Anda di halaman 1dari 27

TROUBLESHOOTING AC HOT HD 1500-7

Nama : Filza Adheyura


NIS : 70317035
Kelas : UT School Surabaya
Batch : 22
OJT Site : PT Saptaindra Sejati

Program Study Mekanik Alat Berat Batch 22


Tujuan dan latar belakang

O Tujuan
1. untuk mengetahui penyebab terjadinya trouble
2. sebagai pencegahan agar truoble yang sama tidak terulang kembali
3. Agar bisa mengkomunikasikan informasi pencegahan serta improvement
kepada pelanggan

Latar belakang
1 . Sebagai tugas akhir siswa OJT
2. Sebagai bahan referensi kegiatan siswa
Pengertian Air Conditioner
 Air Conditioner (AC) adalah suatu
rangkaian komponen yang berfungsi
sebagai pengondisi udara pada kabin
kendaraan. Pada dasarnya sistem kerja
ac mobil adalah sirkulasi udara dimana
komponen-komponen berfungsi saling
berkaitan satu dengan yang
lainnya,dengan freon (gas pendingin )
sebagai aliran sirkulasi itu sendiri.aliran
tersebut terus menerus bersirkulasi
selama mesin dihidupkan.
CARA KERJA AC DAN KURVA PENGUAPAN REFRIGERANT (R-134A)

SIFAT SIFAT REFRIGERANT R-134 A


1. Tidak mudah terbakar
2. Menguap apabila diberi tekanan
3. Mencair bila didinginkan
KOMPONEN UTAMA AC

 Compressor
Compressor adalah suatu alat mekanis yang
berfungsi mensirkulasiklan refrigerant
berbentuk uap bertekanan rendah yang dihisap
dari evaporator melewati expansion valve dan
kemudian menekannya sehingga uap tersebut
menjadi bertekanan dan bersuhu lebih tinggi

Condensor

Condensor pada dasarnya adalah penukar


panas atau Heat Excanger dimana dia merubah
gas freon bertekanan dan bersuhu tinggi
menjadi cairan bertekanan tinggi untuk
kemudian disalurkan ke receiver dryer
Receiver Dryer

Receiver Dryer berfungsi untuk menyaring


kotoran dan uap air dari kondensor agar
tidak ikut bersirkulasi pada sistem AC
sehingga hanya cairan refrigerant saja
yang keluar

Expansion Valve

Expansion Valve berfungsi untuk


mengubah cairan refrigerant dari Receiver
Dryer menjadi kabut Refrigerant
Evaporator
Evaporator berfungsi sebagai media
pendingin ruangan. Sebelumnya cairan
freon dari expansion valve masuk melalui
sirip sirip evaporator yang kemudian
didinginkan oleh blower sehingga udara
dingin dari sirip sirip evaporator tertiup.
Prosedur dan persiapan melakukan trouble shooting
 Persiapkan peralatan yang diperlukan untuk melakukan
perbaikan
 Tanyakan kepada operator tentang masalah yang terjadi
apakah bertahap atau pernah terjadi sebelumnya
 Mulailah mencari penyebab yang paling sederhana atau
paling sering terjadi
 Jangan memeriksa atau membongkar part lain yang tidak
ada hubungannya dengan trouble yang terjadi karena bisa
menyebabkan ikut terbongkarya part yang tidak
berhubungan atau bisa juga merusak part yang lain
PERLENGKAPAN PELAKSANAAN TROUBLESHOOTING AC

Tools Box Vacuum pump Gauge Manifold

Refrigerant R-134 A JSA


8 LANGKAH TROUBLESHOTING

Troubleshooting Observe &


Chart Diagnostic

Possibilities
Cause Suspected Cause

analysis
Conclusion

Collect Data Action To


Improvement
8 LANGKAH TROUBLESHOTING

Troubleshooting Observe &


Chart Diagnostic

Possibilities
Cause Suspected Cause

analysis
Conclusion

Collect Data Action To


Improvement
Trouble shooting Chart
Unit Model : HD 1500-7
SMR : 35496 h
Serial No. Unit : DT 027 A
Serial No. Engine : 80037
Nama Customer : PT SAPTAINDRA SEJATI
Lokasi : Open Bays MIA 4
Laporan Trouble : AC HOT
Tanggal Trouble : 17 JULI 2017
Tanggal Selesai : 17 JULI 2017
Lama Pengerjaan : 2 JAM
Indikasi gejala : Ac tidak dingin
PROBLEM PENYEBAB UTAMA ACTION
1. Freon kurang 1. Check ,Refill
2. Kebocoran sistem 2. Check ,Repair
AC HOT 3. Electrical system 3. Check ,Repair
4. Kerusakan komponen 4. Check , replace
Possibility Cause
 Clutch compressor AC not function
 Freon berkurang karena ada kebocoran di komponen AC
 Belt compressor kendur atau crack
 Masalah system Electrical AC
 Salah Satu komponen AC bermasalah/ rusak
 Sistem filtrasi udara yang buruk
 AC dinyalakan terus menerus
 Kerusakan Seal Cabin terutama di bagian Power Window
 Adanya kotoran yang menyumbat bagian heat excange
component
Observe and diagnostic
 Laporan dari operator tentang performa AC

1. Motor blower menyala namun udara yang dihembuskan kurang


dingin
2. Trouble terjadi secara bertahap
3. Selama tahap trouble kebetulan cuaca selalu panas sehingga
medannya berdebu
4. Dikarenakan kurang dingin dan cuaca panas operator terus
menyalakan AC meskipus tidak dingin sehingga AC terus bekerja
Collect data

check hasil kesimpulan


Fuse AC No damage good

Check kondisi fuse pada fuse box nomor 3


di bagian electrical compartment belakang
seat belt ( fuse 20 Amp number fuse 1)

check hasil kesimpulan


Ac performance Kurang dingin NOK

Untuk mengetes performance AC posisikan clutch


compressor enggaged dan juga blower swith dan
termotastic switch posisi max serta running
engine,rasakan apakah AC hembusannya dingin atau
tidak
Collect data
check hasil kesimpulan
High pressure(Red) Sisi high : 195-210 NOK
Low pressure (Blue) Psi
Sisi low : 15 –20 Psi

Pemeriksaan menggunakan manifold ghauge


standard: high side 175-200 Psi
Low side 30-40 Psi

check hasil kesimpulan


Dryer condition Dryer berembun dan NOK
tersasa dingin di bagian
output

Kondisi visual driyer harusnya bersih dan tidak


berembun jika berembun berarti freon bersuhu
rendah tertahan dan tidak bersirkulasi
Collect data

check hasil kesimpulan

Belt tention and No damage and OK


condition tention standard

Periksa condisi belt AC dankekencangannya


menggunakan push pull scale sebesar 6 kgm
jarak 5-6 mm

Pemeriksaan hasil kesimpulan


Recirculation filter Recirculation filter Not good
kotor

Periksa kondisi filter AC di dalam cabin


apakh kotor atau tersumbat
Collect data

Pemeriksaan Hasil Kesimpulan


Evaporator Evaporator Not good
kotor

Periiksa condisi evaporator apakah bersih atau


kotor

Pemeriksaan Hasil Kesimpulan


compressor good good

Periksa condisi compressor , periksa kinerja


clutch compressor dengan cara memosisikan ke
tombol C pada blower switch jika di kompressor
terdapat suara mengetuk berarti cluth berfungsi
Collect data

Pemeriksaan Hasil Kesimpulan


Condensor Condition clean Good
no damage

Periksa secara visual kondisi cindensor apakah


terdapat kotoran atau bersih

Pemeriksaan Hasil Kesimpulan


Blower Good Good

Periksa kinerja blower motor apakah berfungsi


dan test secara step dari Low,medium hingga hard
Analysis

Item Check result conclusion

Ac kurang dingin dan hembusan


AC Performance blower normal namun temperatur NOK
tidak rendah

Low Side(Blue) : 15-20 Psi


High Side ( Red): 198-215 Psi
Standard
Manifold Gauge
LowSide(Blue) : 30-40 Psi NOK
Measurement
HighSide ( Red): 175-200 Psi

Recirculation filter Kotor & berdebu NOK


Evaporator Kotor NOK
Dryer Kondisi abnormal(berembun) NOK
Analysis
problem subcomponent Possible cause maintenance
1. System AC kurang dingin 1. Dryer buntu diindikasikan
2. Pembacaan gauge manifold. Receiver dryer Receiver dryer dengan sisi output dingindan
Low rendah hingga
vakum ,high terlalu tinggi
buntu 2.
beberapa kasus mengembun
Replace receiver dryer
3. Output dryer lebih dingin 3. Untuk mengantisipasi
masuknya kotoran ,langsung
sambung dengan hose
system ketika diganti

problem subcomponent Possible cause maintenance


1. System AC kurang dingin 1. Bersihkan fin evaporator dari
2. Hembusan blower kurang evaporator Evaporator kotor debu
kencang 2. Jika perlu gunakan penyemprot
air tekanan rendah untuk
membersihkan fin evaporator

kondisi evaporator kotor


Suspected Cause

Penyebab utamanya adalah


evaporator kotor dan
dryernya buntu karena sesuai
dengan indikasi yang terjadi

But How its


Happened ???
conclusion

 Berdasarkan permasalahan yang terjadi dapat disimpulkan bahwa


kerusakan dan buruknya salah satu komponen utama AC menjadi penyebab
utama AC bermasalah
 Selain itu juga beberapa factor non teknis juga ikut andil dalam problem AC
diantaranya adalah kondisi medan yang berdebu , seal cabin yang sudah
usang serta sistem refiltration yang buruk bisa secara perlahan
memengaruhi kinerja komponen AC
 Kotoran yang melekat pada komponent heat excange sangat mempengaruhi
temperatur yang akan dihasilkan karena pada dasarnya kotoran menjadi
temperature resistance sehingga memperlambat perubahan temperatur
Action to improve

Drain refrigrant

Bersihkan evaporator
sama recirculation filter
dan ganti receiver dryer
dengan yang baru

Vakum sistem

Isi dengan refrigrant


sesuai standart
Action to Improvement

kesimpulan
1. Air Conditioner dapat mengatur suhu, sirkulasi, kelembaban dan
kebersihan udara sehingga driver saat mengoperasikan unit tidak
mudah stress, dimana hal tersebut berpengaruh pada keselamatan
manusia dan alat.
2. Penanganan AC yang tepat dan benar akan dapat membantu
meningkatkan produktivitas

Saran

 Jagalah kebersihan ketika


memperbaiki AC
 jangan membuka pintu maupun
jendela pada saat AC diaktifkan.
 lakukan perawatan pada AC secara
berkala
Referensi

1. Shop Manual HD 1500-7


2. PK2 AC
3. Modul AC
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai