KEGAWATAN AKUT
HIPOGLIKEMIA
Pendidikan
Dokter Umum : FK UGM Yogyakarta 2000-2006
Spesialis Penyakit Dalam : FK Undip Semarang 2009-2014
Konsultan Endokrinologi Metabolik : FK Undip RSUP Dr. Kariadi Semarang 2015-2019
Kursus/pelatihan
Joint Asia Diabetic Evaluation Training : Jakarta, June 2013
Diabetic Foot Workshop : Hong Kong, May 2014
DM and Thyroid disease Workshop : Manila, Philippines, June 2014
Workshop Nutrisi pada diabetes : Surabaya, Oktober 2014
Insulin Workshop : Singapore, November 2014
Basic Endocrine Course : Malang, April 2015
Diabetic Foot Workshop : The Hague, Netherland, May 2015
Osteoporosis Workshop : Kuala Lumpur, Malaysia, Desember 2015
Mayo Course of Endocrinology : Singapore, March 2016
Obesity Workshop : Kuala Lumpur, Malaysia, July 2016
Thyroid nodul and RFA Workshop : Yogyakarta, March 2017
Mayo Adv. Course of Endocrinology : Singapore, February 2018
Hormon Replacement Therapy WS : Makasar, Oktober 2018
Clinical Observership : Alfred Hospital-Melbourne, July-August 2018
Obesity and Bariatric Surgery WS : Hong Kong, May 2019
Riwayat Pekerjaan
Dokter umum : Jakarta Barat 2006-2008
Dokter SpPD : RSUD Dorak, Selat Panjang, Riau 2014
: RS. Elisabeth, Semarang 2015-2018
: RS. Semarang Medical Center, 2015-2018
Diagnosis
1. Klinis
2. Laboratoris
3. Keduanya
Waktu terjadinya:
1. Nokturnal
2. Tengah hari
3. Post prandial/reaktif
Hipoglikemia simtomatik
Gejala khas hipoglikemia disertai kadar glukosa darah ≤70 mg/dl
Hipoglikemia asimtomatik
Kadar glukosa darah ≤70 mg/dL namun tanpa disertai gejala khas hipoglikemia
Hipoglikemia simtomatik-probable
Gejala khas hipoglikemia yang membaik dengan terapi mandiri namun tidak ada bukti
kadar glukosa darah ≤70 mg/dL
Pseudo hipoglikemia
Gejala khas hipoglikemia dan kadar glukosa mendekati namun tidak kurang dari 70
mg/dL The American Journal of Medicine, 2014
Kriteria diagnosis hipoglikemia
(Diabetes Canada)
1) ada gejala otonom atau neuroglikopenik
2) glukosa darah <4 mmol/L (72 mg/dL) pada pasien yang
mendapatkan insulin atau insulin secretagogue
3) Gejala* membaik setelah pemberian karbohidrat
* Hilangnya kesadaran biasanya terjadi bila glukosa darah
<2,8 mmol/L (50 mg/dL)