Rasio Keuangan Bank
Rasio Keuangan Bank
PASIVA:
Rekening Giro 835.500.000
Tabungan 150.250.000
Deposito Berjangka 340.500.000
Kewajiban yang segera harus dibayar 40.750.000
Pinjaman yang diterima 510.000.000
Setoran jaminan 14.000.000
Kewajiban dalam Valas :
Segera dapat dibayar 725.500.000
Lainnya 405.250.000
Rupa-Rupa 50.000.000
Modal :
Modal Disetor 750.000
•RASIO LIKUIDITAS BANK
•Rasio Likuiditas Bank merupakan rasio yang digunakan untuk
mengukur kemampuan bank dalam memenuhi kewajiban jangka
pendeknya pada saat ditagih.
•Dengan kata lain Bank dapat membayar kembali pencairan dana
pada deposannya pada saat ditagih serta dapat mencukupi
permintaan kredit yang telah diajukan. Makin besar rasio ini
makin likuid.
Untuk melakukan pengukuran rasio ini, terdapat beberapa jenis rasio
berikut:
•Banking Ratio
Merupakan rasio yang digunakan untuk mengukur tingkat likuiditas bank dengan membandingkan jumlah
kredit yang disalurkan dengan jumlah deposit yang dimiliki. Makin tinggi rasio ini , tingkat likuiditas bank
makin rendah karena jumlah dana yang digunakan untuk membiayai kredit makin kecil, dan sebaliknya.
Rumus :
Total Loans
Banking Ratio = ----------------------- x 100%
Total Deposit
Loans : Rp. 1.790.000.000,- Terdiri dari :
Pinjaman yang diberikan dalam rupiah
Pinjaman dalam Valas
Total Deposit : Rp.1.326.250.000
. 1.790.000.000
= ----------------------- x 100% = 135%
1.326.250.000
Asset to Loan Ratio
Merupakan rasio yang digunakan untuk mengukur jumlah kredit yang disalurkan dengan jumlah harta
yang dimiliki bank. Makin tinggi tingkat rasio, menunjukan makin rendahnya tingkat likuiditas bank.
Rumus :
Total Loan
Assets to Loan Ratio = -------------------- x 100%
Total Assets 1.790.000.000
= --------------------- x 100% = 0,54%
3.340.000.000
1.790.000.000
berarti makin besar kemampuan bank Liquid Assets – Short Term Borrowing
Liquidity Risk Ratio = -------------------------------------------------- x 100%
dalam menyediakan alat-alat likuid. Total deposit
Rumus :
Liquid Asset/Cash asset ;Rp 806.000.000
Short Term Borrowing : Rp.1.601.750.000,- terdiri dari
rekening :
Giro
Kewajiban yang segera harus dibayar dalam rupiah
Kewajiban yang segera harus dibayar dalam Valas
Total Deposit : Rp. Rp.1.326.250.000
806.000.000 - 1.601.750.000,-
------------------------------------- x 100% = 182,6%
1.326.250.000
Credit Risk Ratio
Merupakan rasio yang digunakan untuk mengukur
risiko terhadap kredit yang disalurkan dengan
membandingkan kredit macet dengan jumlah kredit
yang disalurkan.
Deposit Risk Ratio
Merupakan rasio yang digunakan untuk mengukur risiko kegagalan bank dalam
membayar kembali deposanya.
268.250.000,-
= --------------------------------------------------------------- ----- x100% = 12%
3.340.000.000 – 806.000.000 - 230.000.000 -104.00.000,-