Anda di halaman 1dari 12

Proses & Teknik Perundang-

undangan

FISIP
ILMU PEMERINTAHAN

ISWAHYUDI,S.IP., M.IP

2019/2020

1
GAMBARAN UMUM UU 12 TAHUN
2011
 Terdiri atas 13 Bab dan 104 Pasal
 Disahkan dan mulai belaku pada tanggal 12 Agustus 2011
 SISTEMATIKA :
Bab I: KETENTUAN UMUM
Bab II : ASAS PEMBENTUKAN PUU
Bab III : JENIS, HIERARKI DAN MATERI MUATAN PUU
Bab IV : PERENCANAAN PUU
Bab V : PENYUSUNAN PUU
Bab VI : TEKNIK PENYUSUNAN PUU
Bab VII : PEMBAHASAN DAN PENGESAHAN RUU
Bab VIII : PEMBAHASAN DAN PENETAPAN RAPERDA
PROV,KAB/KOTA
Bab IX : PENGUNDANGAN
Bab X : PENYEBARLUASAN
Bab XI : PARTISIPASI MASYARAKAT
Bab XII : KETENTUAN LAIN-LAIN
Bab XIII : KETENTUAN PENUTUP
2
A N
U R
A T N
R G A
E
P AN
A S D
S N
A RU
PE

IF2151/Relasi dan Fungsi 3


Asas-asas Pembentukan Peraturan
Perundang-undangan

Menurut Van der Vlies bahwa algemene beginselen


van behoorlijke regelgeving :

a.Asas Formal (Formele Beginselen)

b.Asas Materiil (Materiele Beginselen)


Asas Formil Dalam Pembentukan
Peraturan Perundang-undangan

a. asas tujuan yang jelas (het beginsel van duidelijke )


b. asas organ yang tepat (het beginsel van het juiste
orgaan)
c. asas perlunya pengaturan (het noodzakelijkheids
beginsel )
d. asas dapat dilaksanakan (het beginsel van
uitvoerbaarheid)
e. asas konsensus (het beginsel van consensus)
Asas Materiil Dalam Pembentukan
Peraturan Perundang-undangan

a. Asas terminologi dan sistematika yang jelas (asas


terminologi dan sistematika yang jelas)
b. Asas dapat dikenali (het beginsel van de kenbaarheid )
c. Asas perlakuan yang sama dalam hukum (het
rechtsgelijkeheidbeginsel)
d. Asas kepastian hukum (het rechtszekerheidbeginsel)
e. Asas pelaksanaan hukum sesuai dengan keadaan
individu (het beginsel van de individuele
rechtsbedeling)
Asas formil Menurut UU No. 12 Th. 2011
(Psl 5 UU No. 12 Th. 2011)

a. Kejelasan tujuan
b. Kelembagaan atau pejabat pembentuk yang tepat;
c. Kesesuaian antara jenis, hierarki, dan materi muatan;
d. Dapat dilaksanakan;
e. Kedayagunaan dan kehasilgunaan;
f. Kejelasan rumusan; dan
g. Keterbukaan.
Penjelasan :

a. Kejelasan Tujuan : Maksudnya adalah bahwa


setiap pembuatan peraturan perundang
undangan harus lah memiliki tujuan yang
akan/ingin dicapai secara jelas.
b. Organ atau Kelembagaan Pembentuk Yang
Tepat : Disini maksudnya adalah bahwa setiap
jenis dari peraturan perundang undangan harus
lah dibuat oleh pejabat atau lembaga pembentuk
peraturan perundang undangan yang
berwenang. Peraturan perundangan undangan
juga bisa di batalkan atau juga batal demi hukum
jika dibuat oleh pejabat atau lembaga yang tidak
memiliki wewenang.
IF2151/Relasi dan Fungsi 8
c. Kesesuaian diantara Jenis dan Materi Muatan : Maksudnya adalah bahwa
pembuatan peraturan perundang undangan harus lah benar benar melihat dan
memperhatikan kesesuaian antara materi muatan yang tepat dengan jenis
dari peraturan perundang undangannya.
d. Bisa Dilaksanakan : Ini memiliki arti bahwa setiap pembentukan peraturan
perundang undangan harus lah memperhitungkan efektifitasnya di dalam
kehidupan masyarakat, baik secara filosofis, yuridis maupun secara aspek
sosiologis.
e. Kehasilgunaan dan Kedayagunaan : Artinya bahwa pembentukan peraturan
perundang undangan dibuat karena memang benar benar dibutuhkan dan
juga memiliki manfaat di dalam mengatur kehidupa bermasyarakat, bernegara
dan berbangsa.
f. Kejelasan Rumusan : Artinya adalah bahwa peraturan perundang undangan
harus lah memenuhi berbagai persyaratan teknis penyusunannya, plihan kata
katanya, sistematikanya dan juga bahasa hukumnya mudah serta jelas hingga
tidak menyebabkan multi tafsir atau persepsi lain di dalam pelaksanaannya.
g. Keterbukaan : Disini artinya adalah bahwa di dalam proses pembentukan dari
mulai persiapan, perencanaan, pembahasan dan penyusunan harus bersifat
transparan hingga masyarakat bisa memberikan saran atau masukan.

IF2151/Relasi dan Fungsi 9


Asas Materiil Dalam UU No. 12 Th. 2011
(6 (1) UU No. 12 Th. 2011)

a. Pengayoman
b. Kemanusiaan
c. Kebangsaan
d. Kekeluargaan
e. Kenusantaraan
f. bhinneka tunggal ika
g. Keadilan
h. kesamaan kedudukan dalam hukum dan pemerintahan;
i. ketertiban dan kepastian hukum; dan/atau
j. keseimbangan, keserasian, dan keselarasan.
Asas-Asas Pembentukan
Peraturan Perundang-Undangan
Menurut Montesquieu

 Gaya tulisan harus padat, mudah dan


sederhana/Concise and simple
 Istilah yang dipilih bersifat mutlak/ Undabatable
 Riil dan aktual (menghindari asumsi)
 UU tidak boleh berisi maksud tersembunyi (Unsubtle)
 Non argumentative
 Manfaat praktis

IF2151/Relasi dan Fungsi 11


SEKIAN DAN TERIMAKASIH ….

IF2151/Relasi dan Fungsi 12

Anda mungkin juga menyukai