KURNIATI PUJI LESTARI, SKp, M.

Kes

PRODI KEPERAWATAN SEMARAANG

POLTEKKES SEMARANG
2006

Adaptasi Fis Mil/Nia/2006 1

 SISTEM REPRODUKSI
► SUPLAI DARAH
 Resistance perifer ↓  venous return ↑  bendungan darah
pada extremitas bawah
 Sirkulasi pada perifer ↑  dilatasi vasculer membran mucosa
: pd hidung  epistaxis,
tangan  eritema
► SERVIKS
 ↑ estrogen  peningkatan vaskularisasi, edema, lunak,
hipertropi pd glandula cervix (chadwick & godel)
 Terbentuk mukous kental  melindungi fetus dr invasi
bacteri
► TUBA FALOPII
 ↑ Estrogen  membantu
Adaptasiperjalanan
Fis Mil/Nia/2006 telur  uterus 2
 LANJUTAN : SISTEM REPRODUKSI

UTERUS
 Progesteron  mempersiapkan tempat

inplantasi & menghambat kontraksi

myometrium
 Estrogen  hiperplasi jaringan uterus

uterus berat 70 gr  900 – 1200 gr

(dapat dipalpasi)
 Posisi uterus  keluar panggul pd 12 mg

TM 3 menekan vena cava  Supine Hipotensi

Syndrom
Menekan dinding perut depan  diastesis recti
Posisi memanjang pd axis pelvis 
tarikan ligamen terhadap vertebrae 
nyeri punggung (lordosis)
Adaptasi Fis Mil/Nia/2006 3
 LANJUTAN : SISTEM

 Vagina REPRODUKSI

 ↑ estrogen  ↑ vaskularisasi : warna > tua, terjadi

proliferasi sel vagina  dinding vagina menebal, len
tur, dpt diregangkan u persiapan dilalui kepala janin
 ↑ sekresi (putih, kental, asam)

 Endometrium
 ↑ estrogen  proliferasi u persiapan
inplantasi ovum
 Timbunan glicogen ↑  memberi makanan Blastocyt

 Ovarium
 ↑ progesteron  Bertanggung jawab adanya Corpus
Luteum↑  produksi HCg, sampai plasenta berfungsi
Adaptasi Fis Mil/Nia/2006 4
 LANJUTAN : SISTEM REPRODUKSI

 BUAH DADA
 ↑ Estrogen & progesteron  pembesarab buah
dada & puting, > sensitif (erectil) menghitam,
pembesaran
glandula montgomery
 Sistem ductus berkem
bang pesat  persiapan
laktasi
 Sel2 alveoli
mengeluarkan sekret

Adaptasi Fis Mil/Nia/2006 5

 SISTEM KARDIOVASKULER
• ADAPTASI MEKANIK
– Cardiac Vol ↑ ± 10%
– Diafragma terdorong keatas oleh pembesaran
uterus  jantung bergeser kekiri atas
• ADAPTASI VOLUME DARAH
– Vol plasma ↑ ± 50%  cairan jaringan bertambah
– Hemodelusi  anemi fisiologis
• ADAPTASI COP
– HR ↑  ↑ filtrasi ginjal, ↑ transportasi O2

Adaptasi Fis Mil/Nia/2006 6

 Lanjutan Adaptasi Cardiovaskuler

 ↑ vol erytrocit < 1/3 ↑ plasma  ↑

kebutuhan vaskularisasi &
hemodilusi dibutuhkan suplai Fe
 Terjadi kehilangan Fe 50% pada
proses persalinan dan nifas
 ADAPTASI SIRKULASI PERIFER
– sirkulasi perifer ↑  suhu basal ↑
(hangat)
 ADAPTASI TEKANAN DARAH
– Tekanan sistole & diastole ↓
– Bila terjadi ↑  abnormal (kegagalan
adaptasi)
Adaptasi Fis Mil/Nia/2006 7
• ADAPTASI RESPIRASI
– Adaptasi anatomi  tlg rusuk bagian
bawah mengembang  memperluas
rongga paru  ↑ vol udara inspirasi &
menyebabkan expirasi sempurna
– Ventilasi ↑ 30%
• ADAPTASI INTEGUMEN
– Striae gravidarum akibat serabut2
elastik lap kulit terpisah krn regangan 
bokong, abdomen, payudara
– Disertai rasa gatal (pruritus)  ↑ anti
histamin
– ↑ pigmentasi
Adaptasi Fis Mil/Nia/2006 8
 ADAPTASI TRACTUS URINARIA

 Adaptasi mekanik  pembesaran uterus

menekan VU  ↓ kapasitas  b.a.k >
sering
 ↑ proliferasi ureter  mudah terinfeksi
 Adaptasi sirkulasi  GFR ↑ 50%
 ↑ estrogen  ↑ retensi cairan tubuh 
edema fisiologis

Adaptasi Fis Mil/Nia/2006 9

 ADAPTASI GASTRO INTESTINAL

 Adaptasi mekanik  pembesaran uterus

mengakibatkan ↑ penekanan pada lambung
usus  ↓ peristaltik kembung
 ↑ tekanan pada vena  haemoroid, varices
 ↓ peristaltik  memperlambat waktu
pengosongan lambung  mual & muntah
 ↓ peristaltik  ↑ absorbsi air di colon (obstipasi)
 Produksi saliva ↑  ptyalismus, caries

10 Adaptasi Fis Mil/Nia/2006

 ADAPTASI MUSCULO SKELETAL

• Pengaruh hormonal relaxin  relaksasi

persendian / kelenturan sendi sacri iliaca
& pubis
• Spasmus ligamentum uterosacral  nyeri
punggung, baal pd extremitas atas
• Sikap tubuh menjadi Lordosis

Adaptasi Fis Mil/Nia/2006 11