Pengantar Ilmu pendidikan

tentang pendidikan
karakter
Kelompok 5
1. Nirma
{ 1640603009
2. Fidelia Shinta Patasik 1640603017
3. Nuraini 1640603028
4. Dwi indah Aprilia 1640603040
5. Leila 1640603056
6. Suhaya Rosdiana 1640603058
 Pembahasan

1. Konsep dasar Pendidikan Karakter

2. Nilai-nilai yang ada di dalam Pendidikan
Karakter
3. Penerapan Pendidikan Karakter di sekolah di
Indonesia
4. Penerapan Pendidikan Karakter di kehidupan
bermasyarakat
 Konsep dasar pendidikan
karakter

 Pengertian pendidikan karakter.

 Pentingnya pendidikan karakter.
 Tujuan, Fungsi, dan media pendidikan karakter.
 Strategi yang dilakukan dalam pendidikan karakter.
 Nilai-Nilai dalam
pendidikan karakter
1. Kereligiusan
2. Kejujuran
3. Kecerdasan
4. Ketangguhan
5. Kedemokratisan
6. Kepedulian
7. Kemandirian
8. Berpikir logis
9. Keberanian mengambil risiko
10. Berorientasi pada tindakan
11. Berjiwa kepemimpinan
12. Kerja keras
13. Tanggung jawab
14. Gaya hidup sehat

15. Kedisiplinan

16. Percaya diri

17. Keingintahuan

18. Cinta ilmu

19. Kesadaran akan hak dan kewajiban diri dan orang lain

20. Kepatuhan terhadap aturan-aturan sosial

21. Menghargai karya dan prestasi orang lain

22. Kesantunan

23. Nasionalisme

24. Menghargai keberagaman

 Penerapan pendidikan
karakter di sekolah di
Indonesia
Peserta didik yang mendapatkan pendidikan berkarakter moral
akan lebih:
(a) Mudah memahami situasi moral secara akurat dan
menegakkan aturan atau nilai yang diinternalisasi.
(b) Mempunyai alat atau metode untuk memecahkan masalah
moral yang kompleks.
(c) Tetap berfokus terhadap tugas-tugas akademis dan termotivasi
untuk mengatasi hambatan dalam pembelajaran.
(d) Mampu memprioritaskan tujuan-tujuan etis untuk
pengembangan diri dan pemberdayaan sosial.
 Penerapan pendidikan
karakter di dalam
bermasyarakat
1.Social skill yaitu mempunyai kepekaan sosial yang tinggi sehingga
mampu mengutamakan kepentingan orang lain. Hal ini ditunjukkan
dengan hubungan sosialnya yang harmonis. Setiap nilai atau aturan
universal tentunya akan mengarahkan manusia untuk menjaga
hubungan baik dengan orang lain.
2. Pendidikan moral sangat esensial untuk mengembangkan sumber
daya manusia(SDM) yang berkualitas dan membangun masyarakat
yang bermoral. Pelaksanaan pendidikan moral sangat penting, karena
hampir seluruh masyarakat di dunia, khususnya di Indonesia kini
sedang mengalami patologi sosial yang amat kronis.
{ Sekian dan Terima Kasih