Pusat-pusat

Keanekaragaman
Makhluk Hidup
Kelompok 13 (Biologi E 2018)
Falahuddin Dwi Nugroho (18308144013)
Nur Maryam Hidayah (18308144024)
Hisyam (18308144037)
Tumbuha
Hewan
n
Tumbuhan
Keanekaragaman Tumbuhan di Dunia

Pusat-pusat keanekaragaman tumbuhan

menurut Vavilov:
Meksiko Selatan dan Amerika Tengah

 Daerah selatan Meksiko, Guatemala, Honduras, dan Kosta

Rika, antara lain:
a. Biji-bijian dan legume seperti lima bean, tepary bean, jack
bean, dan grain amaranth
b. Melon, seperti Malabar gourd, winter pumpkin, dan
chayote (labu siam).
c. Kapas upland dan kapas bourbon
d. Ubi jalar, arrowroot (ubi garut)
e. ceri hitam liar
Amerika Selatan

 Peru, Ekuador, dan Bolivia:

a. Legum dan biji-bijian seperti jagung, lima bean
b. Umbi batang: canna dan kentang
c. Sayuran perkebunan: pepino, tomat, ground cherry
 Chili  Chilean strawberry
 Brazil dan Paraguay  yerba mate, kacang brazil, karet,
mete, purple granadilla (markisa ungu), singkong
Mediterania

 Serealia dan legume: gandum durum, gandum emmer,

gandum polish (polish wheat), oat mediterania, lupines
(lupine), rumput kenari
 Pakan ternak: semanggi mesir, semanggi merah, semanggi
putih
 Sayuran: rhubarb, asparagus, parsnip, chicory, seledri
 Bumbu dan herbal: caraway, anise, thyme, sage, hop
Timur Tengah

 Biji-bijian: gandum einkorn, gandum poulard, barli two-

row, gandum Persia, rye, lentil
 Forage/pakan ternak: alfafa, semanggi Persia, fenugreek,
vetch
 Buah: tin, pomegranate, pir, quince, beri hawthrone
Ethiopia

 Biji: byssinian hard wheat, poulard wheat, emmer,

sorgum, millet mutiara, millet afrika, kacang tunggak
(cowpea)
 Lain-lain: okra, wijen, kacang kastor, myrrh, indigo, kopi
Asia Tengah

 Biji-bijian dan legum: lentil, horsebean, kacang hijau,

mustard, shot wheat, club wheat
 Fiber plant: marijuana (hemp), kapas
 Bawang bombay, bawang putih, bayam, wortel
 Pistachio, almond/kenari
India
 Indo-Burma
a. Biji-bijian: chickpea, pigeon pea, kacang urdu
b. Sayur: terung, lobak, taro (talas), yam (ubi rambat)
c. Tanaman tebu, kelapa, saffron, jute, kenaf
d. Buah: mangga, jeruk tangerine, tamarind (asam)
 Indo-Malaya/Siam-Malaya-Java
a. Biji-bijian: job’s tear, velvet bean
b. Buah: pisang, manggis, pummel (jeruk bali), sukun
c. Tanaman bumbu, minyak, serat: kemiri, kelapa, lada
hitam, cengkeh, pala, marijuana manila
Chinese/China-Korea

 Biji dan legume: millet jepang, broomcorn millet,

kaoliang, kacang adzuki, kacang kedelai
 Akar dan tuber: Chinese yam, lobak, bawang merah,
mentimun
 Buah dan kacang: walnut, pir, apel tiongkok (Chinese
apple), ceri, apricot, litchi
 Serat dan obat: tebu, opium, ginseng camphor, marijuana
Keanekaragaman Tumbuhan di Indonesia

 Indonesia juga tercatat sebagai salah satu pusat Vavilov

yaitu pusat sebaran keanekaragaman genetik tumbuhan
budidaya/pertanian untuk tanaman pisang (Musa spp.)
pala (Myristica fragrans), cengkeh (Syzygium
aromaticum), durian (Durio spp.) dan rambutan
(Nephelium spp.)
 Indonesia memiliki 19 dari 27 spesies durian yang terdapat
di kawasan Melanesia—kawasan Provinsi Papua.
 Pusat keanekaragaman flora yang sekarang sudah
terancam keberadaannya:
a. kayu ulin di Kalimantan Selatan,
b. sawo kecik di Jawa Timur, Bali Barat dan Sumbawa,
c. kayu hitam di Sulawesi, dan kayu pandak di Jawa.
 Pisang
Pusat keanekaragamannya berada di daerah Indo-Malayan
(Sumatera

 Kecipir
Tanaman kecipir memiliki keanekaragaman yang tinggi di
Indonesia, terutama di daerah Papua. Ada 121 lini murni
dalam koleksi plasma nutfah kecipir.
Hewan
Pusat-pusat Keanekaragaman Hewan di
Dunia
 Capung dalam subfamili Platystictinae: di Asia Tenggara,
terutama di Paparan Sunda
 Mayflies atau lalat capung: di dataran Oriental (Asia
Tenggara) dan zona transisi (Afghanistan, Himalaya, China
and Papua New Guinea)
Daftar Pustaka

 Renema, Willem. 2007. Biogeography Time and Place Distribution,

Barriers, and Island. New York: Springer.
 Sutoyo. 2010. Keanekargaman Hayati di Indonesia. Buana Sains Vol. 10
No. 2: 101-105.
 Walujo, Eko B. 2011. Konggres Ilmu Pengetahuan Nasional X
Keanekaragaman Hayati Untuk Pangan. Bogor: LIPI.
 Kusmana, Cecep dan Agus Hikmat. 2015. Pusat Keanekaragaman Hayati
Flora di Indonesia. Jurnal Pengelolaan Sumberdaya Alam dan
Lingkungan Vol. 5 No. 2: 187-192.