Semua Bersih,
Hidup Jadi Nyaman
Pengertian Taharah
TAHARAH
1. NAJIS MUKHAFFAFAH
2. NAJIS MUTAWASITTAH
3. NAJIS MUGHOLADOH
Najis Mukhafafah adalah najis yang ringan, seperti air seni bayi laki-laki yang
belum berumur 2 tahun dan belum makan apapun kecuali air susu ibu. Cara
menyucikannya sangat mudah,, cukup dengan memercikkan atau
mengusapkan air yang suci pada permukaan yang terkena najis
Njis Mutawasittah adalah najis pertengahan. Contoh najis ini adalah darah,
nanah, air seni, tinja, bingkai binatang dan sebagainya. Najis ini terbagai
menjadi 2 yaitu najis hukmiyyah dan najis ‘ainiyyah.
1. Najis hukmiyyah diyakini adanya tetapi tidak nyata wujudnya (zatnya),
bau dan rasanya. Cara menyukinnya dengan mengalirkan air pada benda
yang terkena najis
2. Sedangakan najis’ainiyyah adalah najis yang tampak wujudnya (zatnya)
dan bisa diketahui melalui bau dan rasanya. Cara mensucikannya adalah
dengan membersihkan zat, rasa, warna dan baunya dengan menggunakan
air yang suci.
Lanjutan
Segala sesuatu yang keluar dari kubul dan dubur manusia
dan binatang/hewan adalah najis biasa dengan tingkatan
sedang. Air kencing, kotoran buang air besar dan air
mani/sperma adalah najis, termasuk bangkai (kecuali
bangke orang, ikan dan belalang), air susu hewan yang
diharamkan untuk memakan dagingnya, khamar, dan lain
sebagainya