J PENDER
KELOMPOK 2
DANI WAHYUNI
ANGGIA NAZIRAH
ENNI SAPUTRI
EMA SAFIRA
ISMI ZUHRA
RISKA SAFRINA
LENA SANTIKA
ANDIKA SAPUTRA
BIOGRAFI IMOGENE M KING
• Ia dilahirkan pada 30 Januari 1923 di West Point, Iowa, dan meninggal pada 24
Desember di San Peterbursgo, Florida.
• Dia lulus dengan studi keperawatan dasar di St. John's Hospital of Nursing di St.
Louis ketika dia berusia 22 tahun. Antara 1948 dan 1957 ia memperoleh gelar
sarjana dalam pendidikan keperawatan dan gelar master di Universitas St. Louis.
• Kemudian, pada tahun 1961, ia menerima gelar doktor dari salah satu universitas
paling bergengsi di dunia: Universitas Columbia di New York.
ASUMSI MODEL KONSEP DAN TEORI
IMOGENE M KING
Asumsi eksplisit
• Fokus sentral dari keperawatan adalah interaksi dari manusia dan lingkunganya,
dengan tujuan untuk kesehatan manusia.
• Manusia sebagai pasien mempunyai hak untuk mendapatkan informasi,
berpartisipasi dalam membuat keputusan yang mempengaruhi kehidupannya,
kesehatan, dan pelayanan komunitas dan menerima atau menolak keperawatan.
• Tanggung jawab dari anggota tim kesehatan adalah memberikan informasi kepada
individu tentang semua aspek kesehatan untuk membantu mereka membuat atau
mengambil keputusan.
Asumsi implisit
• Manusia
Manusia dalam model promosi kesehatan mengacu pada individu yang
merupakan fokus utama dari model pender ini, setiap orang memiliki
karakteristik pribadi yang unik dan pengalaman yang mempengaruhi
tindakan selanjutnya. Diakui bahwa individu belajar perilaku kesehatan dari
keluarga dan comunity, sehingga model mencakup komponen untuk
penilaian dan intervensi pada keluarga dan comunity tingkat serta pada
tingkat individu.
• Lingkungan
Lingkungan dalam teori Pender ini didefinisikan sebagai pengaruh
interpersonal dan situasional, bukan kekuatan statis. Lingkungan mengacu
pada keadaan fisik, interpersonal, dan ekonomi di mana orang hidup.
Kualitas lingkungan tergantung pada tidak adanya zat beracun, ketersediaan
makanan dan sebagainya.
• Perawat
Dalam model Pender ini perawat memainkan peran utama dalam
memberikan informasi yang lengkap dan akurat kepada klien untuk
mempromosikan self-efficacy, yang dibuat lebih efektif bila kepercayaan
praktisi dirasakan dalam keterampilan nya sendiri/ pengetahuan yang luas.
Tujuan utama dari perawat adalah untuk membantu orang dan bisa merawat
diri sendiri.
• Sehat
Model Pender ini memandang kesehatan sebagai keadaan makhluk yang
bervariasi dalam tingkat sepanjang kontinum, yang dipengaruhi oleh
pengubah internal dan eksternal. "Pender mendefinisikan kesehatan sebagai
aktualisasi potensi manusia yang melekat dan diperoleh melalui perilaku
yang diarahkan pada tujuan, perawatan diri yang kompeten, dan hubungan
yang memuaskan dengan orang lain untuk menjaga integritas struktural dan
harmoni "(McCullagh, 2013).
APA SAJA KELEBIHAN DAN KEKURANGAN TEORI
IMOGENE M KING DAN NOLA J PENDER???
KELEBIHAN TEORI IMOGENE M KING
• Teori ini dapat menyesuaikan pada setiap perubahan, teori ini dapatdipergunakan dan
menjelaskan atau memprediksi sebagian besar phenomena dalam keperawatan.
• Teori King merupakan serangkaian konsep yang saling berhubungandengan jelas dan dapat
diamati dalam praktek keperawatan.
• Mengedepankan partisipasi aktif klien dalam penyusunan tujuan bersama,mengambil
keputusan , dan interaksi untuk mencapa tujuan klien.
• Teori King dapat dipakai pada semua tatanan pelayanan keperawatan,
• Teori keperawatan King dapat dikembangkan dan diuji melalui riset.
• Teori ini sangat penting pada kolaborasi antara tenaga kesehatan
KEKURANGAN TEORI IMOGENE M KING
• Beberapa definisi konsep dasar kurang jernih. Misalnya konsep mengenaistres yang kurang
jelas karena ia menyatakan bahwa stres memilikikonsekuensi positif dan menyarankan para
perawat harus menghapus pembuat stress dari lingkungan rumah sakit.
• Teori ini berfokus pada sistem interpersonal. Sehingga tujuan yang akan dicapai sangat
bergantung pada persepsi perawat dan klien yang terlibat dalam hubungan interpersonal dan
hanya pada saat itu saja.
• Teori King belum menjelaskan metode yang aplikatif dalam penerapan konsep interaksi,
komunikasi, transaksi dan persepsi, misalnya pasien- pasien tidak dapat berinteraksi secara
kompeten dengan perawat, seperti bekerja dengan pasien koma, bayi yang baru lahir, dan
pasien psikiatrik.
KELEBIHAN TEORI NOLA J PENDER
• Pandangan teori Nola J Pender ini, manusia mencoba menciptakan kondisi agar tetap
hidup dimana mereka dapat mengekspresikan keunikannya. Manusia mempunyai
kapasitas untuk mereflesikan kesadaran dirinya, termasuk penilaian terhadap
kemampuannya. Manusia menilai perkembangan sebagai suatu nilai yang positif dan
mencoba mencapai keseimbangan antara perubahan dan stabilitas. Setiap individu secara
aktif berusaha mengatur prilakunya. Individu merupakan makhluk bio-psiko-sosial yang
kompleks, berinteraksi dengan lingkungannya secara terus menerus, lingkungannya secara
terus menerus. Profesional kesehatan merupakan bagian dari lingkungan interpersonal
yang berpengaruh terhadap manusia sepanjang hidupnya. Pembentukan kembali konsep
diri manusia dengan lingkungan adalah penting untuk perubahan perilaku.
KEKURANGAN TEORI NOLA J PENDER