Anda di halaman 1dari 6

HYMENOLEPIS DIMINUTA

A. PENGERTIAN

HYMENOLEPIS DIMINUTA MERUPAKAN PARASIT YANG TERMASUK DALAM KELAS


CESTODA YANG HIDUP DALAM USUS TIKUS DAN MANUSIA, CACING INI DAPAT
MENYEBABKAN PENYAKIT HYMENOLEPIASIS DIMINUTA. HOSPES DEFINITIF CACING
INI ADALAH TIKUS DAN MANUSIA, SEDANGKAN HOSPES INTERMEDIERNYA ADALAH
GOLONGAN PINJAL (XENOPSYLLA CHEOPIS, PULEX IRRITANS), GOLONGAN KUMBANG
(TENEBRIO SP.), GOLONGAN DIPLOPODA (FONTARIA VIRGINENSIS, JULUS SP.), SERTA
GOLONGAN KECOA (PERIPLANETA SP., BLATTA SP., BLATELLA SP.). NAMA LAIN
HYMENOLEPIS DIMINUTA ADALAH CACING PITA TIKUS, THE RAT TAPE WORM, DAN
TAENIA DIMINUTA.
B. SIKLUS HIDUP
C. MORFOLOGI
Ciri-ciri cacing dewasa Hymenolepis diminuta : Cacing dewasa mempunyai ukuran panjang 300 –
600 mm, lebar 3 – 5 mm dengan 800 – 1000 proglotid/segmen Scolex tanpa rostelum dan kait-kait,
mempunyai 4 batil isap Proglotid mature berbentuk seperti trapesium, mempunyai ovarium
multilobus, porus genitalis disebelah lateral dari tiap segmen dan unilateral
Ciri-ciri telur Hymenolepis diminuta : Telur berukuran 70 – 87 μm x 50 – 60 μm Dinding luar (outer
layer) tebal Dinding dalam (inner layer) terdapat penebalan (polar) tanpa filamen
D. GEJALA KLINIS

Infeksi parasit Hymenolepis nana dan Hymenolepis diminuta paling sering tanpa
gejala. Iritasi kronis pada mukosa usus dapat mengakibatkan terjadinya lesi. Akibat
dari absorbsi sisa metabolisme parasit akan mengakibatkan keracunan dengan gejala-
gejala seperti diare, enteritis, kataralis, dan alergi. Infeksi berat dapat menyebabkan
lemas, sakit kepala, anoreksia, sakit perut, dan diare.
E. DIAGNOSIS

Diagnosis ditegakkan dengan menemukan telur pada sampel feses. Teknik


konsentrasi dan pemeriksaan berulang dapat meningkatkan kemungkinan mendeteksi
adanya infeksi ringan.
F. PENCEGAHAN DAN
PENGOBATAN
Pencegahan Hymenolepiasis diminuta : Cuci tangan dengan sabun dan air mengalir
sebelum makan Cuci, kupas atau masak sayuran dan buah-buahan sebelum dimakan
Pengobatan Hymenolepiasis diminuta : Praziquantel, dewasa dan anak-anak, 25mg /
kg dalam terapi dosis tunggal. Obat alternatif dapat menggunakan niclosamide dan
nitazoxanide. Dosis niclosamide pada orang dewasa : 2 gram dalam dosis tunggal
selama 7 hari; anak-anak 11-34 kg : 1 gram dalam dosis tunggal pada hari 1
kemudian 500 mg per hari secara oral selama 6 hari; anak-anak > 34 kg : 1,5 gram
dalam dosis tunggal pada hari 1 kemudian 1 gm per hari secara oral selama 6 hari.
Dosis nitazoxanide pada orang dewasa : 500 mg per oral dua kali sehari selama 3
hari; anak-anak berusia 12-47 bulan : 100 mg per oral dua kali sehari selama 3 hari;
anak-anak 4-11 tahun, 200 mg per oral dua kali sehari selama 3 hari.

Anda mungkin juga menyukai