FILTRASI GEL
1
PRINSIP PEMISAHAN
• Kromatografi Filtrasi Gel, juga dikenal sebagai
kromatografi saringan molekuler.
• Kromatografi Filtrasi Gel memisahkan molekul
berdasarkan ukuran dan bentuknya.
• Fase diam terdiri dari manik-manik (beads) yang
mengandung pori-pori berbagai ukuran yang relatif
sempit.
• Molekul yang lebih kecil menghabiskan lebih banyak
waktu di dalam manik-manik daripada molekul yang
lebih besar dan karena itu mengelusi kemudian
setelah volume yang lebih besar telah melewati fase
gerak dalam kolom).
2
PRINSIP PEMISAHAN
3
CARA KERJA
30,000
100,000
4
CARA KERJA
flow
5
CARA KERJA
flow
6
CARA KERJA
flow
7
CARA KERJA
flow
8
CARA KERJA
flow
9
TEORI
Gel berpori
Intermediate
Vo
Ve
Vt – Vo- Vg
Vo Vt Vi = V t – V o - V g
11
12
Penentuan Ve
13
Gel filtration
14
TEORI
Resolution: Ve
Ve
R=
( WA + WB ) / 2
WB WA
High Resolution
15
TEORI
Selectivity & Efficiency: A
Poor selectivity
A
Good selectivity
High
efficiency
High
efficiency Low
efficiency
V
Low
efficiency
16
TEORI
Penentuan efisiensi
Ve L
HETP =
N
Ve
N = 5.54 ( )2
W1/2 h W1/2
1/2 h
L= column length (cm)
N= number of theoretical plates
Ve = elution volume
W= peak width at half of the peak
height
17
Faktor Efisiensi
Asymmetry factor As
Ve
b
As =
a
h
18
Syarat Gel
• Inert
• Stabil
• Kandungan gugus ionik rendah
• Ukuran partikel dan distribusinya harus
terkontrol baik
• Kekakuan butiran gel harus setinggi
mungkin
19
Klasifikasi Gel
1 Gel kaku
- volume pori seragam dan tetap
- permeabilitas kolomnya tinggi
- dapat dibasahi oleh air ataupun pelarut organik
- contoh: silika atau gelas berpori
2 Gel setengah kaku
- permeabilitas kolom tinggi
- dapat dibasahi oleh pelarut air
- contoh : polistiren berikatan silang, resin penukar ion, dan polivinil
asetat
3 Gel lunak
- rentang permeabilitas tergantung pada besarnya “pengembangan
oleh pelarut”bila dimasukkan dalam pearut tersebut
- contoh : dekstran, kanji, karet polistiren ikatan silang, gel
poliakrilamida
20
KEUNTUNGAN
Metode yang baik untuk pemurnian protein dengan perbedaan
BM karena:
• Tidak tergantung pada suhu, pH, kekuatan ion dan
komposisi buffer sehingga pemisahan bisa dilakukan di
segala kondisi
• Hanya sedikit terjadi adsorpsi
• Pelebaran pita lebih sedikit disbanding dengan metode lain
• Volume elusi berhubungan dengan BM
21
APLIKASI
22
JENIS OPERASIONAL
Metode Fraksinasi
• Pemisahan sempurna dari campuran molekul dengan
perbedaan K yang kecil sehingga memerlukan kolom-
kolom yang panjang, kecepatan alir yang lambat dan
waktu yang lama
• sephadex G-25, sephadex G-50, sephadex G-500,
23
JENIS OPERASIONAL
Metode Desalting
• Menghilangkan garam-garam dan molekul-molekul
kecil dari molekul besar (makro)
• Perbedaan yang besar dalam K memungkinkan untuk
memakai kolom sederhana kecepatan alur yang
tinggi.
• sephadex G-25, sephadex G-50, Biogel P-6, Biogel P-
10
24