Terapi Komplementer
Terapi Komplementer
TERAPI KOMPLEMENTER
1. Konselor
2. Pendidik kesehatan
3. Peneliti
4. Pemberi pelayanan langsung
5. Koordinator
6. Advokat
Relaksasi Autogenic
• Relaksasi autogenik adalah relaksasi yang
bersumber dari diri sendiri berupa kata-
kata/kalimat pendek ataupun pikiran yang bisa
membuat pikiran tentram
Tujuan
• Memberikan perasaan nyaman
• Mengurangi stress, khususnya stress ringan
• Memberikan ketenangan
• Mengurangi ketegangan
• Persiapan
– Pasien / klien
– Alat
– Lingkungan
Prosedur
• Pilihlah suatu kata / kalimat yang dapat membuat
kita tenang misalnya “Astaghfirullah”. Jadikan kata-
kata / kalimat tersebut sebagai “mantra” untuk
mencapai kondisi rileks.
• Perhatikan posisi. Atur posisi senyaman mungkin.
• Tutup mata secara perlahan-lahan.
• Lemaskan seluruh anggota tubuh dari kepala, bahu,
punggung, tangan sampai dengan kaki secara
perlahan-lahan.
• Tarik nafas secara perlahan.
Fokuskan pikiran pada kata-kata “mantra”
tersebut.
Lakukan berulang selama ± 10 menit, bila tiba-tiba
pikiran melayang, upayakan untuk memfokuskan
kembali pada kata-kata “mantra”.
Bila dirasakan sudah nyaman / rileks, tetap duduk
tenang dengan mata masih tetap tertutup untuk
beberapa saat.
Langkah terakhir, buka mata perlahan-lahan sambil
rasakan kondisi rileks.
• Untuk mencapai hasil yang optimal
dibutuhkan konsentrasi penuh terhadap
kata-kata “mantra”yang dapat membuat
rileks.
• Lakukan prosedur ini sampai 2-3 kali agar
mendapatkan hasil yang optimal.
• Tidak efektif untuk kondisi stress berat
Evaluasi
Respon verbal:
1. Klien mengatakan rileks
2. Klien mengatakan ketegangan berkurang.
3. Klien mengatakan sudah merasa nyaman
Respon non verbal
1. Klien tampak tenang
2. Ekspresi wajah tidak tegang
3. Klien dapat melanjutkan pekerjaannya
kembali.
Relaksasi Progresif
• suatu cara yang efektif mengistirahatkan otot-
otot melalui cara yang tepat, diikuti dengan
relaksasi mental dan pikiran
Tujuan
• mengurangi berbagai keluhan yang
berhubungan dengan stress, seperti
kecemasan, asma, nyeri lambung, hipertensi
dan insomnia
Prosedur
• Persiapan
A. Klien
1. Jelaskan tujuan latihan dan tahapannya
2. Klien memungkinkan untuk dilakukan latihan
3. Klien menggunakan pakaian yang nyaman
B. Lingkungan
1. Ruangan yang tenang dan nyaman
2. Kursi, tempat tidur yang nyaman
Pelaksanaan
• Instruksikan klien untuk duduk atau berbaring
dengan nyaman
• Pejamkan mata, - tarik nafas melalui hidung,
rasakan udara memenuhi abdomen
menghembuskan melalui mulut secara perlahan..
rasakan bahwa semua ketegangan otot-otot seperti
dikeluarkan.
• Pusatkan pikiran pada kaki dan betis. Tarik
jari-jari kaki keatas dan tegangkan kaki dan
betis selama beberapa detik
• Pusatkan pikiran pada paha dan bokong.
Luruskan kedua kaki, lalu tegangkan paha
dan bokong selama beberapa detik dengan
bertumpu pada kedua tumit kaki
• Pusatkan pikiran pada perut dan dada. Tarik
nafas dalam melalui hidung, tahan beberapa
saat, kemudian hembuskan melalui mulut
secara perlahan-lahan. Rasakan ketegangan
keluar dari tubuh.
• Pusatkan pikiran pada kedua lengan dan
tangan. Luruskan kedua lengan dan jari-jari,
kemudian tegangkan otot-otot lengan dan jari
sambil mengepalkan tangan dengan kuat
selama beberapa detik
• Pusatkan pada bahu dan leher. Tegangkan
leher dan kedua bahu kebelakang selama
beberapa detik, bersamaan dengan menarik
nafas dari hidung, kemudian kendurkan
kembali sambil menghenbuskan nafas melalui
mulut. Rasakan semua ketegangan
dikeluarkan. Lakukan berkali-kali sampai
merasa nyaman dan rileks
• Pusatkan pada wajah dan kepala. Kerutkan
dahi, dan buka mata lebar-lebar selama
beberapa detik, lalu kendurkan. Kempiskan
hidung semala beberapa detik, lalu
kendurkan kembali. Tarik mulut kebelakang
dan rapatkan gigi selama beberapa detik,
kemudian kendurkan. Lakukan berkali-kali
sampai merasa nyaman dan rileks.
• Duduk kembali dengan tenang, dan rasakan
semua ketegangan tubuh sudah dikeluarkan.
EVALUASI
• SUBYEKTIF : Perasaan klien setelah relaksasi,
kenyamanan klien, perbedaan/ perubahan
keluhan setelah relaksasi
• OBYEKTIF :Ekspresi wajah, tanda-tanda vital,
apakah klien tampak rileks/tdk ?,
kemampuan klien dalam latihan
TERIMA KASIH...
SEMOGA BERMANFAAT DAN SUKSES UNTUK
ANDA SEMUA