•Gingivitis
•Periodontitis
•Abses Gingiva
•Abses periodontal
•Pericoronitis, operculitis
•Hiperpigmentasi Gingiva
•Gingival Enlargement
Penyebab Penyakit Periodontal
A. Faktor Lokal
1. Dental plak, materia alba, 8. Pemakaian alat ortho
food impaksi, food retensi 9. Fungsi yg berkurang /
2. Kalkulus & staining hipofungsi
3. Maloklusi 10. Kebiasaan jelek:
4. Bernafas melalui mulut bruxism, menggigit
5. Cara sikat gigi yang salah lidi/pensil, tutup botol
6. Trauma oklusal 11. Alergi
12. Faktor psychosomatic
7. Tumpatan/gigi palsu yang
tidak baik (iatrogenik) 13. Merokok
14. Terapi radiasi
15. Gigi hilang tidak diganti
B. Faktor Sistemik
1. Gangguan endokrin: pubertas, menstruasi,
pregnancy, diabetes mellitus, kontrasepsi oral
2. Defisiensi nutrisi: defisiensi vitamin C, defisiensi
vitamin B kompleks
3. Kelainan darah: leukemia, polycythemia
4. Obat-obatan: dilantin, barbiturat
5. Idiopatic: diffuse fibromatosis gingiva
Dental Plak
• Saat ini, diperkirakan
700 spesies dapat
berkolonisasi di dalam
rongga mulut
400 spesies di biofilm
subgingiva.
• Satu gram plak (berat
basah) mengandung
sekitar 2 x 1011 bakteri.
Bakteri pertama yang membentuk biofilm pada permukaan gigi adalah spesies
Streptococci (gram +)
Dalam waktu dua hari, bakteri gram negatif terlihat pada biofilm subgingiva
dan inflamasi gingiva dimulai
GINGIVITIS = peradangan jar. gingiva
Dapat: akut, sub akut, kronis
Junctional Epithelium
Lig.Periodontal
Alveolar Bone
Disease
Osteoclasts differentiation
Subgingival Bacterial Infection
Gingival pocket
Periodontal pocket
Scanning electron pictograph dari
potongan melintang sementum (C)
dengan plak subgingiva di dalam
suatu poket periodontal (AP)
Gejala klinis poket periodontal:
– Rasa sakit gigi tanpa karies
– Bau tidak enak
– Kebiasaan ingin menghisap-hisap pd interdental
space
– Gatal-gatal pd gingiva
– Ingin menusuk-nusuk interdental space
Komplikasi:
– Halitosis
– Karies cement & necrosis
– Resorbsi akar
– Peradangan akut gingiva
– Gigi goyang tanggal
– Fokal infeksi
Komplikasi Periodontitis Kronis
• Lokal: abses periodontal
• Sistemik :
– Infeksi endokarditis
– Arterosklerosis
– Penyakit Kardiovaskuler
Operkulitis
Operkulitis – Pericoronitis (lanjutan)
Proses:
• Proses inflamasi pada jaringan lunak yang
menutupi mahkota gigi yang tidak erupsi atau
erupsi sebagian
– Pertumbuhan bakteri, oleh karena suasana di bawah
mukosa gelap terlindung, hangat & sisa makanan
mudah tertinggal pembersihan yang sulit media
yg baik bg kuman utk berkembang biak peradangan
• O.K. iritasi yang terus menerus dari cusp gigi
antagonisnya (gigi 8 RA) pd tekanan kunyah
Operkulitis – Pericoronitis (lanjutan)
Gejala subyektif:
• Demam, malaise, terkadang mengganggu tidur
• Nyeri pada daerah yang terkena (bisa
akut/kronik)
• Sakit dan sulit mengunyah / menelan
• Keterbatasan pembukaan mulut/trismus
• Sakit terus menerus
• Bau mulut
Operkulitis – Pericoronitis (lanjutan)
Gejala obyektif:
Ekstra oral:
• Muka asimetris, ada trismus, lymphadenitis
• KGB submandibula teraba dan sakit
Intra oral:
• Mukosa sekitar gigi 8 RB hyperemis (biasanya gigi sedang erupsi) ,
bengkak, terkadang disertai keluarnya pus dari bawah gingiva
• Umumnya tdk ada karies, perkusi +, tekanan +, palpasi + (nyeri)
• Jejas gigi antagonis
TERAPI
Tenangkan: antibiotika, analgetik, obat kumur
Follow up:
Konsul ke drg: rő foto panoramik untuk melihat
posisi gigi:
• Bila posisi baik operculectomy
• Bila gigi impacted dilakukan odontectomy
PIGMENTASI GINGIVA
Endogenous hiperpigmentasi:
berasal dari dalam tubuh
1. Fisiologis: ras pigmentasi
• Tergantung: ras dan warna kulit
• Terdapat: pd bagian attached gingiva beberapa mm
di bawah margin gingiva
• Berwarna coklat-hitam
• Selain pd gingiva: pada mukosa pipi, palatum durum,
lidah
2. Patologis: terdapat pd daerah
interdental papil & gingiva margin tepat
di bawah cervix gigi. Misal:
– Penyakit Addison’s: berwarna kuning-
coklat. Di bibir, lidah, terbanyak di mukosa
pipi.
– Peuts Yegher’s syndrome/ Intestinal
polyposis. Di dalam mulut: di bibir &
mukosa pipi. Di muka: di sekeliling
lingkaran mulut, hidung, mata.
Exogenous hiperpigmentasi:
– Berasal dari luar lubuh
– Misal: merokok, keracunan logam berat Hg, Pb, Bi
Keracunan Hg:
• Terdapat pada orang yang sering berkontak
dengan Hg. Misalnya: pd pekerja pabrik
baterai.
• Klinis: gusi merah dan meradang. Pada tepi
bebas gusi tampak tukak2 berdarah, gigi2
goyang, hipersalivasi.
Keracunan Pb
• Terdapat pada pekerja pabrik aki, percetakan,
tukang solder.
• Klinis: tampak garis berwarna hitam pada tepi
bebas gusi ‘Burtonian line’
• Disertai obstipasi dan kolik, anemia yang khas
di mana sel darah merahnya menunjukkan
basophilic stippling.
Keracunan Bi
• Disebabkan pemberian obat yang mengandung
Bi jangka waktu lama. Tampak pada tepi bebas
gusi, garis berwarna biru kehitaman.
Hiperpigmentasi gingiva karena merokok
PEMBESARAN GINGIVA
(GINGIVAL ENLARGEMENT)