SERANGGA & PESTISIDA

Tujuan training
• Meningkatkan dasar pengetahuan dan
pemahaman terhadap
– ilmu serangga
– ekologi serangga
– prinsip pengendalian serangga
– insektisida
• Tinjauan dan peran penting insektisida
Syngenta dalam budidaya tanaman
 Materi Training
• Arthropoda pengganggu/perusak dan yang bermanfaat –
tungau dan serangga
• Biologi, taksonomi dan ekologi serangga
• Prinsip-prinsip pengendalian serangga
• Pengendalian tanpa bahan kimia
• Pengendalian secara biologi
• Insektisida
– Pengelompokan dan model kerja
• Managemen resistensi insektisida
• Pengendalian hama terpadu
 Materi Training
• Portofolio insektisida Syngenta dan lingkungan
• Insektisida Syngenta untuk sayuran
• Persaingan untuk sayuran
• Insektisida Syngenta untuk buah
• Insektisida kompetitor untuk buah
• Diskusi – fungsi optimal dan metoda kunci untuk
penjualan produk Syngenta.
• Quiz
Arthropoda
 ARTHROPODA

PHYLUM:
A RTH RO PO DA

CLASS:
CRUSTACEA A R A C H N ID A D IP L O P O D A C H IL O P O D A IN S E C T A

C rabs S p id e r s , M ilip e d e s C e n tip e d e s In s e c ts

S h r im p s M ite s ,
e tc ., T ic k s

TS Agricultural Consultants Pty Ltd

ARTHROPODA

• Ruas tubuh (berevolusi dari cacing)

• Rangka luar (integumen)
• Anggota tubuh
ARACHNIDA
• Tubuh terdiri dari 2 bagian:
Cephalothorax and Abdomen
 Rangka Luar

• Terdiri dari lapisan kitin

• Keras atau lentur, tidak rata dan tidak
berkembang
• Ganti kulit
 ARACHNIDA

• KALAJENGKING
• LABA-LABA
• KUTU
• TUNGAU
Beberapa diantaranya hama, lainnya kelompok
bermanfaat atau predator terhadap hama.
 TUNGAU
KLAS ARACHNIDA / ORDO ACARINA

Dewasa punya 8 kaki (larva 6 kaki)

• Tubuh terdiri dari 2 bagian
• cephalothorax
• abdomen
• Tidak ada antene – tetapi kaki depan dan palps
memiliki fungsi sensor
• Tidak punya rahang asli – mulut berfungsi untuk
menusuk/menghisap
• Sebagian besar hama menghisap cairan sel daun,
menimbulkan gejala seperti warna perak.
TS Agricultural Consultants Pty Ltd
 SIKLUS HIDUP TUNGAU

Larva stadia 1
6 kaki
Larva
Telur stadia 2
100
per betina

Larva stadia 3
Dewasa
TS Agricultural Consultants Pty Ltd
 TWO SPOTTED MITE
(spider mite)
Tetranychus urticae
• Dicirikan oleh dua
spot berwarna gelap
pada bagian lateral
tengah abdomen
• Kisaran inang (luas)
– tanaman pangan, buah,
sayur dan hias.
• Resisten terhadap
beberapa pestisida
Mite

TS Agricultural Consultants Pty Ltd

 Tetranychus urticae
• Panjang l.k 0,5 mm.
• Populasi berkembang sangat cepat
• Siklus hidup 10 – 12 hari pada suhu 30-32 C
• Betina bertelur 90 –110 butir dalam waktu 30 hari
• Pada daerah dingin, betina dewasa mampu bertahan
pada temperatur rendah dan makanan terbatas dengan
melakukan fase istirahat atau hibernating (= diapause)
• Toksin dalam air ludah dapat mengganggu tanaman
dengan cara menutupi stomata, menyebabkan stres air
pada tanaman yang peka
 Spider mites
Tungau dan telur
Kerusakan daun

Anyaman sarang
Daun terbakar/gosong
 TUNGAU YANG
MENGUNTUNGKAN
• Predator pada laba-laba (spider mites) dan tungau
pemakan tanaman lainnya
• Salah satu komponen dalam program PHT
• SPECIES PENTING:
• Phytosieulis persimilis
• Species of Amblyseius, Euseius, Neoseiulus
• Mudah dikenal sebagai tungau yang bergerak
cepat diantara kelompok hama lain yang bergerak
lambat

TS Agricultural Consultants Pty Ltd

Phytoseiulus persimilis
Kiri: Sebelum dimakan/dirusak oleh tungau merah Eropa
(European red)
Kanan: Setelah dimakan/dirusak oleh European red mite