MODEL

KEPERAWATAN
GERONTIK
AKPER PANGKALPINANG
Kholifah
S. CALISTA ROY
 Model keperawatan gerontik menurut roy
yaitu mode adaptasi
 Roy mengkombinasikn teori adptasi helson dg
definisi dan pandangan thd manusia sbg
sistem yg adaptif.
 Roy juga mengadaptasi nilai humanisme dlm
modl konsepnya bersal dari konsepMaslow
untuk menggali keyakinan dan nilai manusia
 Humanisme dlm kep menurut Roy antara lain
:
 Humanisme dlm kep menurut Roy yaitu keyakinan
terhadap kemampuan koping manusia dapat
meningkatkan derajat kesehatan.
4 ELEMEN PENTING
1. Keperawatan
2. Lingkungan
3. Kesehatan
4. Keperawatan
KEPERAWATAN
Individu yg mendapatkan asuhan keperawatan

 Roy menyatakan bahwa penerima jasa

asuhan kep, klg, klp, komunitas atau sosial.
Masing –masing perawat sbg sistem adaptif yg
holistic dan terbuka
KESEHATAN
 Roy mendefinisikan sehat sbg suatu
continuum dari tingkatan tertinggi sehat,
fokus menjadikan dirinya scr terintegrasi scr
keseluruhan, fisik, mental dan sosial
 Sakit ilah suatu kondisi ketidakmampuan
individu untuk beradaptasi terhadap
rangsangan yg berasal dari dalam & luar
individu. Kondisi sehat dan sakit sangat
individual dipersepsikan oleh individu
LINGKUNGAN
 Lingkungnsbg semua kondisi yg berasal dari
internal dan eksternal, yg mempengaruhi dan
berakibat terhadap perkembangan dari
perilaku seseorang dan klp
 Ekternal : fisik, kimiawi, psikologis
 Internal : proses mental(pengalaman,
emosional dan kepribadian) dan proses
stressor biologis (sel maupun molekul)
 Roy merekomendasikan pengkajian dibagi
menjdi dua :
1. Tahap I = Pengkajian perilaku
Ini merupakan tahp proses kep yg
bertujuan mengumpulkan data dan
memutuskan klien adaptif dan maladaptif
2. Tahap II = pengkajian faktor-faktor yg
berpengaruh
Pd tahap ini termasuk pengkajian stimuli
yg signifikan thd perubahan perilaku yaitu :
stimuli focak, konteksual dan residual.
 OREM (SELF CARE)
 Universal, Development, Health deviation

Self care

 Conditional factor Conditional factor

Nursing agency
Self care agency
Self care devicit Therapeutik self
care demnd
Nursing
• Wholly, partly, supportif sistem
PARADIGMA KEPERAWATAN
LINGKUNGAN

KEPERAWATAN MANUSIA

SEHAT
TAHAP PRAKTEK
KEPERAWATAN
Tahap I Diagnosa kep
Tahap II Desain untk pelaksanaan
regulasi
Tahap III Produksi dan Managemen
Nursing System
APLIKASI MODEL KONSEP
OREM
 Pengkajian
 Didasarkan pd 3 kategori keb perawatan diri
klien:
 Universal self care
 Developmental (perkembangan)
 Health deviation
 Perencanaan
 Komitmen antra perawat dan klien merupakan hal yg
penting dlm kep yg bertujuan untuk kemandirian dlm
proses kep shg benar-benar terpenuhinya keb klien
 Dlm perencanaan harus memperhatikan tingkat
ketergantungan atau keb dan kemampuan klien yg
meliputi :
 The wholly Compensatory nursing sistem
 The partially Compensatory nursing sistem
 The education nursing sistem
 Implementasi
 Orem memandang implementasi kep sbg suhan
kolaboratif dg saling melengkapi antara klien dan perawat,
dg kata lain perawat bertindak dlm berbagai cara untuk
meningkatkan kemampuan klien
 Mengimplementasikan rencana kep, yaitu :

 Melakukan tindakan langsung

 Memberikan pedoman atau petunjuk
 Memberikan support psikologis
 Memberikn support fisik
 Memberikan perkembangan lingk yg supportif
 Mengajarkan/memberikan pendidikn kes
 Evaluasi
 Klien membutuhkan kemandirian dlm hal mengatasi
masalah kesnya.
 Evaluasi difokuskan pd tingkat :

 Kemampuan klien untuk mempertahankan keb self carenya

 Kemampuan klien untuk mengatasi devicit self careny &
sampai sejauh mana perkembangan kemandirian klien
 Kemampuan klg dlm memberikan bantuan self care jika
klien tdk mampu
FAKTOR PERSONAL
 Usia
 Jenis kelamin
 TB
 BB
 Kebudayaan
 Suku
 Status perkawinan
 Gama
 pekerjaan
DEVELOPMENTAL SELF CARE
 Keb khusus untuk proses perkembangan
 Keb baru berkaitan dg kondisi
 Keb berkaitan dg kejadian
HEALTH DEVIATION
 Kondisi penyakit atau injuri
 Penatalaksanaan untuk memperbaiki kondisi
MEDICAL PROBLEM DAN PLAN
 Kondisi perspektif dari dokter
 Diagnosa medik
 Pelaksanaan medik
SELF CARE DEVICIT
 Perbedaan antara keb self cre dan kemampuan self
cre
UNIVERSAL SELF CARE
 Air, udara, makanan
 Ekspresi
 Aktivitas & istirahat
 Kesunyian dan interaksi sosial
 Hambtan hidup dan kesejahteraan
 Peningkatan fungsi dan perkembangan
manusia
KESIMPULAN
 Model orem membahas keterkaitan indiviu,
lingk,kesehatan, dan kep, bahwa kondisi sehat
akan lebih mudah di capai apabila individu
mempunyai kemampuan dan kesadaran yg tinggi
untuk merawat diri dan kesehatannya serta
memodifikasi lingk yg dpt menunjang hal tsb.
 Peran perwat pd kondisi tsb lebih ditekankan pd
kegiatan membimbing memfasilitasi dan
memotivasi individu untuk mampu memenuhi keb
self carenya.
MARTHA E ROGERS
 Dikenal dengan nama konsep manusia
sebagai unit

 Manusia merupakan satu kesatuan yang utuh,

memiliki sifat dan karakter yg berbeda-beda
 Teori Rogers berfokus pada proses kehidupan
manusia secara utuh.
 Konsep yang dikembangkan oleh Roger ada 5 asumsi
mengenai manusia yaitu
a. Manusia merupakan makhluk yang memiliki kepribadian
unik, antara satu dan lainnya berbeda dibeberapa bagian.
b. Berasumsi bahwa individu dan lingkungan saling tukar-
menukar energi dan material satu sama lain.
c. Bahwa proses kehidupan manusia merupakan hal yang tetap
dan saling bergantung dalam satu kesatuan ruang waktu
secara terus menerus.
d. Perilaku pada individu merupakan suatu bentuk kesatuan
yang inovatif.
e. Manusia bercirikan mempunyai kemampuan untuk abstrak,
membayangkan, bertutur bahasa dan berfikir, sensasi dan
emosi.
 Berdasar pada asumsi-asumsi Terdapat 4
batasan utama yang ditunjukkan oleh Martha
E Roger :
1) Sumber energi
2) Keterbukaan
3) Pola-pola perilaku
4) Ukuran – ukuran 4 dimensi
 Integritas 🡪 manusia / individu dengan
lingkungan merp satu kesatuan dgn lingk
yang tdk dpt dipisahkan , saling
mempengaruhi

 Resonasi 🡪 proses kehidupan antara individu

dgn lingkungan berlangsung berirama, dgn
frekuensi yg bervariasi

 Helicy 🡪 terjadinya perubahan baik perlahan-

lahan / cepat antara manusia dgn lingkungan
BETTY NEUMAN (HEALTH
CARE SYSTEM)

 Konsep utama yg terdapat pd neuman yaitu :

 Stressor (stres intrapersonal, stres interpersonal, stresor ekstrapersonal)
 Garis pertahanan (garis pertahanan normal) dan perlawanan
(garis pertahanan pleksibel)

 Tingkat pencegahan (membantu memelihara : pencegahan primer,

sekunder, tersier)

 Sistem klien (pendekatan sistem terbuka & dinamis)

 Struktur dasar (seluruh variabel tuk mempertahankan hidup dasar yg terdapat pd
manusia sesuai dg karakteristik individu yg unik), intervensi (identifikasi tindakan sbg

akibat dari reaksi yg timbul) dan rekonstitusi (ialah peningkatan energi yg

terjadi berkaitan dg tingkat reaksi thd stressor)
HENDERSON (MENINGGAL DG
DAMAI
 Aktivitas sehari hari dg memberikan
gambaran fungsi utama perawat yaitu
penolong seseorang yg sehat/sakit dalam
usaha menjaga kes atau penyembuhan
untuk menghadapi kematian dg tenang
KONSEP UTAMA HENERSON
1. Manusia
2. Lingkungan
3. Sehat & sakit
4. keperawatan
FOKUS VIRGINIA HENDERSON
 Fokus virginia henderson thd perawatan individu lbh
ditekankan pd komponen dlm keperawatan yaitu :
 Bernafas secara normal
 Tercukupinya keb makanan dan minum
 Mengurangi zat yg tdk berguna bagi tubuh
 Tercukupinya keb tidur dan istirahat
 Menjaga suhu tubuh dlm rentang normal
 Menjaga kebersihan tubuh
 Berkomunikasi dg orang lain untuk menyalurkan
emosi, keb, ketakutan dan pendapat
 Belajar menggunakan fasilitas kes
 HUB TEORI HENDERSON
DG PROSES KEP
Henderson memandang proses
kep sbg “sebuah aplikasi nyata
dari pendekatan logis untuk
menyelesaikan suatu masalah”
. Dengan pendekatan ini
setiap orang dpt menerima
perawat scr individu, dan
proses kep ini akan
menghasilkan kep thd inividu
Dia membandingkan
proses perawatan
tradisional dari proses
terapi medis, sebab
sejarah kep adalah
paralel dg sejarah medis
Berhub dg mengatasi
masalah
Pendekatan
pemecahan masalah
Proses perawatan yg
berhub dg kurangnya
kolaborasi dari tenaga
kes, pasien dan klg
TUJUAN KEP HENDERSON
 Keb dasarUntuk bekerja secara mandiri
dg tenaga pemberi pelayanan kes dan
membantu klien untuk mendapatkan
kembali kemandirinnya secepat
mungkin.
 Dimana pasien merupakan mahluk yg
sempurna yg dipandang sbg komponen
bio,psiko, culturral, dan spiritual yg
mempunyai 14 Keb dasar.
LEININGER (TRANSKULTURAL)
 Inti dari teori Leininger :
a. Asuhan membantu, membuat seseoarang/ klp yg
memiliki keb nyata agar mampu memperbaiki
jln hidup dan kondisinya
b. Buddaya diekspresikan sbg norma-norma dan
nilai-nilai klp tertentu
c. Asuhan transkultural, perawat scr sadar
mempelajari norma dan nilai dan cara hidup
budaya tertentu
d. Keanekaragaman asuhan transkultural mengakui
adanya variasi dan rentang kemungkinan tindk
dlm ha memberikan bantuan dan dukungan
JOHNSON (TEORI SISTEM
PERILAKU)
 Tujuan keperawatan johnson : untuk
mengurangi stress sehingga klien
dapat bergerak lebih mudah
melewati proses penyembuhan