Anda di halaman 1dari 22

KOMATSU

WA 600-3A
UT SITE BONTANG
Adhitya Yudistira Technical Skill Experience
71418001
GD
UT School Palembang Batch 23 all ng vice
Inst ooti Ser PCS Scania
ve esh odic HD
mo ubl Peri
Re Tro BD
Latar Belakang
 Sebagai syarat kelulusan OJT
 Agar dapat memahami dan mampu melaksanakan simple troubleshooting
dengan benar dan aman
 Untuk mengetahui secara spesifik trouble
engine can’t running pada WA 600-3A

Tujuan

Dapat mengetahui apa itu trouble


Engine can’t running
Untuk mengurangi kemunginan
terjadinya trouble yang sama
Mengetahui apa penyebab trouble pada unit
dan menyelesaikan trouble
Engine can’t running
Prosedur sebelum bekerja
1. APD
2. Sarung tangan & Majun
3. Tool box assy
4. JSA (Job Safety Analisis)
5. Shop Manual WA 600-3R
6. Parkir unit di tempat yang keras &
rata,lakukan walk check around.
7. Pasang service tag & LOTO di LIVE
TESTING
Pengertian Umum

Trouble shooting (mengatasi gangguan):


Berarti mengumpulkan berbagai kemungkinan penyebab
gangguan,serta melaksanakan perbaikannya dan mencegah gangguan terjadi kembali.

Delapan langkah Trouble shooting


Step 1:
Step 2: Step 3:
Trouble Step 4:
Possibilities Observe &
Shooting Collect Data
Cause Diagnostic
Chart

Step 8: Step 7: Step 6:


Step 5:
Action to Conclusion Suspected
Analysis
Improvement (kesimpulan) Cause
Data Unit

 Model Unit : WA 600-3A


 Code Unit : WL 437
 S/N Unit : 52717
 S/N Engine : 327644
 Engine Model : SAA6D170E-3
 SMR : 17 hours
 Customer : PT.PAMAPERSADA NUSANTRA
 Lokasi : WORKSHOP PAMA EAST BLOCK
 Tanggal pekerjaan : 15 NOVEMBER 2018
 Lama pekerjaan : 3O Menit
STEP 1
Trouble Shooting Chart

Air System

Engine Can’t Starting System


Running

Charging System
Air cleaner clogging
Air System Deffective Hose Intake
Deffective Air Cleaner

Starting Motor Rusak


Starting System Battery Relay Rusak
Wiring putus
Engine Battery rusak
Can’t
Running Alternator Rusak
Charging Belt Alternator Putus
System Battery Self Discharge

Fuel Terkontaminasi
Fuel System
Fuel Filter Buntu
Possibilities Cause
(kemungkinan penyebab)
• Rusaknya starting motor
• Air Cleaner Buntu
• Putusnya FUSE
• Rusaknya Battery Relay • Hose & Air intake Bocor atau Lepas
• Kurangnya Power pada Battery. • Fuel filter buntu

• Battery mengalami self discharge


Tools yang digunakan : AVO METER
• Observe & Diagnostic

Unit masih dalam kondisi baru

Unit masih dalam tahap


penyesuaian performa

Menurut operator, saat distart


unit tersebut tiba-tiba tidak
bisa running
Collect Data
(mengumpulkan data)
1. Monitor panel:

Unit bisa diposisi ON kan

OK

2. Check FUSE

Check Continuity OK
Collect Data
(mengumpulkan data)

3.Air cleaner
OK
Dust Indicator

4.Check Battery Relay Switch

Check Continuity

NO : Tidak Terhubung
OK
NC : Terhubung
Collect Data
(Mengumpulkan data)
5. Pengecekan Hose & Clamp

OK

KENCANG & TIDAK BOCOR


Collect Data
(Mengumpulkan data)
6. Pengecekan Tegangan Pada Starting Motor

STANDART : 24 V

ACTUAL : 16 V
Collect Data
(Mengumpulkan data)

. Check Tegangan Battery

Voltage
BA Actual: 22.22 v

D Standard :24-27

- Hasil pengukuran
Pengukuran Tegangan
Battery
Analisis
‘’5 WHY ENGINE CAN’T RUNNING’’

ENGINE CAN’T RUNNING

PUTARAN STARTING MOTOR KURANG MAKSIMAL

TEGANGAN PADA STARTING MOTOR KURANG

TEGANGAN PADA BATTERY KURANG

BATTERY MENGALAMI SELF DISCHARGE


Suspected Cause
(penyebab)
Setelah melihat data-data dari pengukuran dan kemudian dibandingkan
dengan SHOP MANUAL kemungkinan penyebabnya adalah akibat Battery
mengalami self discharge,yaitu diimana battery mengalami kehilangan
muatan listrik yang tersimpan tanpa pemakaian melalui rangkaian luaar
akibatnya muatan listrik di battery menjadi rendah hanya 22 v,sedangkan
standarnya adalah 24-27 v
Clonclusion
(kesimpulan)

Dari data diatas disimpulkan bahwa penyebab trouble adalah kuurangnya power
pada battery,dan battery mungkin sudah mengalami self discharge,sehingga
menyebabkan unit tidak bisa di running pada saat kunci kontak diposisikan start
Action To Improvement

BATTERY BOSSTER BATTERY UNIT MENNJUMPER BATTERY BOOSTER


DENGAN BATTERY UNIT

NOTE :
JIKA TROUBLE MASIH TERJADI,KEMUNGKINAN
BATTERY SUDAH MENGALAMI KERUSAKAN
DAN BATTERY HARUS SEGERA DIGANTI DENGAN
YANG BARU
Agar trouble tidak terulang kembali

 Pastikan kekencangan clamp & hose pada sistem intake & exhaust
 Lakukan maintenance air cleaner sesuai dengan standarnya
 Lebih teliti saat melaksanakan inspection pada unit.
 Perhatikan kondisi battery dan level air battery
Saran

 Dalam melaksanakan troubleshooting pastikan melakukan 8 langkah troubleshooting


untuk meminimalkan pekerjaan yang tidak menyelesaikan trouble pada unit.
 Selalu lakukan pekerjaan troubleshooting mulai dari yang paling sederhana dan mudah
dilakukan.
 Hati-hati saat melakukan troubleshooting elektrik.
Terima kasih

Anda mungkin juga menyukai