Npm : 20410068
Kelas : 2T3
Bab VIII
1. Pendahuluan
P(x) disebut fungsi peluang untuk variabel acak X pada harga X =x. untuk sebuah variabel
acak kita dapat menentukan, jika ada ekpektasinya rumusnya adalah:
X =∑xi. P (xi)
dimana ekspektasi untuk variabel acak X dan penjumlahan dilakukan untuk semua harga X yang
mungkin.
Variabel acak yang tidak diskrit disebut variabel acak kontinu. Jika X sebuah variabel
kontinu maka kita mempunyai fungsi densitas yang dapat menghasilkan peluang untuk harga-
harga x.
F(x)dx = 1
Untuk menentukan peluang bahwa harga C = x antara a dan b misalnya, maka digunakan
rumus :
2. Distribusi Binom
Perluasan dari distribusi binom ialah distribusi multinom. Rumusnya adalah sebagai
berikut.
~~
4. Distribusi Hipergeometrik
Dengan x = 0, 1, 2,3 dan faktor di ruang kana ditentukan oleh rumus dengan harga diberikan
pada lampiran
5. Distribusi Poisson
Dengan x = 0,1, 2, 3 sedangkan 2 = sebuah bilangan konstan yang jika dihitung 4 desimal e
= 2,7183 dan lamda sebuah bilangan tetap.
6. Distribusi Normal
Distribusi variabel acak kontinu salah satunya adalah distriubusi normal atau distribusi
gauss. Distribusi ini adalah distribusi yang paling banyak digunakan. Jika variabel acak
kontinu X mempunyai fungsi densitas pada X= x dengan persamaan.
Sifat-sifat penting distribusi normal
Untuk menentukan peluang harga X anatara a dan b yakni P (a< X < b) digunakan rumus
Untuk mengubah distribusi normal umum dalam rumus menjadi distribusi normal baku
dengan menggunakan transformasi
7. Distribusi Student
Distribusi dengan variabel acak kontinu lainnya adalah distribusi student atau
distribusi t. fungsi densitasnya adalah
Berlaku untuk harga-harga t yang memenuhi -∞ < t < ∞ dan K merupakan bilangan tetap
yang besarnya tergantung pada n sedemikian sehingga luas daerah di bawah kurva sama
dengan satu unit.
8. Distribusi Chi Kuadrat
Distribusi chi kuadrat merupakan distribusi dengan variabel acak kontinu. Simbul yang
dipakai untuk chi kuadrat adalah . Persamaan distribusi adalah
Grafik distribusi chi kuadrat umumnya merupakan kurva positif yaitu miring ke kanan.
Kemiringan ini makin berkurang jika derajat kebebasan v makin besar.
9. Distribusi F
Distribusi F ini juga mempunyai variabel acak yang kontinu. Fungsi densitasnya
mempunyai persamaan
Dengan variabel acak F memenuhi batas F> 0, K = bilangan tetap yang harganya
bergantung pada v1 dan v2 sedemikian sehingga luas di bawah kurva sama dengan satu,
vi = dk pembilang dan v2 = dk penyebut. Jadi distribusi F ini mempunyai dua buah
derajat kebebasan. Grafik distribusi F tidak simetrik.
Dikatakan bahwa data itu berdistribusi normal atau hampir berdistribusi normal
(atau dapat didekati oleh distribusi normal)
Jika letak titik-titik itu sangat menyimpang dari sekitarnya lurus maka disimpulkan
bahwa data itu atau populasi dari mana sampel tidak berdistribusi normal