Anda di halaman 1dari 14

Metode

Transformasi
Invers
Kelompok 5
Kelompok 5
Fani Rahma Sari Reza Adi Pranata
12181026 12181061

Nur Haflah M. Aflah Arsyandi


12181050 12191049
Metode transformasi invers

Metode transformasi invers (inverse transformation method) merupakan salah


satu metode yang dapat dipakai untuk mengkonversi uniform random number ke
distribusi yang lain. Sedangkan distribusi dari fungsi invers yang diperoleh dari
pengkonversian suatu distribusi tertentu, dapat ditentukan sebagai berikut.
Landasan
❖ Metode transformasi invers digunakan untuk membangkitkan data
acak dari distribusi peluang kontinu yang diketahui bentuk fungsinya.
Algoritma metode ini diturunkan dari sifat 1. Sifat 1. Diberikan U
peubah acak uniform (0,1). Untuk sebarang fungsi distribusi peluang
kumulatif kontinu F jika didefinisikan variabel acak X=F-1(U), maka
X mempunyai distribusi peluang kumulatif F.
❖ Metode transformasi invers disebut Aliran angka acak selalu
menghasilkan angka antara 0 dan 1, yang kemudian digunakan untuk
mengambil sampel dari berbagai distribusi hipotetis
Kelebihan & Kekurangan
Inverse transform method

Kekurangan
❖ Dalam metode ini tidak bisa
menyelesaikan persamaan sederhana
menjadi variasi yang terdistribusi normal
❖ Metode hanya bisa digunakan pada
distribusi peluang continu
Kelebihan & Kekurangan
Inverse transform method

Kelebihan

Metode transformasi invers mempertahankan


monotonisitas dan korelasi yang membantu
dalam :
1. Variance reduction methods.
2. Generating truncated distributions
3. Order statistics
Metode transformasi invers biasa digunakan untuk menghasilkan variasi dari distribusi diskrit dan
distribusi kontinu.

1. Distribusi Kontinu
Penerapan metode transformasi invers untuk menghasilkan variasi acak distribusi
berkelanjutan yang sangat mudah dan efisien bagi banyak orang.
Variabel acak kontinu X ∼ F sebagai berikut:
Menghasilkan uniform random variable U

2. Distribusi Diskrit
Penerapan metode transformasi invers untuk menghasilkan variasi dari distribusi
diskrit pada dasarnya sama dengan kasus kontinu. Perbedaannya terletak pada cara
penerapannya.

• menghasilkan variabel acak diskrit X dengan pmf


P (X = xi) = pi, i = 1,. . . , m
Tahapan Transformasi Invers
Algoritma untuk membangkitkan variabel acak X
yang punya distribusi F adalah :
1. Bangkitkan bilangan acak U(0,1)
2. Hitung X = F-1 (U), dengan kata lain ubah
Probability Density Function (PDF) ke
Cummulative DistributionFunction (CDF).

F-1 (U) akan selalu memenuhi selagi 0 ≤ U ≤ 1 dan


rentang dari F adalah [0,1] atau 0 ≤ F(X) ≤ 1
Contoh
Membangkitkan random variate yang berdistribusi kontinu dengan
fungsi sbb :  2 x ,0  x  1
f ( x)  
 0 , x lainnya
• Ubah PDF ke CDF :
F  x    f  x .dx
x
  2 x.dx
0

 x2
Maka algoritma untuk memperoleh variabel acak yang berdistribusi
kontinu seperti di atas adalah :
1. Bangkitkan bilangan acak U(0,1)
2. Dapatkan x = √U
Jika diasumsikan bilangan random dibangkitkan, dengan ketentuan
a = 19, c = 237, m = 128, dan Z0 = 12357.
Maka diperoleh bilangan acak sebagai berikut :
(Ui = Zi/m)
Z1 = (19 * 12357+237) mod 128 = 12 → U1 = 0,0938
Z2 = (19 * 12+237) mod 128 = 81 → U 2 = 0,6328
Z3 = (19 * 81+237) mod 128 = 112 → U 3 = 0,8750
Z4 = (19 * 112+237) mod 128 = 61 → U 4 = 0,4765
Z5 = (19 * 61+237) mod 128 = 116 → U 5 = 0,9063
Maka diperoleh variabel acak :

Jika dicari rata-ratanya :


SOURCE
G. Iyengar.2002.”Lecture 3 Inverse transform method”. IEOR
E4404

Harrell, Ghosh, Bowden. (2004). Simulation Using Promodel,


McGrawHill.

Santoso, R. (2006, September). PERBANDINGAN


PEMBANGKITAN DATA ACAK DENGAN METODE
TRANSFORMASI INVERS DAN METODE REJEKSI. In Prosiding
SEMINAR NASIONAL SPMIPA 2006, ISBN: 979.704. 427.0 Undip
Semarang (Vol. 1, No. 1, pp. 153-156). Badan Penerbit Undip
Semarang.

https://repository.unikom.ac.id/36470/1/MOSI%2008.pdf
Terima kasih!
CREDITS: This presentation template was created by Slidesgo,
including icons by Flaticon, infographics & images by Freepik
and illustrations by Storyset

Anda mungkin juga menyukai