Anda di halaman 1dari 20

Penanganan

Pandemi
Covid 19 di
Indonesia
TIK 5 DUTA 4
DEFINISI
● WHO
Novel coronavirus (CoV) adalah galur baru dari corona virus yang pertama kali
diindentifikasi di Wuhan, Tiongkok. Diberi nama coronavirus disease 2019
(COVID 19)- ‘CO’ corona, ‘VI’ Virus dan ‘D’ disease.
(UNICEF, 2020)

● Coronavirus Disease 2019 (COVID-19) adalah penyakit menular yang


disebabkan oleh Severe Acute Respiratory Syndrome Coronavirus 2
(SARSCoV-2), yang merupakan coronavirus jenis baru yang belum pernah
diidentifikasi sebelumnya pada manusia.
(KEMENKES RI REVISI 5, 2020)
EPIDEMIOLOGI

● Berdasarkan hasil penyelidikan epidemiologi, kasus tersebut diduga


berhubungan dengan Pasar Seafood di Wuhan, China, pada akhir Desember
2019, dan diawali dengan munculnya kasus pneumonia (Li et al, 2020).

● Pada tanggal 7 Januari 2020, Pemerintah China kemudian mengumumkan


bahwa penyebab kasus tersebut adalah Coronavirus jenis baru yang kemudian
diberi nama SARS-CoV-2.
(KMK, 2020)
Continue…
● Proses penularan yang cepat membuat WHO menetapkan COVID-19
sebagai KKMMD/PHEIC pada tanggal 30 Januari 2020.
● Angka kematian kasar bervariasi tergantung negara dan tergantung pada
populasi yang terpengaruh, perkembangan wabahnya di suatu negara, dan
ketersediaan pemeriksaan laboratorium.
● Berdasarkan penelitian yang dilakukan oleh CDC China, diketahui bahwa
kasus paling banyak terjadi pada pria (51,4%) dan terjadi pada usia 30-79
tahun dan paling sedikit terjadi pada usia pada usia 0-5 tahun.
● Angka kematian tertinggi ditemukan pada pasien dengan usia 55-64
tahun.
(KMK, 2020)
Continue…

Tanggal Pembaruan Terakhir Data Nasional dari Kementerian Kesehatan: 2021-26-01


ETIOLOGI

● Penyebab COVID-19 adalah Coronavirus yang


merupakan virus RNA strain tunggal positif, berkapsul
dan tidak bersegmen.
● Termasuk dalam genus betacoronavirus, umumnya
berbentuk bundar dengan beberapa pleomorfik, dan
berdiameter 60-140 nm.
● Hasil analisis filogenetik menunjukkan bahwa virus ini
masuk dalam subgenus yang sama dengan coronavirus
yang menyebabkan wabah SARS pada 2002- 2004 silam,
yaitu Sarbecovirus..
(KMK, 2020)
TRANSMISI
Masa inkubasi COVID-19 rata-rata 5-6 hari,
dengan range antara 1 dan 14 hari. Risiko
penularan tertinggi diperoleh di hari-hari pertama
penyakit disebabkan oleh konsentrasi virus pada
sekret yang tinggi. Adapun transmisi COVID-19
adalah :
1. Penularan droplet
2. Dapat terjadi melalui benda dan permukaan
yang terkontaminasi droplet di sekitar orang
yang terinfeksi.

(KMK RI, 2020)


MANIFESTASI KLINIS
• Asimptomatik dan Simptomatik
• Gejala umumnya bersifat ringan dan muncul bertahap
• Paling umum : demam, rasa lelah dan batuk kering
• Beberapa mungkin merasa rasa nyeri dan sakit, hidung
tersumbat, pilek, nyeri kepala, konjungtivitis, sakit
tenggorokan, diare, hilang penciuman dan pembauan
atau ruam kulit.
• Kasus berat : Acute Respiratory Distress Syndrome
(ARDS), sepsis dan syok septik, gagal multi-organ
(gagal ginjal/gagal jantung akut) hingga kematian

(KMK RI, 2020)


KEBIJAKAN PEMERINTAH
1. Keputusan Presiden
● Keputusan Presiden Nomor 11 Tahun 2020 tentang Penetapan
Kedaruratan Kesehatan Masyarakat (KKM) Corona Virus Disease 2019
(COVID-19)
● Keputusan Presiden Nomor 12 Tahun 2020 tentang Penetapan Bencana
Nonalam Penyebaran Corona Virus Disease 2019 (COVID-19) Sebagai
Bencana Nasional.
● Keputusan Presiden No. 9 Tahun 2020 tentang Perubahan atas Keppres
No. 7 Tahun 2020 pada 20 Maret 2020 tentang Gugus Tugas Percepatan
Penanganan Corona Virus Disease 2019 (COVID-19)
2. Keputusan Menteri
• Keputusan Menteri Kesehatan Nomor HK.01.07 /MENKES/
104/2020 tentang Penetapan Infeksi Novel Coronavirus
(Infeksi 2019-nCoV) sebagai Jenis Penyakit yang Dapat
Menimbulkan Wabah dan Upaya Penanggulangannya
• Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor
HK.01.07/MENKES/413/2020 Tentang Pedoman
Pencegahan Dan Pengendalian Coronavirus Disease 2019
(Covid-19)
• Peraturan Menteri Kesehatan No. 9 Tahun 2020 tentang
Pedoman PSBB dalam rangka Percepatan Penanganan
COVID-19
3. Keputusan Kepala Daerah (Qanun
Aceh)
● Surat Edaran nomor: 440/4820/2020 Masyarakat Aceh dihimbau
menjaga wudhu, memperbanyak zikir, serta ibadah.
● Surat Edaran Kementrian Agama Provinsi Aceh nomor 1 tahun 2020
tentang pelaksanaan pembelajaran diliburkan mulai tanggal 16-28
Maret 2020 badi RA, MI, MTs, Madrasah Diniyah, TPQ, TKQ, dan
pondok pesantren.
● Peraturan Gurbernur nomor 51 tahun 2020 tentang penanganan
Covid-19 serta penerapan disiplin dan penegakan hukum protokol
kesehatan
● Maklumat bersama Forkopimda Aceh tanggal 29 Maret 2020 tentang
penerapan jam malam.
TUJUAN PROGRAM
PENCEGAHAN
1. Memperlambat dan menghentikan laju transmisi /penularan, dan

menunda penyebaran penularan.

2. Menyediakan pelayanan kesehatan yang optimal untuk pasien, terutama

kasus kritis.

3. Meminimalkan dampak dari pandemi COVID-19 terhadap sistem

kesehatan, pelayanan sosial, kegiatan di bidang ekonomi, dan kegiatan

sektor lainnya.

(KMK RI,2020)
PENCATATAN & PELAPORAN COVID-19

(KMK RI, 2020)


VAKSIN COVID-19
● Vaksinasi adalah bagian dari penanganan COVID-19 di Indonesia,
selain 3M (Memakai masker, Menjaga jarak dan hindari
kerumunan, Mencuci tangan pakai sabun) dan 3T (Testing, Tracing,
Treatment)
● Kementerian Kesehatan, melalui Keputusan Menteri Kesehatan RI
No. HK.01.07/MENKES/9860/2020, telah menetapkan 6 jenis
vaksin COVID-19 yang dapat digunakan untuk pelaksanaan
vaksinasi di Indonesia.
● Hanya akan dilaksanakan setelah vaksin dinyatakan aman dan
ampuh serta mendapatkan izin edar atau persetujuan penggunaan
darurat oleh Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM).

(Covid19.go.id, 2020)
Vaksin Covid-19
Tahapan penerimaan Vaksin

Periode I (Januari - April 2021)

1. Tahap I sebanyak 1,3 juta untuk tenaga


kesehatan
2. Tahap II 17,4 juta untuk petugas publik
yang tidak dapat menerapkan jaga jarak
secara efektif dan sebanyak 21,5 juta untuk
lansia (diatas usia 60 tahun)
Tahap penerimaan vaksin

Periode II ( April 2021 - Maret 2022)

1.Tahap III, sebanyak 63,9 juta untuk masyarakat dengan


risiko penularan tinggi, baik dari segi tempat tinggal atau
kelas ekonomi dan sosial.
2.Tahap IV, sebanyak 77,4 juta kepada masyarakat umum
dengan pendekatan kluster sesuai ketersediaan vaksin
NEGARA BEBAS COVID-19
● Palau
● Micronesia
● Marshall island
● Nauru
● Kiribati
● Solomon island
● Tuvalu
● Vanuatu
● Tonga
● Samoa
NEGARA-NEGARA YANG BERHASIL
MENANGANI COVID-19

● Selandia Baru
● Singapura
● Vietnam
● China
● Thailand
THANKS YOU!

Anda mungkin juga menyukai