangkat/jabatan.
- Berpakaian sopan & sesuai aturan yg ditetapkan
- Merasa cukup dengan yg ada, bukan lantaran pasrah,
melainkan telah berusaha menyempurnakan usaha
- Tidak sombong ketika dipuji, & tidak rendah diri ketika
dikritik
- Menyelaraskan antara kebutuhan dengan kemampuan
secara realistik & proporsional

Politeknik Kesehatan Kementerian Kesehatan RI Nilai & Prinsip Anti Korupsi 40


PENDIDIKAN DAN BUDAYA ANTI-KORUPSI

8. Sederhana
 Manfaat hidup sederhana pada mhs:
- Mhs dibina untuk memprioritaskan kebutuhan
diatas
keinginan
- Mengatasi masalah kesenjangan sosial, iri, dengki,
tamak, egois, & sikap lainnya
- Menghindarkan dari keinginan yg berlebihan

Gaya hidup sederhana perlu dikembangkan sejak

mhs mengembangkan masa pendidikannya

Politeknik Kesehatan Kementerian Kesehatan RI Nilai & Prinsip Anti Korupsi 41


PENDIDIKAN DAN BUDAYA ANTI-KORUPSI

9. Mandiri
 Mandiri diartikan tidak bergantung pada orang lain dalam
berbagai hal.

 Manfaat kemandirian:
- Membentuk karakter yg kuat pada diri individu untuk
menjadi tidak tergantung terlalu banyak pd orang lain
- Mengoptimalkan daya pikir guna bekerja secara efektif
- Tidak akan menjalin hubungan dengan pihak yg tidak
bertanggung jawab demi mencapai keuntungan sesaat

Politeknik Kesehatan Kementerian Kesehatan RI Nilai & Prinsip Anti Korupsi 42


PENDIDIKAN DAN BUDAYA ANTI-KORUPSI

9. Mandiri
 Kondisi mandiri bagi mhs dapat diartikan
sebagai proses pendewasaan diri, artinya
tidak bergantung pada orang lain dalam
melaksanakan tugas & tanggung jawabnya

Hal tsb penting untuk masa depan mhs, 


dimana mhs harus mengatur kehidupannya
&
orang yg berada di bawah
tanggungjawabnya
Politeknik Kesehatan Kementerian Kesehatan RI Nilai & Prinsip Anti Korupsi 43
PENDIDIKAN DAN BUDAYA ANTI-KORUPSI

9. Mandiri
 Ciri mhs mandiri/dewasa memiliki sikap 3 R.
- Realible  dapat diandalkan
- Responsible  bertanggung jawab
terhadap
apa yg diperbuat serta siap menanggung
risiko
- Reasonable  beralasan, setiap yg
dilakukan
dilandasi dengan dasar pemikiran &
tujuan yg
jelas.
Politeknik Kesehatan Kementerian Kesehatan RI Nilai & Prinsip Anti Korupsi 44
Kesimpulan

Nilai-nilai
anti korupsi

faktor internal
penyebab
korupsi

46

Anda mungkin juga menyukai