NIM : 0212708
RANGKUMAN KDK
Dorothea Elizabeth Orem lahir pada tahun 1914 di Baltimore, Maryland. Dorothea
E. Orem pendidikan sekolah perawatan di rumah sakit Providence di Washington DC.
Lulus Sarjana Muda tahun 1930. Dorothea E. Orem meninggal pada 22 Juni 2007 di
kediamannya di Savannah, USA. Orem meninggal pada umur 93 tahun. Dunia
keperawatan telah kahilangan seorang ahli dan dianggap sebagai orang terpenting serta
memiliki wawasan yang sangat luas di bidang keperawatan.
Pada tahun 1971 Orem mengembangkan konsep keperawatan “self care” yang
dipublikasikan Nursing: Concepts of Practice. Terdapat tiga bentuk teori kemandirian
yang disampaikan Orem dalam capable of self care (mampu merawat diri sendiri) yakni:
Teori Self Care, teori ini mengungkapkan hubungan antara tindakan untuk merawat diri
dengan perkembangan fungsi individu. Self care adalah performance atau praktek
kegiatan individu untuk berinisiatif dan membentuk perilaku mereka dalam memelihara
kehidupan, kesehatan dan kesejahteraan
Self care agency, adalah kemampuan individu atau kekuatan untuk melakukan self care.
Kemampuan untuk melakukan self care dipengaruhi oleh faktor kondisi seperti usia,
jenis kelamin, status perkembangan
Therapeutic self care demand, adalah totalitas dari tindakan self care yang diinisiatif dan
dibentuk untuk memenuhi kebutuhan self care.
Nursing system dibuat oleh perawat didasarkan pada kebutuhan self care. Jika ada self
care deficit, self care agency, dan self therapeutic maka keperawatan akan diberikan.
Orem mengidentifikasi tiga klasifikasi dari nursing system yaitu:
2. Partly compensatory nursing system: Perawat dan klien memiliki peran yang
sama dalam melakukan tindakan self care.
3. Supportive educative system: Pada sistem ini orang dapat membentuk atau
dapat belajar membentuk internal atau eksternal self care tetapi tidak dapat
melakukannya tanpa bantuan.
Orem menjelaskan masing-masing dari komponen paradigma keperawatan yaitu :
1. Manusia, merupakan makhluk yang berbeda dari makhluk hidup lainnya, hal ini
disebabkan oleh kapasitasnya dalam berfikir, komunikasi dan dalam
memperjuangkan sesuatu yang menguntungkan diri mereka dan orang lain
(Orem, 1991, hal. 180).
KESIMPULAN
perawat harus memahami apa yang harus dilakukan secara tepat dan akurat sehingga
klien dapat memperoleh haknya secara tepat dan benar. Asuhan keperawatan dengan
pemilihan model konsep atau teori keperawatan yang sesuai dengan karakteristik klien
dapat memberikan asuhan keperawatan yang relevan . Model konsep atau teori
keperawatan self care mempunyai makna bahwa semua manusia mempunyai
kebutuhan-kebutuhan self care dan mereka mempunyai hak untuk memperolehya
sendiri kecuali jika tidak mampu. Dengan demikian perawat mengakui potensi pasien
untuk berpartisipasi merawat dirinya sendiri pada tingkat kemampuannya dan
perawatan dapat menentukan tingkat bantuan yang akan diberikan. Untuk dapat
menerapkan model konsep atau teori keperawatan ini diperlukan suatu pengetahuan
dan ketrampilan yang mendalam terhadap teori keperawatan sehingga diperoleh
kemampuan tehnikal dan sikap yang therapeutik.
NAMA : TIARA NOFALIA
NIM : 02127084
Setiap pasien memiliki tentang respons adaptif yang unik, yang bervariasi berdasarkan
keadaan individu pasien termasuk usia, jenis kelamin dan penyakit. Responsnya sama,
tetapi waktu dan manifestasi respons organisme akan unik untuk setiap denyut nadi
pasien. Proses perubahan yang berkelanjutan dimana pasien mempertahankan
integritasnya dalam raelitas lingkungan.
Tujuan dari empat prinsip keperawatan konservasi, yang dibuat oleh Myra Estrine Levine
adalah, untuk mempromosikan adaptasi dan mempertahankan keutuhan dengan
menggunakan prinsip-prinsip konservasi. Model memandu perawat dalam memusatkan
perhatian pada pengaruh dan tanggapan pada tingkat organisme.
Internal
Eksternal
Adaptasi
Respons organisme
Respons organisme adalah perubahan perilaku pasien selama upaya untuk beradaptasi
dengan lingkungan
Konservasi
KESIMPULAN
sebagai makhluk hidup terintegrasi yang saling berinteraksi dan beradaptasi terhadap
lingkungannya. Model Konservasi Levine terdiri atas: Konservasi Energi, Konservasi
Integresitas struktur, Konservasi Integresitas personal, dan Konservasi Integresitas sosial
NAMA : TIARA NOFALIA
NIM : 02127084
ELIZABETH ROGERS)
MARTHA E. ROGERS Adalah seorang perawat, peneliti, ahli teori, dan penulis Amerika
yang lahir pada tanggal 12 Mei 1914 di Dallas, Texas. Ia dikenal luas karena
mengembangkan Ilmu Kesatuan Manusia dan bukunya yang terkenal, An Introduction
the Theoretical Basis of Nursing.
Manusia merupakan individu yang holistik terdiri dari dimensi fisik, sosial, emosional,
intelektual, dan spiritual yang menjadi satu kesatuan utuh Saling memberikan timbal
balik dengan individu yang lain dan lingkungan di sekitarnya Proses yang terjadi dalam
kehidupan seseorang tidak dapat diubah dan berhubungan satu sama lain pada dimensi
ruang dan waktu.
Rogers meletakan empat asumsi dasar yang menggambarkan proses kehidupan manusia
adalah sebagai berikut :
1. Manusia
merupakan satu kesatuan yang utuh dan memiliki sifat dan karakter yang berbeda-
beda. Proses kehidupan manusia dinamis selalu berinteraksi dengan lingkungan,
saling mempengaruhi dan dipengaruhi.
2. Keperawatan
Kesehatan sebagai ekspresi dari proses kehidupan. Nilai kesehatan ditentukan oleh
budaya atau individu. Kesehatan dan penyakit merupakan manifestasi pola dan
diangap menunjukkan pola perilaku yang nilainya tinggi dan rendah.
4. Lingkungan
KESIMPULAN