1820065
ANALISA KIMIA
MAHASISWA PRAKERIN
UNIT WINA PELINTUNG DUMAI
SAFETY INDUCTION CONTENT
KEBIJAKAN MANAGEMEN
1. Menghasilkan produk yang aman, berkualitas sehingga memenuhi kepuasan pelanggan
2. Mematuhi kewajibn lingkungan K3 dan UU yang berlaku dalam grup
3. Menyediakan lingkungan kerja yang aman dan nyaman
4. Melatih dan meningatkan kompetensi serta partisipasi karyawan dalam pelaksanaan
prosedur kerja yang baik dan terhindar dari semua risiko
5. Mencegah semua resiko yang membahayakan baik bagi manusia mauun lingkungan
6. Mencegah segala bentuk pencemaran akibat proses industri
7. Tidak mentoleransi penggunaan obat terlarang
8. Melaksanakan pemberdayaan masyarakat
9. Melakukan pemanfatan sumber energi dalam segala bidang
10. menciptakan dan mencapai peraikan lingkungan dan K3 berkelanjutan
11.Mengkomunikasikan dan menerapkan kebijakan ini untuk memastikan karyawan dan
mitra usaha sadar akan dampak lingkungan dan melakukan kewajiban
12.Tanggungjawab ini diemban oleh setiap kryawan dengan mengikuti peraturan dan ditinjau
secara berkala
Life Saving Rules
Utamakan Keselamatan/ safety First
“Selalu laporkan bahaya dan perilaku beresiko
sesegera mungkin kepada manajer langsung,
hentikan pekerjaan jika diamati perilaku kerja yang
tidak aman.”
Dilarang merokok di area pabrik
Dilarang membawa HP ke area tertentu
Dilarang membawa makanan dan minuman
kemasan ke dalam area pabrik
Life Saving Rules
1. Keselamatan pabrik dan peralatan
Dilarang :menyentuh peralatan bergerak,mengoperasikan mesin diluar wewenang,
mengoperasikan plant dan peralatan tanpa standar pengamanan, dan bersenda
gurau
2. Akses area terlarang
Dilarang: memasuki dan memberi izin area terlarang bagi yang tidak
berkepentingan
3. Manajemen lalu lintas
Pastikan : ikuti tanda dan rambu, waspada, gunakan trotoar pejalan kaki.
Dilarang: berjalan dibawah beban menggantung, berdiri didekat tumpukan palet,
menaiki forklit sebagai tumpangan.
4. Bahan kimia
Harus ditangani pihak berwenang, mengikuti petunjuk MSDS dan tidak
menuangkan ke saluran pembuangan
5. Penanganan manual
Selalu diangkat dengan benar dan sesuai kapasitas,
gunakan alat bantu untuk beban berat, selalu memulai
pengangkatan dengan dua orang jika mendapati
peralatan angkat yang tidak sesuai.
6. Alat Pelindung Diri
Selalu gunakan untuk peruntukannya dan sesuai standar,
selalu gunakan sistem penangkap jatuh dan peralatan
pencegah jatuh saat bekerja diketinggian
7. Kerapihan : selalu menjaga area kerja rapi dan bersih.
Tindakan Keadaan Darurat
Tanpa informasi adanya
simulasi, bunyi sirine panjang
berulang menunjukkan Jangan panik
keadaan darurat
Hot
Work
Worki
HIGH RISK WORK
ng At
STANDARD
Height
LOT
O
●
● Menggunakan izin kerja, APD ●
● Menggunakan izin kerja,
yang sesuai, area diisolasi dengan disediakan perangkat
fire blanket dan standby APAR, pelindung dan pencegah jatuh,
selang tidak bocor atau rusak,
memasang safety line dan
ground mesin diperiksa, area aman
dari bahan mudah terbakar, safety body harness, pekerja
tersedia fire watcher , lampu memiliki kompetensi lisensi
potong (torch) dinyalakan dengan dan sertifikasi, tersedia tanda
friction lighters peringatan disekitar area
Ruang
LOTO (Lock Out
Terbatas/Confined
Tag Out)
Space
●
● Ada izin kerja, sumber energi
●
● Prosedur confined space entry
sudah dikendalikan, pengunci permit dipenuhi, dilakukan
dipegang oleh personil berwenang, pemantauan udara secara
ada informasi jelas untuk alat yang periodik, terdapat ventilasi,
tidak digunakan, alat pengunci tersedia alat proteksi
energi dan mesin sudah terkontrol pernapasan, harness lefeline
tidak dapat dinyalakan tanpa apparatus tersedia, tersedia
melepas LOTO dahulu. personel standby
Misi : menjadi mitra
bisnis yang uggul dan
ayak dipercaya bagi
stakeholders.
Tujuan : berguna bagi
nusa bangsa dan
kehidupan
Visi : perusahaan kelas dunia yang dinamis dibisnis agrikultur dan industri terkait, denan pertumbuhan
yang dinamis, dengan mempertahankan posisinya sebagai pemimpin pasar didunia melalui kemitraan dan
manajemen yag baik.
Core Values
Core Values
Nilai utama yang berpengaruh dan diterima oleh
seluruh anggota organisasi sebagai tolok ukur supaya
target perusahaan dapat dicapai, dimana nilai
tersebut dilaksanakan dengan sepenuh hati dan
konsisten sehingga menjadi identitas dan pedoman
dalam bertindak atau berperilaku sehari hari.
Dalam mencapai target perusahaan harus
diperhatikan kmponen kompnen yang mendukung
pencapaian yaitu:
Vi Va str pr sys str RE
si lu ate oc te uct SU
on es gy ess m ure LT
Dalam mencapai target perusahaan ke enam
komponen diatas harus ada karena jika salah
satu komponen hilang atau tidak terpenuhi
maka target tidak akan tercapai dan akan
mengalami confuse, frustation, false start, in
efficient, wrong way dan crowded.
Kerja keras
yang didasari
sinergi tim Kepemimpinan
yang
berwawasan
global
Integritas
yang didasari
kejujuran
Core
Values
Kerendahan hati
yang didasari
kesederhanaan
Profesionalisme
yang didasari
rasa memiliki
Profesionalisme Yang Didasari Rasa
Memiliki
Kompetensi dan karakter Contoh perilaku
• Paham seluk beluk pekerjaan Mengerjakan tugas dengan benar dan
semangat sesuai target
• Memiliki pengetahuan dan Mencari informasi dan melakukan analisis
keterampilan yang lebih dari sebab akibat yang berhubungan dengan
pekerjaan
yang dibutuhkan Berperan aktif dalam memberikan pendapat
• Bekerja dengan hati : etika dan Mengenal dan memahami atasan dan rekan
estetika kerja
Disiplin dan merespon cepat kritik dan saran
• Orientasi kepada customer: Berperilaku sesuai dengan etika kesopanan
keberhasilan diukur dari yang berlaku serta merawat fasilitas atau
sampai sejauh mana saya peralatan kerja
Menunjukkan informasi yang positif tentang
menyediakan solusi kepada perusahaan kepada orang lain.
pelanggan
Kerendahan Hati Yang Didasari
Kesederhanaan
Contoh perilaku:
1. Miliki semangat melayani Mendengan dan memperhatikan orang
Kita dan unit kita ada untuk melayani ketika bicara da tidak mempermalukan
kebutuhan orang/ unit organisasi lain orang lain didepan umum
Kebutuhan : solusi terhadap masalah Melibatkan anggota tim dalam pekerjaan
mereka dan penyediaan yang solusi yang Bertanggung jawab sesuai kewenangan
beretika dan berestetika dan menerima kritik dan saran dengan
2. Menghargai perbedaan pendapat positif dengan tanggap dan cepat sampai
Bangun sikap untuk fokus pada solusi tuntas
bukan masalah Bekerja sungguh sungguh, bersikap apa
Latih kemampuan mendengar dan adanya, pantas dan sesuai kebijakan
berbicara dengan data perusahaan
Tangani konflik dengan baik Menolong orang yang membutuhkan
Tujuan adalah tujuan yang lebih besar dari bantuannya yang berhubungan dengan
tujuan saya pekerjaan sesuai wewenang
Integritas yang didasari kejujuran
Contoh perilaku
1. Laporkan hasil/ proses sesuai Berperilaku sesuai perkataan
dengan kondisi nyata lapangan dan mengakui kesalahan
2. Berani berbeda pendapat Memberikan data/ informasi
untuk kepentingan organisasi sesuai fakta dan bukti
dengan memperhatikan norma Menjaga rahasia perusahaan
dan etika dan bersikap objektif
3. Tidak memanipulasi diri dan Tidak melakukan gratifikasi dan
tampil apa adanya. berani berpendapat dengan
4. Tampil sederhana, tulus, serasi, santun.
selaras dan sepantasnya
Kerja Keras Yang Didasari Dengan Sinergi
Tim
Sinergi adalah kerjasama 2 orang/ lebih
untuk menciptakan solusi yang lebih baik Contoh perilaku
daripada jika dilakukan sendiri
Berusaha lakukan yang terbaik
1. memiliki daya juang dan dan berani mencoba hal baru
selalu berani mencoba dengan melibatkan angoota tim
2. Memiliki kesadaran bahwa Berdiskusi aktif dan pecahkan
masalah dengan win win
keberadaan kita adalah bagian
solution serta menjalankan hasil
dari solusi bukan masalah keputusan bersama dengan
3. Hindari fanatisme sempit baik dan rasa tanggungjawab
dalam mencapai target Saling membantu dan
4. Membangkitkan budaya mendahulukan kepentingan
kerjasama yang sinergis organisasi
KEpemimpinan Yang Berwawasan Global
Contoh perilaku
1. Miliki kemauan untuk selalu belajar dalam selalu memperbarui pengetahuan
menyeimbangkan perubahan
2. Miliki kemampuan sebagai AGENT OF CHANGE.
Bersikap proaktif dalam tim dan
3. Miliki kemampuan untuk dapat membaca mendorong orang lain untuk
setiap masalah dengan utuh dan komprehensif berubah kearah yang lebih baik
4. Miliki keberanian dan kemampuan untuk RISK dengan arahan yang jelas dan
TAKING dengan resiko yang sekecil kecilnya
mudah dipahami
dalam pengambilan keputusan
5. Bangun kemampuan kepemimpinan yang Berani mengambil resiko dengan
visionaris, teladan, aktif dan mau turun ke mempertimbangkan segala aspek
lapangan dan belajar dari pengalaman
6. Miliki kemampuan melihat suatu
permasalahan dari sudut pandang best practies Menjadi teladan dalam perannya
baik dalam industri yang sama maupun sebagai karyawan dan memberikan
berbeda teguran atau feedback disertai solusi
Code of Conduct
Kode etik merupakan panduan dalam
bertindak secara etis dan sesuai dengan hukum
serta sebagai standar nilai inti perusahaan, UU,
peraturan dan kebijakan lainnya.
Dengan mematuhi kode etik maka akan
tercipta kepercayaan berbagai pemangku
kepentingan dan kita senantiasa memenuhi
komitmen dan menjunjung tinggi integritas
dalam setiap interaksi dengan pihak tersebut
Kode etik merupakan panduan 1. Karyawan
dalam bertindak secara etis dan Mengetahi dan mematuhi nilai
sesuai dengan hukum serta nilai inti dan peraturan yang
sebagai standar nilai inti berlaku di lokasi pekerjaan
perusahaan, UU, peraturan dan Tidak boleh bekerja diluar kode
kebijakan lainnya. etik
Dengan mematuhi kode etik 2. Supervisor dan Manajer
maka akan tercipta kepercayaan
Menjadi duta kode etik
berbagai pemangku kepentingan
dan kita senantiasa memenuhi Mengkomunikasikan epada
komitmen dan menjunjung tinggi bawahan
integritas dalam setiap interaksi Menciptakan lingkungan yang
dengan pihak tersebut. mendorong karyawan bertanya
Konflik / benturan kepentingan
Prinsip-prinsip kode etik 1. Memastikan aktivitas diluar
1. Menghindari konflik perusahaan tidak berpengaruh
kepentingan negatif
2. Dilarang berhubungan
2. Menghindari
dengan kompetitor dengan
penyalahgunaan tujuan mendapat keuntungan
wewenang pribadi
3. Memastikan 3. Tidak bisa mengambil
peluang secara pribadi melalui
kerahasiaan informasi jabatan
Kepatuhan perdagangan & kontrol eksport dan Kontrol eksport dan sanksi
import
1. Hukum dan aturan pembatasan Kontrol ekspor dan ketentuan
perdagangan wilmar sanksi ekonomi dalam hal
a. Menolak berbisnis dengan perusahaan lain
dan melakukan diskriminasi pembatasan penjualan,
b. Menyediakan informasi mengenai ras, pengiriman, transfer elektronik,
agama
c. Menyediakan informasi mengenai hubungan penyediaan, atau
bisnis atau afiliasi seseorang dengan negara pengungkapan informasi
yang diboikot atau dengan siapapun yang
diyakini telah dimasukkan kedalam daftar perangkat lunak, barang, aset,
hitam oleh negara yang memboikot dana, dan jasa lintas nasional
d. Menggunakan LC (Letter Of Credit) yang
memuat ketentuan bagi pemboikotan yang
atau melibatkan pihak pihak
terlarang yang dikenal sanksi ekonomi
Pelaporan, bekerjasama Komitmen dalam HAM
dengan penyidik dan penegak Wimar mendukung perlindungan
HAM diseluruh dunia mengikuti
hukum yang berkaitan prinsip deklarasi universal PBB,
dengan pelanggaran. deklarasi organisasi buruh
Kode etik harus diketahui dan interasional, tentang prinsip dan
diamalkan oleh seluruh hak fundamental ditempat kerja
karyawan, jika terjadi dan prinsip PBB tentang bisnis dan
HAM. Dimana hal ini tercermin
pelanggaran maka akan dalam kebijakan dan perlakuan
dapat tindakan pendisiplinan wilmar terhadap karyawan , mitra
atau sanksi oleh perusahaan bisnis, pelanggan serta negara.