FISIOLOGI KARDIOVASKULER

KELOMPOK 2
KINANTI PUTRI AKDANI TUUK 1608010002
WAHDA DWI SARI 1608010027
SAVITRY RAMBU MAUDI DJUNAIDI 1608010030
BERTILIA SISKA TANDIRAU 1608010039
GIOVANNY YAN MARIO PARIDY MAN 1608010046
I GEDE A. I WARDANA 1608010047
MUHAMMAD FIRDAUS FIRMANSYAH 1608010050
MARIA YULIA ROSARI SARYONO 1608010057
 Skenario
Tuan Joko 40 tahun datang ke klinik dokter dengan
keluhan jantung berdebar-debar. Setelah dilakukan
pemeriksaan EKH hasil didapatkan atrial fibrilasi.
Jelaskan fisiologi inisiasi denyut jantung dan
koupling eksitasi-kontraksi.
Anatomi Jantung
 Fisiologi Sel
Sebagian besar otot jantung tersusun dari sel otot
jantung (kontraktil) tetapi sekitar 1% adalah sel khusus
yang dapat membentuk potensial aksi secara spontan
dikenal sebagai sel autoritmik (picu jantung).
 Myocardium Kontraktil Myocardium Autoritmik
• Sel lurik khas. • Lebih kecil dan sedikit.
• Serat kontraktil • Mengandung serat
terorganisasi dalam kontraktil.
sarkomer. • Sarkomer tidak
• Membentuk jaringan terorganisasi dengan baik.
Anatomis kompleks yaitu diskus • Sel autoritmik tidak
interkalaris yang berkontribusi dalam
mempunyai 2 komponen kekuatan kontraksi jantung.
yaitu desmosom dan taut
celah.
Rangkaian EK Pada Otot Jantung
Potensi Aksi Sel Kontraktil Miokardium
1

0 : Kanal Na+ terbuka

2 1 : kanal Na+ tertutup
2 : Kanal Ca2+ terbuka;
0 kanal cepat K+ tertutup
3 3 : Kanal Ca2+ tertutup;
kanal lambat K+
terbuka
4 : potensial istirahat

4 4
Potensi Aksi Sel Autoritmik Jantung
 Sinyal Listrik Mengkoordinasikan Kontraksi
• Komunikasi listrik pada jantung diawali dengan potensial aksi pada sel autoritmik.
• Nodus SA sebagai picu jantung utama di kedua atrium dan berdepolarisasi dengan cepat
dan menyebar melalui jaras internodal yang bercabang menghubungakan nodus SA
dengan nodus AV yang letaknya di dekat dasar atrium kanan.
• Penjalaran melalui sel kontraktil atrium terajadi lebih lambat saat melalui nodus AV
untuk memberi kesempatan kepada atrium menyelesaikan kontraksinya sebelum
kontraksi ventrikel dimulai.
• Depolarisasi menyebar dengan cepat melalui sistem hantar ventrikel menuju apex
sepajang berkas His diteruskan ke sel hantar khusus yaitu sel purkinje yang menyebar
diantara sel-sel kontraktil sehingga gelombang depolarisasi menyebar dari apex ke atas
agar berkontraksi secara serentak.
Sistem Kelistrikan Jantung
Video
 Atrial Fibrilasi
Setiap sel miokardium harus berdepolarisasi dan berkontraksi
secara terkoordinasi agar jantung menghasilkan kekuatan yang
cukup untuk mensirkulasikan darah.
Fibrilasi adalah keadaan yang timbul saat sel miokardium
berkontraksi secara tidak terkoordinasi mengakibatkan
perburukan fungsi mekanis atrium. Fibrilasi atrium adalah
keadaan yang lazim dijumpai meskipun tanpa keluhan tapi dapat
berakibat fatal (seperti stroke). Konduksi atrioventrikular
 Daftar Pustaka
• Buku Ajar Anatomi dan Fisiologi ed.III Valerie C. Scanlon dan
Tina Sanders.
• Buku Fisiologi DEE UNGLAUB SILVERTHORN ed. VI
• Pedoman Tatalaksana Fibrilasi Atrium (PERKI 2014).