Anda di halaman 1dari 10

MANDELAY

KHALISATUN MUSLIMAH [20172048P]


Latar Belakang

Perkembangan teknologi informasi yang pesat dewasa


ini telah mengubah cara pengelolaan perpustaka
an.Berbagai aplikasi perpustakaan telah dikembangkan,
sehingga pustakawan/pengelola perpustakaan harus
mengenal berbagai aplikasi tersebut, salah satunya adalah
aplikasi untuk mengelola database jurnal online dan offline
yang berisi kumpulan artikel dari berbagai jurnal ilmiah.
Bagi peneliti, artikel-artikel dalam jurnal online sangat
mendukung kegiatan penelitian dan pengkajian, baik untuk
menyusun proposal, laporan kegiatan penelitian, menyusun
makalah seminar dan sebagainya (Woon, 2016).
Etika Dalam Penulisan Karya Tulis Ilmiah
 Karya ilmiah biasanya berisikan data, fakta, metoda, dan
solusi mengenai suatu permasalahan yang diangkat. Selain
itu penulisan karya tulis ilmiah haruslah berlandasakan
pada etika dan norma yang berlaku pada kalangan peneliti
dan akademisi (Surachman, 2016).
 Berikut hal-hal yang harus menjadi perhatian bagi para
peneliti dan kalangan akademisi dalam penulisan karya
tulis ilmiah diantaranya: etika, kejujuran, objektivitas,
legalitas, integritas, ketelitian, keterbukaan dan, tanggung
jawab sosial (Woon, 2016).
Selain itu ada berbagai macam jenis pelanggaran publikasi
ilmiah diantaranya sebagai berikut:
Plagiarisme
Fabrication
Falsification
Exploitation
Injustice
Intended careless
Duplication
Manipulation
Pentingnya Penggunaan Media Pengelola Referensi dan Sitasi

Reference Manager / manajer referensi / pengelola referensi berfungsi


sebagai alat bantu pencarian, penyimpanan, dan penulisan dalam membuat
karya tulis ilmiah (Fenner, 2010). Fungsi pengelola referensi ini
memungkinkan penulis untuk mencari literatur yang relevan, menyimpan
referensi dan informasi bibliografi pada database serta membantu penulisan
sitasi dan referensi (daftar pustaka) dengan mengikuti format tertentu.
 Fungsi lainnya yang dimilki oleh pengelola referensi dan sitasi adalah:
1) Mengimpor sitasi dari database bibliografi dan website
2) Mengekstrak metadata dari file PDF
3) Mengelola sitasi pada database lokal
4) Menambahkan anotasi pada referensi
5) Memungkinkan berbagi informasi referensi dengan penulis lain
6) Memungkinkan pertukaran data melalui format metadata standar
7) Menghasilkan sitasi mengikuti format tertentu
8) Dapat digunakan dari perangkat lunak word processing
Jenis-Jenis Aplikasi / Software Pengelola Referensi dan Sitasi
Ada berbagai macam jenis pengelola referensi yang
banyak digunakan diseluruh dunia yaitu:
1. EndNote
2. Zotero
3. Mendeley
4. NoodleTools
5. RefWorks
6. Citavi
7. JabRef
8. Referencer
9. CiteULike
10. Docear
Keunggulan dan Manfaat Mendeley Sebagai Media Pengelola
Referensi
Bagi sebagian kalangan, mendeley menjadi kata yang asing dan
jarang terdengar. Namun menjadi sangat familiar dikalangan para
peneliti dan akademisi. Sebagai contoh saat kita diminta menunjukkan
kebenaran informasi yang kita kutip oleh seseorang, kita dengan mudah
dan cepatnya langsung menunjukkan sumber referensi dengan
memanfaatkan mendeley.
Secara umum mendeley akan membuat penyusunan karya ilmiah
menjadi lebih mudah, khususnya terkait dengan pengelolaan dan
pengacuan referensi, selain itu jika dibandingkan dengan software
referensi manajer sejenis lainnya, mendeley memiliki kapasitas yang
besar dalam penyimpanan online secara gratis, mendeley juga dapat
menjadi wadah dalam membangun academic sosial network.
Kelebihan lainnya mendeley dapat dijalankan sebagai plug in pada
Ms. Word, Mac, dan Linux, mendeley dapat menampilkan metadata dari
sebuah file pdf secara otomatis, smart filtering dan tagging, mendukung
pada system android dan IOS, dapat dioprasikan secara offline.
Mendeley Sebagai Media Pengelola Referensi dan Sitasi

Mendeley merupakan perangkat lunak / software yang


berfungsi sebagai pengelola referensi dan sitasi. Mendeley
sebagai aplikasi manajemen referensi berbasis desktop dan web
yang diproduksi oleh Elsevier. Dengan mengggunakan
mendeley, kita dapat mengelola referensi-referensi tulisan
dengan mudah, sebagai sebuah pengelola referensi dan sitasi,
kita dapat merekam setiap file sumber referensi ke dalam
mendeley satu kali, kemudian kita dapat memanggil dan
mengacu referensi tersebut berkali-kali di dalam tubuh tulisan.
Setiap referensi yang dimasukkan ke dalam mendeley akan
membentuk suatu library. Hal ini dimaksudkan seolah-olah
kita memiliki perpustakaan digital sendiri, dan kita dapat
mencari dengan mudah setiap sumber referensi saat
dibutuhkan (Ramadhan, 2015).
Dengan mendeley kita pun dapat dengan mudah
membuat daftar pustaka di dalam karya ilmiah, sebagaimana
kita ketahui daftar pustaka menjadi satu kesatuan yang tidak
terpisahkan dalam penyusunan karya tulis ilmiah, biasanya
daftar pustaka diletakkan di bagian akhir karya ilmiah.
Dengan beberapa klik saja maka daftar pustaka yang kita
susun telah disajikan sesuai dengan kaidah dan standar yang
berlaku umum.
TERIMA KASIH 

Anda mungkin juga menyukai