Anda di halaman 1dari 23

ASUHAN KEPERAWATAN

TUMOR OTAK
Kelompok : 9
DANI WAHYUNI

ENNI SAPUTRI

NURUL NABILA

ANDIKA SAPUTRA
DEFINISI

Tumor Otak adalah tumbuhnya sel abnormal pada


otak. Banyak jenis tumor yang berbeda-beda.
Beberapa tumor otak merupakan kanker (jinak) dan
beberapa tumor otak lainnya adalah kanker (ganas).
Tumor otak dapat berasal dari otak (tumor otak
primer) atau kanker yang berasal dari bagian tubuh
lain dan merambat ke otak (tumor otak sekunder /
metastatik).
ANATOMI FISIOLOGI
Otak
Otak terletak dalam rongga kranium (tengkorak)
berkembang dari sebuah tabung yang mulanya
memperhatikan tiga gejala pembesaran otak awal.
a. Otak depan.
b. Otak tengah.
c. Otak belakang.
Cerebrum
Pada otak besar ditemukan beberapa lobus yaitu:
1. Lobus frontalis, adalah bagian dari serebrum yang terletak
di depan sulkus sentralis.
2. Lobus parietalis, terdapat di depan sulkus sentralis dan
dibelakang oleh korako-oksipitalis.
3. Lobus temporalis, terdapat dibawah lateral dari fisura
serebralis dan di depan lobus oksipitalis.
4. Oksipitalis yang mengisi bagian belakang dari serebrum.
Cerebellum
Cerebellum merupakan pusat koordinasi untuk
keseimbangan dan tonus otot. Mengendalikan
kontraksi otot-otot volunter secara optimal.
Bagian-bagian dari cerebellum adalah lobus
anterior, lobus medialis dan lobus
fluccolonodularis (Purves, 2004).
Brainsterm
Brainstem adalah batang otak, berfungsi untuk
mengatur seluruh proses kehidupan yang mendasar.
Berhubungan dengan diensefalon diatasnya dan
medulla spinalis dibawahnya. Strukturstruktur
fungsional batang otak yang penting adalah jaras
asenden dan desenden traktus longitudinalis antara
medulla spinalis dan bagian-bagian otak, anyaman
sel saraf dan 12 pasang saraf cranial. Secara garis
besar brainstem terdiri dari tiga segmen, yaitu
mesensefalon, pons dan medulla oblongata.
ETIOLOGI
Penyebab tumor hingga saat ini masih belum
diketahui secara pasti. Adapun faktor-faktor
yang perlu ditinjau, yaitu :

01 02 03 04 05

Hereditar Gaya Radiasi Faktor Faktor


hidup hormonal anak
sebar
dari
tumor
lain
Patofisiologi Tumor Otak
PEMERIKSAAN PENUNJANG
Computed Tomography
Scan (CT-Scan)

Magnetic Resonance
Imaging (MRI)

Positron Emmision
Tomography (PET)

Elektroensefalografi
PENCEGAHAN PRIMER, SEKUNDER, TERSIER

Pencegahan primer
Terjadi sebelum sistem bereaksi terhadap
stressor,meliputi :promosi kesehatan dan
mempertahankan kesehatan. Pencegahan
primer mengutamakan pada penguatan
Flexible lines of defense dengan cara
mencegah stress dan mengurangi faktor-faktor
resiko.Intervensi dilakukan jika resiko atau
masalah sudah diidentifikasi tapi sebelum
reaksi terjadi. Strateginyamencakup :
immunisasi, pendidikan kesehatan,olahraga
dan perubahan gaya hidup.
Pencegahan tingkat sekunder

Meliputi berbagai tindakan yang dimulai


setelah ada gejala dari stressor. Pencegahan
sekunder mengutamakan pada penguatan
internal lines of resistance,mengurangi reaksi
dan meningkatkan faktor-faktor resisten
sehingga melindungi struktur dasar melalui
tindakan-tindakan yang tepat sesuai gejala.
Tujuannya adalah untuk memperoleh kestabilan
sistem secara optimal dan memelihara energi.
Jika pencegahan sekunder tidak berhasil dan
rekonstitusi tidak terjadi maka struktur dasar
tidak dapat mendukung sistem dan intervensi-
intervensinya sehingga bisa menyebabkan
kematian.
Pencegahan tersier

Dilakukan setelah sistem ditangani


dengan strategistrategi pencegahan
sekunder. Pencegahan tersier difokuskan
pada perbaikan kembali ke arah
stabilitas sistem klien secara
optimal.Tujuan utamanya adalah untuk
memperkuat resistansi terhadap stressor
untuk mencegah reaksi timbul kembali
atau regresi, sehingga dapat
mempertahankan energi.Pencegahan
tersier cenderung untuk kembali pada
pencegahan primer.
PERAN DAN FUNGSI
PERAWAT
Perawat memiliki peran penting dalam kesehatan di rumah.
Yakni; advocate, care giver, care manager, dan educator.
Advocate berupa explore dan support kebutuhan serta
pilihan cara perawat, diskusi tentang hak pasien, perawatan
lanjutan, dan konsultasi dengan professional lain mengenai
perawatan. Dengan adanya explore, dapat ditentukan pasien
dirawat dengan kesesuaian financial.
Untuk care giver berupa membantu ADL
(aktivitas yang biasanya dilakukan sepanjang
hari normal) dan mengkaji kebutuhan pasien
serta kemungkinan masalah kesehatan. Adapun
dalam care manager, perawat harus
berkoordinasi seluruh anggota tim pemberi
pelayanan dalam rencana pengobatan pasien.
Dan, sebagai penanggung jawab perawatan,
perawat menerima laporan perubahan kondisi.
Sebagai educator, perawat harus bisa
memberikan pengetahuan kepada pasien dan
keluarga mengenai perawatan, pencegahan
masalah untuk meningkatkan perbaikan kondisi
pasien. tidak semua keluarga bisa memahami
kondisi pasien saat homecare. Banyak yang
menganggap kondisi pasien sudah pulih. Karena
itu, perlu edukasi tentang perawatan terhadap
keluarga pasien.
”Banyak yang menganggap pasien post-
operasi bisa segera pulih, padahal belum tentu.
Maka dari itu, edukasi sangat penting,”.

Anda mungkin juga menyukai